cover
Contact Name
Dwi Sulisworo
Contact Email
dwi.sulisworo@uad.ac.id
Phone
+62895416066361
Journal Mail Official
bfi@mpfis.uad.ac.id
Editorial Address
Kampus 2 Universitas Ahmad Dahlan Jalan Pramuka No. 42, Pandeyan, Umbulharjo, Yogyakarta - 55161 Telp. (0274) 563515, ext. 4902; Fax. (0274) 564604
Location
Kota yogyakarta,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Berkala Fisika Indonesia : Jurnal Ilmiah Fisika, Pembelajaran dan Aplikasinya
ISSN : 20850409     EISSN : 25500465     DOI : 10.12928
The Journal invites original articles and not simultaneously submitted to another journal or conference. The coverage of the journal includes but not limited to: Physics Physics Education Computational Physics Experimental Physics Theoretical Physics Astronomy Electronics Instrumentation Sensor Instructional Media Learning strategies Learning Evaluation Learning model
Articles 3 Documents
Search results for , issue "Vol 2, No 1 (2009)" : 3 Documents clear
Peningkatan Aktivitas, Motivasi dan Hasil Belajar Peserta Didik dengan Metode Sets di Kelas IXE SMP Negeri 3 Purworejo, Jawa Tengah pada Konsep Energi dan Daya Listrik . Juniati
Berkala Fisika Indonesia : Jurnal Ilmiah Fisika, Pembelajaran dan Aplikasinya Vol 2, No 1 (2009)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/bfi-jifpa.v2i1.231

Abstract

Telah dilakukan penelitian yang bertujuan untuk: (1) mengetahui aktivitas peserta didik dalam pembelajaran dengan model pembelajaran SETS, (2) mengetahui motivasi peserta didik dalam pembelajaran SETS  dan (3) mengetahui hasil belajar peserta didik setelah pembelajaran  melalui model pembelajaran SETS  pada konsep Energi dan Daya  Listrik kelas IXE SMP Negeri 3 Purworejo, Jawa Tengah tahun pelajaran 2009/2010. Penelitian ini termasuk penelitian tindakan kelas dengan menggunakan desain Kemmis dan Mc Taggart  yang terdiri dari dua siklus penelitian serta dilaksanakan 11 Oktober sampai dengan 23 Nopember 2009, dengan subjek penelitian peserta didik kelas IXE SMP Negeri 3 Purworejo, Jawa Tengah semester ganjil tahun pelajaran 2009/2010 yang berjumlah 24 siswa. Aspek yang diamati meliputi aktivitas, motivasi dan  hasil belajar.  Kegiatan diawali perencanaan, pemberian  tindakan, observasi dan refleksi. Hasil refleksi tiap siklus digunakan sebagai bahan perencanaan  tindakan selanjutnya. Teknik analisis data yang digunakan menekankan pada deskripsi data. Data yang terkumpul berupa data kualitatif dan data kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa  aktivitas  peserta didik belajar fisika meningkat dari siklus I sebesar 30%  menjadi 70% pada siklus II, motivasi peserta didik meningkat dari 45% menjadi 80%.  Sedangkan untuk hasil belajar  peserta didik mengalami kenaikan dari kondisi awal terhadap siklus I, siklus I terhadap siklus II maupun kondisi awal terhadap siklus II. Dari kondisi awal terhadap siklus I terdapat kenaikan dari 72,60 menjadi 78,21, dari siklus I terhadap siklus II terdapat kenaikan dari 78,21 menjadi 80,67, sehingga kenaikan rata–rata dari kondisi  awal terhadap siklus II terdapat kenaikan dari 72,60 menjadi 80,67. Pada prosentase tuntas belajar juga juga terdapat kenaikan dari kondisi awal terhadap siklus I, siklus I terhadap siklus II, dan kondisi awal terhadap siklus II. Dari kondisi awal terhadap siklus I terdapat kenaikan prosentase tuntas belajar dari 42% menjadi 67%, dari siklus I terhadap siklus II terdapat kenaikan prosentase dari 67% menjadi 92%, sehingga kenaikan prosentase tuntas belajar dari kondisi awal terhadap siklus II terdapat kenaikan dari 42% menjadi 92%. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa penggunaan  model pembelajaran SETS pada konsep Energi dan Daya Listrik dapat meningkatkan aktivitas, motivasi dan hasil belajar peserta didik kelas IXE SMP Negeri 3 Purworejo tahun pelajaran 2009/2010.
GIANT MAGNETORESONANCE EFFECT OF NiFe/Ag/ NiFe MULTILAYERS PREPARED WITH DC SPUTTERING TECHNIQUE ON Ag DEPOSITION TIME Mohammad Toifur; Kamsul Abraha; . Ridwan
Berkala Fisika Indonesia : Jurnal Ilmiah Fisika, Pembelajaran dan Aplikasinya Vol 2, No 1 (2009)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/bfi-jifpa.v2i1.232

