cover
Contact Name
Suwanto
Contact Email
info@nafatimahpustaka.org
Phone
+6281235775561
Journal Mail Official
info@nafatimahpustaka.org
Editorial Address
PT NAFATIMAH GRESIK PUSTAKA Jalan Raya Gresik – Lamongan, Palebon, Duduksampeyan, Kabupaten Gresik 61162
Location
Kab. gresik,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Osadhawedyah bidang Medis dan Kesehatan
ISSN : 30251184     EISSN : 29872057     DOI : -
Core Subject : Health,
Jurnal Osadhawedyah merupakan publikasi ilmiah yang menerima setiap tulisan dibidang medis dan kesehatan baik berupa artikel hasil penelitian, artikel review, literature, atau artikel laporan lapangan (research report, field report).
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 1 No 1 (2023): Jurnal Osadhawedyah" : 5 Documents clear
Tinjauan Faktor-Faktor Penyebab Terjadinya Misfile Dokumen Rekam Medis Pasien Rawat Jalan Bagian Filing di Rumah Sakit Muhammadiyah Selogiri Liss Dyah Dewi Arini; Saryadi
Jurnal Osadhawedyah Vol 1 No 1 (2023): Jurnal Osadhawedyah
Publisher : PT NAFATIMAH GRESIK PUSTAKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (412.84 KB)

Abstract

Rumah Sakit Muhammadiyah Selogiri didirikan oleh pimpinan cabang Muhammdiyah Selogiri yang mempunyai prinsip sosio ekonomi dengan mengedepankan prinsip-prinsip social dakwah amar ma’ruf nahi munkar dan pengembangan organisasi Muhammadiyah. Berdasarkan survei pendahuluan yang telah penulis lakukan di RS Muhammadiyah Selogiri penggunaan tracer di Rumah Sakit Muhammadiyah Selogiri belum terlaksana dengan baik. Hal ini menyebabkan terjadinya misfile dokumen rekam medis. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Metode penelitian yang digunakan observasi dan wawancara. Dengan variabel penelitian di sistem penjajaran, sistem penyimpanan, serta sarana dan prasarana, dan SPO penyimpanan dokumen rekam medis. Subjek dalam penelitian ini adalah kepala rekam medis dan 2 petugas rekam medis. Objek yang digunakan dalam penelitian ini dibagian filing. Berdasarkan hasil penelitian di Rumah Sakit Muhammadiyah Selogiri faktor penyebab Misfile berdasarkan Sistem Penjajarannya yaitu dengan menggunakan 2 sistem yaitu SNF dan TDF, Sistem penyimpanan dokumen rekam medisnya yaitu menggunakan sistem sentralisasi dimana dokumen rawat jalan, rawat inap dan gawat darurat dijadikan 1 kedalam map, sarana dan prasarana di bagian filing terdiri dari rak filing yang terdiri dari 2 macam yaitu rak besi terbuka dan rak Roll O Pack, terdapat tracer dan juga Map. Kesimpulan dari penelitian ini dari sistem penjajaran, sistem penyimpanan, sarana dan prasarana, maka perlu adanya peningkatan serta penggunaan tracer dan juga buku ekspedisi lebih ditingkatkan kembali.
Tinjauan Keterlambatan Waktu Pengembalian Dokumen Rekam Medis Pasien Rawat Inap Kebidanan di Rsui Banyubening Boyolali Tahun 2021 Liss Dyah Dewi Arini; Vina Marcellina Anggraini; Mega Pratama Rositaningrum
Jurnal Osadhawedyah Vol 1 No 1 (2023): Jurnal Osadhawedyah
Publisher : PT NAFATIMAH GRESIK PUSTAKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (311.484 KB)

