Articles
30 Documents
LITERASI DIGITAL : MEWUJUDKAN PENGGUNAAN UANG ELEKTRONIK DALAM BERTRANSAKSI DIKALANGAN KAUM MILENIAL DI KOTA PEKANBARU
Nanda Suryadi;
Roza Linda;
Arie Yusnelly;
Yayu Kusdiana;
Sitti Rahma
Azam Insan Cendikia Vol. 1 No. 1 (2022): Jurmas Azam Insan Cendikia
Publisher : Yayasan Azam Insan Cendikia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62833/pkm.v1i1.14
e-Payment atau penggunaan uang digital adalah sistem pembayaran yang menggunakan fasilitas internet sebagai sarana perantara dengan penggunaan android dan iphone yang memudahkan mobilitas pengguna dalam bertransaksi. Transaksi difasilitasi oleh aplikasi/start up dengan bank melalui kerjasama untuk menjamin keamanan transaksi tersebut. Sejumlah lembaga perbankan memfasilitasi e-payment secara aman, cepat dan praktis. Dengan menggunakan fasilitas e-payment, pihak penjual dan pihak pembeli akan mendapatkan beragam manfaat. Manfaat yang didapat antara lain kemudahan transaksi yang dapat dilakukan dimana saja dalam satu negara selama terdapat jaringan internet. Transaksi relatif aman baik secara tunai maupun transfer. Peserta pengabdian masyarakat ini adalah adalah Club Mobil Mobilio Indonesia karena uang digital hanya dapat dilakukan oleh nasabah bank yang mempunyai android dan menginstall aplikasi mobile banking. Informasi yang disampaikan oleh nara sumber, memberikan tambahan informasi bagi peserta, termasuk bagi pengabdi. Dari pelaksanaan pengabdian pada masyarakat, peserta dan pengabdi mengetahui bahwa penggunaan uang digital tidak lagi hanya kartu debit dan kartu kredit saja. Pengabdi juga memberikan kartu Brizi sebagai contoh kepada peserta . Semua pembayaran elektronik memberi kemudahan dalam bertransaksi sehari-hari, hingga berinvestasi. Kata Kunci : e-Payment, Mobile Banking
PELATIHAN PEMBUATAN MASK CONNECTOR DAN SABUN HOMEMADE BAGI IBU RUMAHTANGGA DI KABUPATEN KAMPAR RIAU
Nurrahmi Hayani
Azam Insan Cendikia Vol. 1 No. 1 (2022): Jurmas Azam Insan Cendikia
Publisher : Yayasan Azam Insan Cendikia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62833/pkm.v1i1.15
Pandemi Covid0-19 yang terjadi melumpuhkan sektor ekonomi. Namun bagi sebagian orang, pandemi Covid-19 justru menjadi berkah untuk menggali rupiah. Pasalnya sejak pandemi covid 19, pemakaian masker telah menjadi syarat pemenuhan protokol kesehatan Covid 19. Kesulitan ini ternyata menjadi peluang bisnis sehingga muncul pengait masker atau konektor masker yang dibuat sedemikian rupa. Kegiatan ini dirancang untuk membantu meningkatkan kemandirian finansial ibu rumahtangga terutama di masa pandemi. Selain untuk menyalurkan hobi dan mengisi waktu luang, kegiatan ini diharapkan mampu memberikan motivasi dan keterampilan berusaha serta dapat menambah penghasilan para ibu rumahtangga tersebut. Pelatihan ini diawali dengan penyajian informasi tentang mask connector dan handmade soap bagi peserta dan dilanjutkan dengan praktek pembuatannya. Kegiatan ini diikuti oleh para ibu rumahtangga di perumahan Tiaracha 7 kabupaten Kampar. Dari kegiatan ini para peserta mendapat tambahan pengetahuan dan keahlian untuk membuat mask connector dan pengolahan handmade soap sendiri. Selain itu masing masing peserta juga dibekali handout dan bahan bahan utama pengolahan kedua produk tersebut agar dapat dibuat secara mandiri pada waktu lainnya setelah kegiatan ini berakhir.