Abstract

A study on the Giant Magnetoresonance (GMR) effect of NiFe/Ag/NiFe multilayers on  Ag deposition time (tAg) ranging from 1 to 3 minutes has been performed. The study was intended  to obtain the most suitable Ag deposition time to give the largest GMR ratio by using 150 G deposition field in transverse direction of anode-chathde and C substrate temperature during deposition. Several characterizations have been performed  including morphological sample cross section,  microstructure, magnetic properties of the layer, and GMR ratio in an external magnetic field  ranging from -20 up to 20 gauss. The results show that multilayers with tag = 2 minutes displays the largest GMR ratio of 54.87%. The layer has a high level of atomic structure ordering, a large grain size, the highest remanence and the smallest coercive power. The situation is close to Pool’s estimation that the GMR ratio for trilayers of approximately 50%.
Penentuan Modulus Young Kawat Besi dengan Percobaan Regangan Dwi Martini; Raden Oktova
Berkala Fisika Indonesia : Jurnal Ilmiah Fisika, Pembelajaran dan Aplikasinya Vol 2, No 1 (2009)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/bfi-jifpa.v2i1.230

Abstract

Salah satu subbab dalam pokok bahasan elastisitas yang dipelajari di klas XI SMA adalah odulus Young, dan pokok bahasan ini diharapkan akan lebih mudah dipahami oleh siswa jika dilakukan percobaan atau demonstrasi. Untuk itu, telah dibuat suatu alat percobaan untuk menentukan modulus Young kawat logam, dalam hal ini diambil sampel kawat yang terbuat dari besi. Untuk meningkatkan ketelitian, digunakan analisis regresi linier berbobot dengan dua metode: yang pertama, regresi linier perubahan panjang kawat, ?L terhadap massa beban, m pada panjang mula7mula, L0  tetap; yang kedua, regresi linier ?L terhadap L0 pada massa, m tetap. Untuk perhitungan regresi digunakan program  REGLIN yang ditulis dalam bahasa Compaq Visual Fortran 6.5 dan dijalankan dengan sistem operasi Windows XP. Keluaran program regresi ini adalah koefisien7koefisien fungsi linier, yaitu 0 a  dan 1 a  beserta ralatnya. Dalam perhitungan akhir modulus Young digunakan nilai kemiringan garis hasil regresi linier berbobot, 1 a  serta m, L0, dan diameter kawat, d. Dengan program yang sama juga dilakukan uji  chisquare (?2) untuk menguji korelasinya, dan terbukti ada korelasi linier  ?L dan m pada L0  tetap, serta  ?L dan L0 pada m tetap. Dilakukan pula uji ?2 untuk mengetahui korelasi antara nilai modulus Young yang diperoleh dan kadar besi, dan terbukti tidak ada korelasi. Agar diperoleh hasil yang teliti untuk menentukan percepatan gravitasi bumi, dilakukan percobaan bandul matematis dengan analisis regresi linier  berbobot  kuadrat periode terhadap panjang tali, dan diperoleh  g = (9,76  ± 0,07) m/s2. Percobaan modulus Young dilakukan dengan lima sampel kawat besi dengan diameter yang berbeda. Untuk metode pertama, yaitu dengan regresi EL terhadap m pada L0  tetap, diperoleh nilai modulus Young kawat besi (1,44 ± 0,02)1011 N/m2. Untuk metode kedua, yaitu dengan regresi EL terhadap L0 pada m tetap diperoleh nilai modulus Young  kawat besi (1,55 ± 0,02) 1011 N/m2. Dapat disimpulkan bahwa alat percobaan untuk menentukan modulus Young yang dirancang terbukti dapat digunakan untuk menentukan modulus Young dengan hasil yang mendekati nilai acuan, yaitu 2,1×1011 N/m2.

Page 1 of 1 | Total Record : 3