cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota makassar,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Jurnal Linears
ISSN : -     EISSN : 26143976     DOI : -
Core Subject : Engineering,
Jurnal LINEARS adalah sebuah media publikasi Jurnal yang diterbitkan oleh Program Studi Teknik Arsitektur Universitas Muhammadiyah Makassar (UNISMUH) bekerja sama dengan Ikatan Arsitek Indonesia (IAI). Tujuannya adalah sebagai media komunikasi, desiminasi dan pertukaran informasi dunia arsitektur serta media publikasi hasil pengembangan penelitian,pengabdian maupun hasil karya arsitektur. Secara umum jurnal ini berisi tentang dunia arsitektur dan secara spesifik dapat berupa: - Ilmu dan teknologi arsitektur; - Teori, sejarah dan desain arsitektur; - Arsitektur kota dan perancangan kota; - - Arsitektur rumah dan perumahan; - Desain interior dan eksterior. Jurnal ini adalah Jurnal online yang berisi karya ilmiah bagi peneliti dan mahasiswa Arsitektur Fakultas Teknik Unismuh Makassar, sebagai bagian dari publikasi karya ilmiah penelitian ataupun tugas akhir. Jurnal ini terbit 2 kali dalam 1 tahun dengan kontent dari berbagai keminatan Arsitektur.
Arjuna Subject : -
Articles 67 Documents
Respon Masyarakat Terhadap Keberadaan Pasar Kaget Rawasari Di Jakarta Pusat Bella Mareta Thania; Kartika Sahar; Pramesti Eka Braniati; Dedi Hantono
Jurnal Linears Vol 3, No 1 (2020): Jurnal Linears
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/j-linears.v3i1.3179

Abstract

Pasar Kaget merupakan pasar yang keberadaannya hanya diwaktu-waktu tertentu pada lokasi yang ramai pengunjung. Di daerah Rawasari, Jakarta Pusat, terdapat fenomena keberadaan pasar kaget ditengah permukiman warga dan bersebelahan dengan pasar tradisional yang buka setiap hari. Keberadaaan pasar kaget tersebut dapat mempengaruhi perkembangan lingkungan sekitarnya. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui respon masyarakat terhadap keberadaan pasar kaget serta dampaknya terhadap perkembangan lingkungan sekitar. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan melakukan survey primer melalui studi pustaka, observasi, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat merespon positif keberadaan pasar kaget karena dapat membantu mereka terhadap kebutuhan sehari-hari dan lokasi yang strategis terhadap pemukiman sekitar. Hal ini dapat dilihat dari antusiasme warga yang ramai berbelanja. 
Analisis Pengujian Stabilitas dan Durabilitas Campuran Aspal dengan Tes Perendaman Haris Haris
Jurnal Linears Vol 2, No 1 (2019): Jurnal Linears
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/j-linears.v2i1.3026

Abstract

Dampak dari curah hujan yang cukup tinggi, di tambah lagi dengan beban lalu lintas yang tidak terkendali, maka sangat perlu di lakukan penelitian tentang analisis pemanfaatan bahan alam kapur padam, sebagai pemenuhan bahan pengisi (Filler) dengan tujuan untuk meningkatkan kinerja, kekuatan, ketahanan ,stabilitas dan durabilitas campuran AC-WC gradasi halus. Penelitian ini dilakukan dengan 5 variasi campuran, hasil pengujian variasi 1, 2, 3, 4 dan 5 secara berurutan dengan nilai KAO: 5,7%; 6,3%; 6,6%; 6,8%; dan 7,2%. Nilai karakteristik Marshall meliputi stabilitas, flow dan MQ yaitu variasi 1 (1221 kg, 4,7 mm, 263 kg/mm), variasi 2 (1346 kg, 4,2 mm, 320 kg/mm), variasi 3 ( 1361 kg, 3,7 mm, 373 kg/mm), variasi 4 (1434 kg, 3,4 mm, 417 kg/mm) dan variasi 5 (1533 kg, 3,2 mm, 479 kg/mm). Nilai IDP mulai dari campuran variasi 1 (100% debu batu) mengalami kehilangan kekuatan (r) total sebesar 0,64%, dan campuran variasi 2 (75% debu batu) dengan (r) total 0,87%, campuran variasi 3 (50% kapur padam) dengan (r) total 0,48% dan campuran variasi 4 (75% kapur padam) dengan (r) total 0,52%, kemudian campuran variasi 5 (100% kapur, padam). Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa campuran variasi 3 dan campuran variasi 4 dengan KAO 6,6% dan 6,8%, mempunyai nilai indeks kekuatan sisa dn indeks durabilitas yang paling baik.
PENATAAN ESTETIKA PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN BERBASIS PENATAAN FASAD BANGUNAN STUDI KASUS: JALAN INSPEKSI KANAL, MARICAYA BARU KEC. MAKASSAR KOTA MAKASSAR Armi Indrayuni
Jurnal Linears Vol 1, No 2 (2018): Jurnal Linears
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/j-linears.v1i2.1811