PELATIHAN EKONOMI KREATIF (MANIK - MANIK) PADA IBU RUMAH TANGGA KOMPLEK PERUMAHAN PERMATA BENING 7 PEKANBARU
Fitria Ramadhani Agusti Nasution;
Putriana Putriana;
Ulfiah Novita
Azam Insan Cendikia Vol. 1 No. 1 (2022): Jurmas Azam Insan Cendikia
Publisher : Yayasan Azam Insan Cendikia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62833/pkm.v1i1.16
Seiring dengan kemajuan zaman, kini manik-manik sudah ada hampir seluruh Indonesia dan memiliki home industry rumahan kerajinan yang khusus membuat kerajinan manik-manik. Kerajinan manik-manik ini bisa dikatakan sangat mudah untuk dipelajari hanya saja masih minimnya minat dan ketertarikan ibu – ibu rumah tangga dalam melihat peluang usaha ini, sehingga perlu dilakukan sebuah pelatihan. Kurangnya minat dan ketertarikan ini disebabkan masih adanya anggapan bahwa kerajinan manik-manik ini merupakan kerajinan yang “tua” yang tidak cocok dilakoni pada zaman yang sudah maju seperti sekarang ini. Kemudian, masih banyaknya anggapan bahwa kerajinan manik-manik ini sangat sulit untuk dilakukan dan menghabiskan waktu yang cukup banyak yang pada akhirnya akan membosankan dan memerlukan waktu yang cukup lama dalam mengerjakannya. Padahal seperti yang diketahuai bahwa perkembangan kerajinan manik-manik saat ini dapat memiliki pangsa pasarnya tersendiri. Kerajinan manik-manik bisa dijadikan souvenir pernikahan, aksesoris yang dipakai harian atau banyak gerai oleh-oleh yang bisa menjadi tempat untuk memasarkan kerajinan manik-manik tersebut.
ESCALATING WORK ETHIC AND OPTIMALIZATION FOR EMPLOYEES AND TEACHERS OF BIMBINGAN TERPADU 8 IN PEKANBARU
Ratna Nurani Ratna;
Ade Ria Nirmala;
Umi Rachmah Damayanti
Azam Insan Cendikia Vol. 1 No. 1 (2022): Jurmas Azam Insan Cendikia
Publisher : Yayasan Azam Insan Cendikia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62833/pkm.v1i1.17
Work ethics is a set of positive behaviour and the fondation includes motivation stimulus; main characteristics; primary of passion; fundamental idea; ethic code; moral code; attitude; aspiration; belief; principles; and standard (Sinamo, Darodjat ; 2015:77). Work ethics is a mirror of disciplinary, passionate, and productivity of employees. Employees with low work ethic are possible to have as low as their productivity, vice versa. Work optimalization is a process of work performance according to company standard and supporting the company goal. For implementation, there are several studies to learn some key factors in order to be exxellent in employees work optimalization. All participants are employees in Bimbingan terp@du 8 Pekanbaru and several teacher from different school in Pekanbaru. Participants were provided with disciplinary principal of work ethic and work optimalization materials, how to be a perfect role model employee. The implementation of this community services showed positive respond proven by the enthusiasm of all participants during the event and the QnA session. During this activity, the servants also get feedback on what should be done if they are in a position as a leader. Optimization The implementation of work in a company or organization must be supported by both parties, leaders and employees/members.
SERVICE EXCELLENT DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN PADA TK YLPI
Poppy Camenia Jamil;
Ressi Oktadella;
Nova Andriani
Azam Insan Cendikia Vol. 1 No. 1 (2022): Jurmas Azam Insan Cendikia
Publisher : Yayasan Azam Insan Cendikia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62833/pkm.v1i1.18
Salah satu elemen penting dalam sebuah bisnis atau perusahaan adalah service excellence atau pelayanan prima. Dalam menghadapi persaingan antar bisnis atau perusahaan, penerapan pelayanan prima sangat penting. Biasanya semua perusahaan pasti akan mengaku bahwa mereka telah menerapkan pelayanan prima kepada semua klien atau pelanggan mereka, namun hal yang dianggap sepele ini ternyata tidak semudah seperti yang dibayangkan. Institusi Pendidikan sebagai sebuah organisasi bisnis yang besar bertujuan untuk pembangunan sumberdaya manusia dimasa depan sepatutnya menerapkan standar pelayanan prima pada anggota organisasinya. Sehingga capaian tujuan organisasi akan lebih optimal dan meningkatkan nilai organisasi secara keseluruhan. Melalui Program Pengabdian Kepada Masyarakat dari Universitas Islam Riau kami sesuai bidang ilmu dan keahlian kemudian merencanakan mengadakan pelatihan service excellent pada manajemen dan pengajar TK YLPI Pekanbaru untuk meningkatkan kompetensi standar layanan menjadi lebih optimal yang bersaing dalam industri pendidikan.
