cover
Contact Name
Indri Seta Septadina
Contact Email
indri.andriansyah@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. ogan ilir,
Sumatera selatan
INDONESIA
Open Access DRIVERset
Published by Universitas Sriwijaya
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject :
Arjuna Subject : -
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol. 3 No. 2 (2016): Jurnal Kedokteran dan Kesehatan : Publikasi Ilmiah Fakultas Kedokteran Universi" : 6 Documents clear
Oral Administration of Caesalpinia bonducella Seeds Ethanolic Extract Decreased Post Prandial Blood Glucose Level and Prevented the Reduction of Fasting Insulin Level of Diabetic Male Albino Rats (Rattus norvegicus) Veny Larasati; Wimpie Pangkahila; Anak Agung Gde Budhiarta
Jurnal Kedokteran dan Kesehatan : Publikasi Ilmiah Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya Vol. 3 No. 2 (2016): Jurnal Kedokteran dan Kesehatan : Publikasi Ilmiah Fakultas Kedokteran Universi
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32539/jkk.v3i2.59

Abstract

Caesalpinia bonducella contain flavonoid, tanin, saponin which has antidiabetic activity. The aim of this study was todetermine that the Caesalpinia bonducella seed extract orally reduces post-prandial blood glucose level and prevent thereduction of fasting insulin level in diabetic male albino rats (Rattus norvegicus). This study was a true experimentalwith pre-test post-test control group design using 24 male albino rats. All samples were induced with streptozotocinwhich caused the destruction of β cell and nicotinamide which protected the β cell from destructions of that thepancreatic β-cell was not destructed entirely. The selected samples were divided into three groups: the control negativegroup was given distilled water (P0), the control positive group was given glibenclamide (P1), and the treatment groupwas given ethanolic extracts of Caesalpinia bonducella seed 500mg/kg body weight (P2). Blood glucose and plasma insulin measurements were taken after 14 days of treatment. The result showed that the post-prandial blood glucose level of treatment group (P2) was decreased significantly, from 232,63±10,31 mg/dl to 185,50±16,00 mg/dl (P<0.001) whereas in P0 group, post-prandial blood glucose level was rising significantly from 223,75±17.03 mg/dl to 267,25±17,56 mg/dl (p<0.001). In P1 group, the reduction of post-prandial blood glucose level was bigger compare to P2 group, which was from 228,50±11,55 mg/dl to 115,88±10,23 mg/dl (p<0.001). Post test fasting insulin level of P2group was significantly different compare to other group (p<0.05). The administration of Caesalpinia bonducella seedextract increased the fasting insulin level although did not significant statistically (p>0.05) whereas the other groupshowed the reduction of fasting insulin level (p<0.05). It can be concluded that the administration of Caesalpiniabonducella seed extract orally reduced post-prandial blood glucose level and prevent reduction of fasting plasma insulin level in diabetic male albino rats.
Uji Efektivitas Antibakteri Fraksi Aktif Daun Sirsak (Annonamuricata Linn) Terhadap Bakteri Escherichia Coli Ersita; Kardewi
Jurnal Kedokteran dan Kesehatan : Publikasi Ilmiah Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya Vol. 3 No. 2 (2016): Jurnal Kedokteran dan Kesehatan : Publikasi Ilmiah Fakultas Kedokteran Universi
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32539/jkk.v3i2.60

Abstract

Diare adalah suatu penyakit infeksi bakteri patogen dan merupakan masalah kesehatan masyarakat terutama didaerah miskin dan lingkungan sanitasi yang jelek. Salah satu zat tradisional yang bersifat antibakteri yaitu daun sirsak(AnnonaMuricata Linn). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas antibakteri daun sirsak(AnnonaMuricata Linn) terhadap Escherichia coli. Studi Eksperimental secara in vitro telah dilakukan di Laboratorium Genetika dan Bioteknologi Universitas Sriwijaya Palembang dari bulan April – Agustus 2015. Sampel yang digunakan adalah Escherichia coli yang didapat dari PT. Bio Farma (Persero) Bandung. fraksi dibagi menjadi 6 konsentrasi yaitu 2mg/ml, 1 mg/ml, 0,5 mg/ml, 0,250 mg/ml, 0,125 mg/ml, 0,0625 µg/ml, dengan pembanding ciprofloxacin. Analisa menggunakan uji T tidak berpasangan, ANOVA dan Post Hoc semua analisa menggunakan komputerisasi statistic SPSS versi 16.Hasil penelitian menunjukkan bahwa fraksi etil asetat daun sirsak (AnnonaMuricata Linn) mempunyai aktivitas terhadap Escherchia coli. KHM fraksi etil asetat adalah 0,250 mg/ml. Senyawa antibakteri yang terkandung dalam fraksi etil asetat adalah Tanin. Regresi linier menunjukkan 0,250 mg/ml fraksi etil asetat setara dengan 0.031 µg/ml ciprofloxacin. Terdapat perbedaan bermakna antara Ciprofloxacin dengan fraksi etil asetat terhadap Escherichia coli (p Value = 0,000).
Hubungan Obesitas dengan Kejadian Prediabetes pada Wanita Usia Produktif Iche Andriyani Liberty
Jurnal Kedokteran dan Kesehatan : Publikasi Ilmiah Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya Vol. 3 No. 2 (2016): Jurnal Kedokteran dan Kesehatan : Publikasi Ilmiah Fakultas Kedokteran Universi
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32539/jkk.v3i2.61