Abstract

Keterlambatan waktu pengembalian berkas rekam medis dari ruang rawat inap kebidanan ke bagian unit rekam medis dapat menghambat pasien yang ingin kontrol ulang dan juga mengganggu dalam pengolahan data rekam medis. Jika terjadi keterlambatan pengembalian dokumen medis dari ruang rawat inap kebidanan ke bagian unit rekam medis, maka sistem pelayanan akan terhambat dan terganggu, sehingga dapat mempengaruhi mutu pelayanan dari rumah sakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor penyebab keterlambatan pengembalian dokumen rekam medis pasien rawat inap kebidanan di RSUI BanyuBening Boyolali. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan retrospektif, pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi. Pengolahan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu editing (penyuntingan data), data entri (memasukkan data), dan tabulasi. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan analisis deskriptif kualitatif untuk menggambarkan alur pengembalian dokumen rekam medis rawat inap kebidanan ke bagian rekam medis di RSUI BanyuBening Boyolali dan faktor keterlambatan pengembalian dokumen rekam medis pasien rawat inap kebidanan di RSUI BanyuBening Boyolali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembalian waktu dokumen rekam medis rawat inap di RSUI BanyuBening Boyolali dilakukan oleh petugas bangsal dengan waktu pengembalian 1x24 jam setelah pasien pulang, apabila terdapat dokumen yang tidak lengkap maka akan dikembalikan kepada pihak dokter atau tenaga medis yang bertanggung jawab sedangkan apabila dokumen tersebut sudah lengkap maka akan dilakukan perakitan dokumen dan akan diserahkan ke petugas pengkodingan. Kesimpulan dari penelitian ini keterlambatan waktu pengembalian berkas rekam medis rawat inap kebidanan di RSUI BanyuBening Boyolali diketahui dari hasil penelitian observasi dan wawancara yang menyebabkan terjadinya waktu keterlambatan yaitu karena bagian dokumen rekam medis (resume) harus diminta ulang ke bangsal atau dokter penanggung jawab pasien untuk dilengkapi hal itu cukup memakan waktu lebih lama.
Pengalaman Perawat dalam Merawat Pasien Covid-19 di Kota Cimahi: Studi Fenomenologi Nadirawati; Lina Safarina
Jurnal Osadhawedyah Vol 1 No 1 (2023): Jurnal Osadhawedyah
Publisher : PT NAFATIMAH GRESIK PUSTAKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (451.617 KB)

Abstract

COVID-19 merupakan Virus baru yang sangat menular dan telah menyebar dengan cepat secara global. Hingga saat ini covid 19 menjadi pandemi dan meluas di seluruh negara di dunia. Hingga bulan november 2020 Total kasus konfirmasi COVID-19 global per adalah 56,982,476 kasus dengan 1,361,847 kematian (CFR 2,4%) di 219 Negara Terjangkit dan 178 Negara Transmisi lokal. Semakin meningkatnya kasus covid 19 baik secara global maupun lokal tentunya membutuhkan upaya perawatan yang intensif. Perawat sebagai garda terdepan pengelolaan pasien dengan covid 19 menghadapi dilema antara tuntutan pekerjaan dalam merawat pasien dan ketakutan dengan resiko tertular. Dilaporkan sebanyak 144 orang perawat meninggal karena covid 19 dalam kurun waktu Maret – November 2020. Perlu pengetahuan dan dukungan kebijakan dalam mencegah penularan covid 19 pada petugas kesehatan termasuk perawat. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi pengalaman perawat dalam merawat pasien covid 19. Metode penelitian study phenomenologi. Tehnik pengambilan sampel secara purposive sampling. Analisa data menggunakan collaizi Sampel yang didapatkan adalah 6 orang perawat yang bekerja di bangsal covid 19, pengambilan data melalui wawancara langsung dan telpon, dianalisis dengan metode analisis tematik. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan 3 tema yaitu : perubahan yang dialami selama merawat pasien covid 19, upaya yang dilakukan dalam mengatasi perubahan selama merawat pasien covid 19, harapan dalam merawat pasien covid 19.
Tinjauan Faktor-Faktor Penyebab Keterlambatan Pengembalian Berkas Rekam Medis Pasien Rawat Inap ke Unit Kerja Rekam Medis di Rumah Sakit Maguan Husada Saryadi; Liss Dyah Dewi Arini
Jurnal Osadhawedyah Vol 1 No 1 (2023): Jurnal Osadhawedyah
Publisher : PT NAFATIMAH GRESIK PUSTAKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (414.138 KB)