ENTREPRENEURSHIP SKILLS TRAINING FOR TK YLPI TEACHERS PELATIHAN KETERAMPILAN KEWIRAUSAHAAN BAGI GURU TK YLPI
Sinta Yulyanti;
Yul Efnita;
Ficky Andrian
Azam Insan Cendikia Vol. 2 No. 1 (2023): Jurmas Azam Insan Cendikia
Publisher : Yayasan Azam Insan Cendikia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62833/pkm.v2i1.19
Masa pandemic Covid-19 saat ini memang sudah masuk pada tahap new normal, tetapi perubahan massive yang terjadi di kondisi social ekonomi sangat banyak berubah. Pada masa awal pandemic mulai muncul bahkan perekonomian hampir lumpuh jika tidak diantisipasi oleh pemerintah, banyak perusahaan yang terpaksa merumahkan karyawannya dan bisnis yang jalan ditempat. Hal ini juga berdampak pada kegiatan akademik, dimana seluruh kegiatan sekolah dilaksanakan secara daring. Berkembangnya situasi tersebut kami melihat pentingnya membangun potensi softskill individu untuk dapat bertindak kreatif untuk menciptakan kegiatan ekonomi, salah satunya yaitu kompetisi berwirausaha. Melalui Program Pengabdian Kepada Masyarakat dari Universitas Islam Riau kami sesuai bidang ilmu dan keahlian kemudian merencanakan mengadakan pelatihan kewirausahaan kepada guru – guru TK YLPI, membantu membangun jiwa kreatifitas individu untuk berwirausaha yang nantinya mungkin dapat memberikan ide serta dampak positif untuk perkembangan unit usaha dari TK YLPI kedepannya.
PENDAMPINGAN AKUNTANSI KEUANGAN PADA KOPERASI SMK N 1 RENGAT KABUPATEN INDRAGIRI HULU
Yusrawati Yusrawati;
Raja Ria Yusnita;
Siska Siska;
Mesi Nurmayanti
Azam Insan Cendikia Vol. 2 No. 1 (2023): Jurmas Azam Insan Cendikia
Publisher : Yayasan Azam Insan Cendikia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62833/pkm.v2i1.20
Salah satu permasalahan yang terjadi pada koperasi adalah penerapan sistem laporan keuangan koperasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan laporan keuangan koperasi melalui pendekatan pembinaan, pendampingan, dan sosialisasi. Penelitian ini merupakan penelitian pengabdian yang berlokasi di Koperasi SMK N 1 Rengat. Karena kekuatan koperasi berada pada tangan anggotanya, maka kesadaran pengelolaan laporan keuangan koperasi anggota sangat penting guna meningkatkan pemahaman pengelolaan keuangan koperasi. Metode pelaksanaan pengabdian ini yaitu dengan pendidikan, pelatihan, pendampingan, dan monitoring. Dalam rangka pengelolaan laporan keuangan koperasi dapat diimplementasikan, pendampingan koperasi dilakukan secara offline agar berjalan secara maksimal. Sebelum kegiatan pengabdian ini dilakukan, pemateri memberikan pertanyaan-pertanyaan kepada peserta mengenai koperasi. Berdasarkan hasil tanya jawab tersebut, bahwa peserta telah mengetahui memahami cara pendirian koperasi. Akan tetapi, proses akuntansi yang dilakukan masih sangat sederhana. Dan tidak menyisihkan piutang tidak tertagih diakhir periode. Solusi permasalahan dari pengabdian ini dengan memberikan pemahaman dan pelatihan kepada pengurus koperasi mengenai pencatatan transaksi sampai laporan keuangan Koperasi Sekolah. Berdasarkan hasil penelitian pengabdian in, tim pengabdian memberikan pendampingan dengan memberikan pelatihan teknis mengenai materi terkait membuat laporan keuangan.