Abstract

Prediabetes merupakan kondisi kadar glukosa darah seseorang diatas nilai normal namun belum memenuhi kriteria diabetes melitus. Wanita memiliki risiko lebih tinggi mengalami prediabetes dibanding pria. Peningkatan prevalensi obesitas bersamaan dengan prevalensi diabetes melitus tipe 2. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan obesitas dengan kejadian prediabetes pada wanita usia produktif. Penelitian ini merupakan studi observasional dengan rancangan kasus kontrol. Penelitian dilaksanakan pada bulan Januari–Maret 2016 di Kota Palembang. Populasi pada penelitian ini adalah wanita di Kota Palembang yang berusia 18 – 40 tahun dan bersedia menandatangani surat persetujuan untuk mengikuti penelitian.Seluruh data diolah dengan menggunakan SPSS versi 22 dan hipotesis akan diuji dengan menggunakan uji Chi-square,untuk mengetahui Odds Ratio digunakan unconditional logistic regression. Pada penelitian ini, diperoleh 196 responden, terdiri dari 98 kasus yakni wanita prediabetes dan 98 kontrol yakni wanita dengan normoglikemik. Pada kelompok kasus, sebagian besar tingkat pendidikan responden adalah tamat SMP maupun SMA (51,7%), memiliki pekerjaan disektor formal (46,1%), berstatus sudah menikah (73%), tidak memiliki riwayat keluarga yang menderita diabetes (83,1%), dan memiliki IMT yang tergolong obesitas (71,9%). Hasil analisa bivariat menunjukkan dari kelima variabel yakni tingkat pendidikan, pekerjaan, status marital, riwayat keluarga, dan obesitas, terdapat tiga variabel yang memiliki hubungan yang signifikan dengan kejadian prediabetes yakni tingkat pendidikan, status marital, dan obesitas.Sedangkan pada analisa multivariat terdapat dua variabel yakni status marital (OR=3,87 CI 95%= 1,98 – 7,60 p value=0,00) dan obesitas (OR=2,63 CI 95%= 1,36 - 5,35 p value=0,05) yang memiliki hubungan yang signifikan dengan kejadian prediabetes.
Pengaruh Faktor Keturunan dan Gaya Hidup Terhadap Obesitas pada Murid SD Swasta di Kecamatan Ilir Timur 1 Palembang Astri Rizky Andini; Aditiawati; Indri Seta Septadina
Jurnal Kedokteran dan Kesehatan : Publikasi Ilmiah Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya Vol. 3 No. 2 (2016): Jurnal Kedokteran dan Kesehatan : Publikasi Ilmiah Fakultas Kedokteran Universi
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32539/jkk.v3i2.62

Abstract

Obesitas merupakan masalah kesehatan di dunia yang terus meningkat setiap tahun. Obesitas yang disebabkan oleh interaksi faktor keturunan dan lingkungan (gaya hidup) ini berdampak pada begitu banyak komplikasi serius sehingga perlu ditanggulangi dengan cepat. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh faktor keturunan dan gaya hidup dengan obesitas pada murid SD swasta di Kecamatan Ilir Timur 1 Palembang. Jenis penelitian yang digunakan adalah case control. Penelitian dimulai pada bulan Oktober 2012 sampai bulan November 2012 pada murid SD Frater Xaverius 2 dan IPEKA. Sampel penelitian dipilih dengan metode case finding. Data yang dikumpulkan adalah berat badan dan tinggi badan anak, data faktor keturunan, dan gaya hidup. Hasil yang diperoleh dianalisis menggunakan uji statistik Chi square. Hasil penelitian ini menunjukkan ada pengaruh antara status gizi ayah terhadap obesitas anak (p 0,001; OR 3,233; 95% CI 1,647-6,345), pengaruh antara status gizi ibu terhadap obesitas anak (p 0,007; OR 2,836; 95% CI 1,365-5,891), pengaruh antara jumlah anggota keluarga obesitas terhadap obesitas anak (p 0,000; OR 3,463; 95% CI 1,738-7,634), pengaruh antara aktivitas fisik terhadap obesitas (p 0,032; OR 0,465; 95% CI 0,241-0,896), pengaruh antara gaya hidup sedentary terhadap obesitas anak (p 0,03; OR 2,199; 95% CI 1,129-4,284). Tidak terdapat pengaruh antara konsumsi camilan terhadap obesitas anak (p 0,202; OR 1,711; 95% CI 0,829-3,532) dan pengaruh antara frekuensi konsumsi makanan cepat saji terhadap obesitas anak (p 0,395; OR 1,580; 95% CI 0,678-3,683). Kesimpulan penelitian ini adalah ada pengaruh antara status gizi ayah, status gizi ibu, jumlah anggota keluarga obesitas, aktivitas fisik, dan gaya hidup sedentary terhadap obesitas pada murid SD Swasta di Kecamatan Ilir Timur 1 Palembang.
Model Prediksi Praktik Kebiasaan Makan oleh Orang Tua terhadap Status IMT Anak Pra Sekolah (4-6 tahun) di Kota Palembang Leni Atriana; Nura Malahayati; Ngudiantoro
Jurnal Kedokteran dan Kesehatan : Publikasi Ilmiah Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya Vol. 3 No. 2 (2016): Jurnal Kedokteran dan Kesehatan : Publikasi Ilmiah Fakultas Kedokteran Universi
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32539/jkk.v3i2.63

