cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota tegal,
Jawa tengah
INDONESIA
SOSEKHUM
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Social,
Arjuna Subject : -
Articles 2 Documents
Search results for , issue " Vol 7, No 10 (2011)" : 2 Documents clear
PENYELESAIAN SENGKETA KONSUMEN DI LUAR PENGADILAN MENURUT UNDANG-UNDANG RI NOMOR 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN; TINJAUAN HUKUM ISLAM Hamzani, Achmad Irwan
SOSEKHUM Vol 7, No 10 (2011)
Publisher : SOSEKHUM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (315.287 KB)

Abstract

Seiring dengan pertumbuhan teknologi dan industri yang melahirkan pasar bebas, persaingan pelaku usaha untuk menarik konsumen semakin kuat. Salah satunya melalui promosi. Ketatnya persaingan kadangkala menyebabkan pelaku usaha melupakan etika dan tata cara berdagang yang sehat, dan berpotensi adanya pihak yang dirugikan sehingga memungkinan terjadi sengketa konsumen. Cara yang dipakai untuk menyelesaikan sengketa konsumen bisa melalui jalur peradilan dan non peradilan seperti diatur dalam UU RI No. 8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. Penyelesaian sengketa melalui jalur non peradilan inilah yang menjadi fokus penelitian ini dengan menggunakan perspektif hukum Islam. Hasil penelitian ini menunjukkan; Hukum Islam telah memuat lengkap tentang perlindungan konsumen dan penyelesaian sengketa konsumen. Berbagai perangkat yang ditawarkan seperti pelarangan ba’i al-gharar (jual beli mengandung tipuan), pemberlakukan hak khiyar (hak untuk melangsungkan atau membatalkan transaksi karena alasan diterima), beberapa hal yang merusak kebebasan transaksi seperti adanya al-ghalt (tidak adanya persesuaian dalam hal jenis atau sifat barang) dan al-ghubn (adanya tipuan yang disengaja) dan masih banyak lagi lainnya. Perangkat ini dapat dijadikan perisai bagi perlindungan konsumen. Penyelesaian sengketa konsumen di luar pengadilan menurut hukum Islam bukan termasuk penyelesaian yang efektif. Penyelesaian sengketa konsumen lebih tepat melalui badan atau peradilan khusus yang di dalam hukum Islam disebut jawatan al-hisbah. Badan ini yang memonitor segala pelanggaran hak konsumen, sekaligus menyelesaikan sengketa. Keyword; sengketa konsumen, penyelesaian non pengadilan, hukum Islam.
PENGARUH FAKTOR TINGKAT PENDIDIKAN, PENGALAMAN MEMIMPIN DAN SKALA USAHA TERHADAP PENERAPAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI (Penelitian pada Lembaga Keuangan Mikro Syariah "BMT" di Daerah Tegal) Mubarok, Abdulloh
SOSEKHUM Vol 7, No 10 (2011)
Publisher : SOSEKHUM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.331 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah faktor latar belakang pendidikan pengelola, pengalaman memimpin usaha dan skala usaha berpengaruh positif terhadap penerapan sistem informasi akuntansi.Untuk mencapai tujuan tersebut dikumpulkan data dengan cara survei (kuesioner) terhadap  15 responden (BMT) yang ada di Tegal (convenience sampling). Uji validitas dilakukan dengan melakukan korelasi bivariate antara masing-masing skor indikator, sedangkan uji reliabilitas dilakukan dengan uji statistik cronbach alpha. Hasil dari kedua uji tersebut menyimpulkan bahwa data reliabel dan valid. Dari uji normalitas data dan asumsi klasik, berkaitan dengan pengujian hipotesis (regresi berganda), disimpulkan bahwa data mengikuti asumsi normalitas dan asumsi klasik, yaitu tidak terjadi multikolinieritas, autokorelasi dan hiteroskedastisitas. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa baik secara simultan ataupun individual variabel latar belakang pendidikan, pengalaman memimpin usaha dan skala usaha tidak berpengaruh positif terhadap penerapan SIA. Hal ini tampak dari nilai signifikansi  uji F (0,214) dan Uji t (0,273, 0,338, 0,168 dan 0,258) yang lebih tinggi dari 5%. Kata Kunci: latar belakang pendidikan, pengalaman memimpin usaha, skala usaha,dan Sistem Informasi Akuntansi (SIA)

Page 1 of 1 | Total Record : 2