Abstract

Pengembalian dokumen rekam medis pasien rawat inap diperlukan ketepatan waktu dalam pengembalian dokumen agar dapat meningkatkan mutu pelayanan kesehatan. Ketepatan waktu adalah keadaan betul atau benar dalam mengembalikan dokumen rekam medis ketempat asalnya semula dengan waktu yang ditetapkan, apabila terjadi keterlambatan pengembalian dokumen rekam medis pasien rawat inap maka akan mempengaruhi mutu pelayanan kesehatan. Jenis Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif,dengan pendekatan cross sectional, peneliti melakukan metode pengambilan data dengan wawancar dan observasi.pengolahan dalam penelitian ini yaitu data melakukan olah data secara deskriptif metode yang digunakan untuk menggambarkan atau menganalisis suatu hasil penelitian. Hasil penelitian yaitu untuk ketepatan pengembalian dokumen rekam medis pasien rawat inap masih ada yang terlambat dalam pengembaliaanya, disebabkan oleh dokter yang yang masih kurang dalam penulisan diagnosa pada pasien meninggal dan pasien APS. Kesimpulan perlu adanya kedisplinan untuk dokter dan perawat dalam mengisi kelengkapan dokumen rekam medis agar tidak ada keterlambatan dalam pengembalian dokumen rekam medis ke bagian assembling.
Analisis Kuantitatif Kelengkapan Resume Medis Rawat Inap di Rumah Sakit: Studi Literatur Saryadi; Liss Dyah Dewi Arini
Jurnal Osadhawedyah Vol 1 No 1 (2023): Jurnal Osadhawedyah
Publisher : PT NAFATIMAH GRESIK PUSTAKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (421.519 KB)

Abstract

Unit Rawat Inap (URI) atau Instalasi Rawat Inap (IRNA) adalah salah satu bagian pelayanan klinis yang menangani pasien rawat inap untuk sembuh dari penyakitnya. Resume medis mempunyai peranan penting sebagai sarana komunikasi antara dokter dan petugas lainnya, mendasari perencanaan pelayanan pasien, memungkinkan bahan kajian analisis dan evaluasi kualitas pelayanan pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil analisis kuantitatif formulir resume medis berdasarkan 4 Review yaitu Review Identifikasi, Review Pelaporan, Review Autentifikasi, Review Pencatatan. Penelitian ini merupakan penelitian Studi literatur. Dengan jumlah populasi 307 jurnal. Jumlah sampel yang digunakan adalah 6 jurnal yang berkaitan dengan kelengkapan resume medis rawat inap di rumah sakit. Pengolahan data dengan cara pencarian dalam situs google scholar, collecting jurnal keseluruhan, screening jurnal dan ekstraksi data berdasarkan kriteria inklusi dengan metode Systematic Literature Reviews (SLR). Berdasarkan hasil review 6 jurnal, hasil penelitian kelengkapan resume medis rawat inap diketahui bahwa kelengkapan tertinggi komponen identifikasi sebesar 99%, kelengkapan tertinggi komponen identifikasi sebesar 82,3%, kelengkapan tertinggi komponen pencatatan yang baik 100% dan kelengkapan tertinggi komponen idetifikasi 100%. Kesimpulan dalam penelitian ini bahwa 6 jurnal masih di temukan tingkat kelengkapan formulir resume medis yang masih rendah. Oleh karena itu perlu komunikasi dan kerjasama antara dokter, perawat dan petugas rekam medis dalam pengisian kelengkapan formulir.

Page 1 of 1 | Total Record : 5