Abstract

Pilihan makanan yang buruk oleh keluarga adalah faktor utama terhadap tingginya angka kekurangan gizi sekaligus tingginya kejadian kegemukan dan masalah gizi lainnya. Kebiasaan makan keluarga yang salah dapat menimbulkan berbagai masalah gizi di masa dewasa. Orang tua mempunyai pengaruh yang besar sebagai panduandalam membentuk perilaku makan anak. Penelitian ini termasuk penelitian analitik cross sectional dengan metode survey dilakukan terhadap anak pra sekolah (4-6 tahun) di Kota Palembang dengan tujuan untuk melihat pengaruh praktik kebiasaan makan: pemantauan, pemaksaan, hadiah, emosi, pengontrolan, pencontohan, kontrol berat badan, pembatasan, pengajaran, lingkungan, dorongan dan keterlibatan; karakteristik ibu: umur, pendidikan, pekerjaan dan etnis; karakteristik anak: umur, jenis kelamin, urutan anak dan pengasuh utama terhadap status IMT anak pra sekolah serta mengkonfirmasi penggunaan The Comprehensive Feeding Practices Questionnaire (CFPQ).Hasil penelitian menunjukkan 38 butir pertanyaan dan 9 variabel dalam instrumen CFPQ dalam pengukuran kebiasaan makan yang dapat dipakai di Kota Palembang. Selain itu menunjukkan adanya pengaruh positif antara praktik kebiasaan makan orang tua yaitu kontrol terhadap berat badan, dan karakteristik pekerjaan ibu terhadap status IMT anak pra sekolah, tetapi tidak ada pengaruh positif terhadap karakteristik anak. Urutan anak pertama atau kedua, umur ibu, praktik kebiasaan makan oleh orang tua: cukup kontrol terhadap berat badan dan kurang pemaksaan merupakan faktor yang berpengaruh signifikan terhadap kejadian anak gemuk pada saat anak berusia pra sekolah.
Sindroma Lesch Nyhan Fahmi Hasan; Juliuz Anzar; HM. Nazir
Jurnal Kedokteran dan Kesehatan : Publikasi Ilmiah Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya Vol. 3 No. 2 (2016): Jurnal Kedokteran dan Kesehatan : Publikasi Ilmiah Fakultas Kedokteran Universi
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32539/jkk.v3i2.64

Abstract

Pendahuluan:Sindroma Lesch-Nyhan ( LSN) adalah kumpulan gangguan metabolisme disebabkan oleh kekurangan enzim HPRT (hypoxanthineguaninephosphoribosyltransferase) yang menyebabkan produksi asam urat berlebihan. Penyakit ini diturunkan secara genetik yang mewarisi x-linked resesive .Dalam keadaan normal enzim hprt ditemukan dalam tiap sel di tubuh di mana persentase tertinggi ditemukan dalam otak terutama di ganglia basalis. Prognosis LSN buruk , kematian terjadi biasanya disebabkan oleh kegagalan ginjal atau pneumonia aspirasi . kematian terjadi pada tahun pertama atau kedua kehidupan bila tidak diterapi. Pengobatan dengan alopurinol dapat membantu menjaga fungsi ginjal dan memberikan harapan hidup lebih lama. Tujuan ini dari literatur ini adalah memberi informasi mengenai LSN sebagai sebuah kelainan genetik yang jarang ditemui namun mudah untuk dicurigai karena gambaran klinisnya yang khas. Literatur ini menjelaskan Informasi tentang sejarah, definisi, pathogenesis, diagnosis, dan upaya pencegahan maupun penatalaksanaannya. Diskusi:Purin merupakan salah satu senyawa organik heterosiklik yang terdiri dari sebuah cincin imidazol dan pirimidina . Mutasi gen HPRT terjadi dalam bentuk spanning atau twisting, delesi, duplikasi dan mutasi ganda. Ada tiga mekanisme dasar dari patogenesis LSN, yaitu: genetika molekuler, biokimia, neuropatogenesis. Simpulan: Kekurangan enzim HPRTmenyebabkan hipoxantin dan guanina tidak didaur ulang menjadi asam urat.Kekurangan enzim HPRT disebabkan mutasi gen. Upaya terkini dan lebih lanjut harus ditekankan dalam pencegahan dan pengobatan dari gangguan perilaku yang disebabkan oleh kelainan neurologi pada LSN. Farmakologi genetik dan terapi pembedahan dapat menjadi pilihan utama.

Page 1 of 1 | Total Record : 6