LITERASI PENTINGNYA KETERAMPILAN SOFFSKILL BAGI SISWA DALAM MENGAHADAPI ERA 5.0 PADA SISWA SMA YLPI PEKANBARU
Gilang Nugroho;
Armis Armis;
Embun Wafi Zakiah
Azam Insan Cendikia Vol. 2 No. 1 (2023): Jurmas Azam Insan Cendikia
Publisher : Yayasan Azam Insan Cendikia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62833/pkm.v2i1.23
Persiapan sumber daya manusia untuk mengahadapi era digital dinilai sangat penting, karena pada saat sekarang peran manusia mulai digantikan oleh mesin dan manusia diminta harus memiliki soft skill yang berhubungan dengan era digital. Digital Marketing merupakan salah satu media yang saat ini sedang banyak diminati oleh masyarakat serta sebagai pendukung dalam kegiatan sehari hari. Secara perlahan lahan banyak masyarakat yang mulai meninggalkan cara marketing yang konvensional dan beralih kepada Digital Marketing. Digital Marketing itu sendiri mempunyai arti memasarkan atau mempromosikan sebuah brand atau produk melalui dunia digital. Pemasaran digital adalah suatu bentuk kegiatan yang dijalankan oleh tenaga pemasar, baik itu perusahaan maupun individu dalam rangka melakukan pemasaran sebuah produk atau merek, baik itu produk barang maupun produk jasa dengan melalui pemanfaatan teknologi digital.
PELATIHAN PEMANFAATAN E-LEARNING DALAM PROSES PEMBELAJARAN PADA SMAYLPI PEKANBARU
Awliya Ahwa;
Muhammad Fahdi;
Asril Asril;
Riska Permata Sari;
Damra Gusdaputra
Azam Insan Cendikia Vol. 2 No. 1 (2023): Jurmas Azam Insan Cendikia
Publisher : Yayasan Azam Insan Cendikia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62833/pkm.v2i1.25
Pembelajaran daring yang dilakukan SMA YLPI sudah terlaksana dengan baik menggunakan platform E-Learning seperti Edmodo dan GoogleClassroom namun pemanfaatan platform digital tersebut masih belum maksimal dan masih dapat dimaksimalkan guna meningkatkan kualitas dari proses pembelajaran daring. Pelatihan dan literasi guna meningkatkan pengetahuan bagi para guru terkait platform E-learning GoogleClassroom dipilih sebagai media pembelajaran yang diberikan edukasi sebagai solusi.
SOSIALISASI DAN PENDAMPINGAN SERTIFIKASI HALAL PRODUK PADA PELAKU USAHA MIKRO
Nurlasera Nurlasera
Azam Insan Cendikia Vol. 2 No. 2 (2023): Jurmas Azam Insan Cendikia
Publisher : Yayasan Azam Insan Cendikia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62833/pkm.v2i2.39
Adanya kebutuhan muslim terhadap produk yang halal sudah seharusnya diakomodir oleh pemerintah melalui adanya jaminan halal. Jaminan halal produk telah ditetapkan oleh pemerintah berlaku secara nasional berdasarkan beberapa regulasi, yaitu Undang-Undang (UU) No. 33 tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal, Peraturan Menteri Agama No. 26 tentang Penyelenggaraan Jaminan Produk Halal, Peraturan Menteri Agama No. 20 tahun 2021 tentang sertifikasi Halal bagi pelaku usaha kecil dan mikro, Keputusan Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) No 40 tahun 2022 tentang Penetapan Label Halal. Maka sertifikasi halal produk menjadi kewajiban bagi pelaku usaha di Indonesia termasuk usaha mikro. Masih banyak pelaku usaha mikro yang belum mengetahui kewajiban sertifikasi halal produk. Kegiatan pengabdian berupa sosialisasi, edukasi dan pendampingan bagi pelaku usaha tentang bagimana proses mendapatkan sertifikat halal produk sangat bermanfaat dan membantu pelaku usaha dalam mengurus proses sertifikasi halal produk mereka.Proses pengajuan sertifikasi halal produk dimulai dari mempersiapkan syarat-syaratnya, salah satunya adalah Nomor Induk Berusaha NIB). Kemudian dilanjutkan dengan membuat akun dan pengajuan proses halal secara online melalui sihalal.