Abstract

Tingginya tingkat pertumbuhan permukiman kumuh khususnya di Kota Makassar merupakan masalah tersendiri bagi kehidupan kota. Mempengaruhi secara tidak langsung berbagai aspek ekonomi, kesehatan, keamanan dan keindahan yang ditimbulkan dari permukiman dan masyarakat yang tinggal di permukiman kumuh. Penataan estetika permukiman kumuh di lakukan untuk menghilangkan citra kekumuhan demi terciptanya sebuah kota baru yang menuju kota dunia dengan melibatkan berbagai sektor pemerintah, swasta dan masyarakat. Tulisan ini bersifat deskriptif, data dikumpulkan melalui observasi dan wawancara terhadap masyarakat yang bermukim di permukiman kumuh, dilakukan pada permukiman kumuh sepanjang jalan inspeksi kanal dari Pasar Pabaeng-Baeng hingga jalan Pelita. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa penataan estetika permukiman kumuh membutuhkan penataan desain sederhana sehingga mudah diterapkan diantaranya penataan keteraturan bangunan, permainan warna pada bangunan dan penggunaan material yang tepat guna. Di perlukan pula pendekatan sosial, ekonomi dan politik secara personal karena tingkat kepekaan masyarakat khususnya tingat bawah sangat rentan dan sensitivitas tinggi. Keberadaan mereka untuk dihargai dan diakui tinggal di kota sebagai masyarakat  “berguna” membutuhkan perhatian khusus dari berbagai sektor khususnya pemerintah. Dibutuhkan pemberdayaan ekonomi yang kreatif guna meningkatkan kesejahteraan dan keberadaan permukiman kumuh yang lebih berestetika sehingga dapat digunakan sebagai aset, daya tarik dan ciri khas Kota Makassar.
Daya Dukung Ketersediaan Air dan Pangan di Kecamatan Sukamaju Ade Mulawarman; Nurhikmah Paddiyatu; Sumarni B; Rabi’atul Adawia Haupea
Jurnal Linears Vol 2, No 2 (2019): Jurnal Linears
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/j-linears.v2i2.3126

Abstract

Daya dukung merupakan kemampuan lingkungan dalam mendukung kegiatan atau aktivitas penduduk yang hidup di atasnya yang menggunakan ruang untuk kelangsungan hidup. Degradasi lingkungan yang terjadi akibat dampak dari maraknya pembangunan, menimbulkan berbagai upaya peningkatan dalam pemenuhan terhadap ketersediaan air dan pangan sebagai sumber kehidupan. Konversi lahan pertanian menjadi lahan budidaya yang lain atau permukiman menjadikan lahan pertanian tersebut semakin minim pula sebagai penyokong dalam siklus keseimbangan lingkungan. Berbagai riset yang telah dibuktikan bahwa laju pertambahan penduduk atau populasi manusia tidak diiringi dengan pemasokan bahan makanan serta produksi pangan. Oleh karena itu, dalam keberlanjutannya perlu adanya perlindungan serta pengendalian dalam pemanfaatan ruang. Terkait hal tersebut, tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui daya dukung lingkungan dalam aspek ketersediaan air dan pangan berbasis indeks jasa ekosistem di kecamatan Sukamaju, Kabupaten Luwu Utara. Metode analisis yang digunakan yaitu perhitungan dan penentuan daya dukung lingkungan indikatif berbasis jasa ekosistem terdiri dari klasifikasi karakterisitik ekoregion (bentang lahan dan tipe vegetasi alami), serta penutupan lahan, perhitungan dan pembuatan peta layanan/kinerja jasa ekosistem dengan metode penjumlahan berbobot (Simple Additive Weighting). Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa jasa ekosistem penyediaan air pada kelas rendah sebesar 92,31% dan kelas tinggi sebesar 0,57% sedangkan untuk jasa ekosistem penyediaan pangan pada kelas rendah sebesar 24,71% dan kelas tinggi sebesar 40.68%.
Kenyamanan Termal pada Rumah Kos (Studi Kasus Pondok Istiqomah di Makassar) Sahabuddin Latif; Irnawaty Idrus; Ahmad Ahmad
Jurnal Linears Vol 2, No 1 (2019): Jurnal Linears
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/j-linears.v2i1.2364

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi tingkat kenyamanan termal eksisting pada kamar kos yang memiliki bukaan ventilasi hanya pada satu sisi. Penelitian menggunakan metode survei dan pengukuran dengan mengumpulkan data parameter lingkungan berupa temperatur, kelembapan relatif dan kecepatan aliran udara dalam kamar dan luar rumah, kemudian hasilnya dibandingkan dengan Standar Nasional Indonesia (SNI). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kenyamanan termal pada kamar kos di Pondok Istiqomah tidak tercapai pada siang ataupun malam hari, masih jauh dari standar kenyamanan termal SNI disebabkan temperatur tinggi dan kurangnya aliran udara. Kamar kos lantai atas lebih tidak nyaman dibanding lantai bawah terutama pada siang hari; temperatur ruang kamar bisa mencapai 35,3 °C.
DESAIN PERENCANAAN IPAL (INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH) MENGGUNAKAN PROSES BIOFILTER “UP FLOW” RUMAH SAKIT PENDIDIKAN UNISMUH Rohana Rohana; Fitrawan Umar; Sitti Zulaeha
Jurnal Linears Vol 3, No 1 (2020): Jurnal Linears
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/j-linears.v3i1.3222

Abstract

Dengan adanya peraturan bahwa setiap rumah sakit harus mengolah air limbah sampai standar yang diizinkan, maka rumah sakit Pendidikan Unismuh Makassar mengembangkan desain perencanaan kebutuhan teknologi pengolahan air limbah, yang murah dan hasilnya baik. Saat ini keberadaan IPAL di rumah sakit Unismuh, menggunakan sistem pengolahan limbah secara aerob dan anaerob, sedangkan keberadaan rumah sakit Pendidikan Unismuh yang letaknya berdekatan dengan pemukiman penduduk, tentunya dibutuhkan sistem pengolahan limbah yang baik, murah dan ramah lingkungan dengan menggunakan teknologi pengolahan air limbah, serta tidak mencemari air limbah masyarakat yang ada di sekitar pemukiman. Penelitian ini bertujuan tujuan untuk 1) mendesain tata letak dan perancangan IPAL aerob dan anaerob, ditinjau dari aspek teknis dan analisa aspek ekonomis, 2) mengaplikasikan hasil desain dengan menggunakan proses biofilter Up Flow berdasarkan skala ruang yang tersedia. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian lapangan (field research) dengan metode kualitatif yang menghasilkan data deskriptif, Sehingga hasil penelitian yang didapatkan yaitu pengelolaan limbah septic, masih perlu ditambahkan bak saringan biofilter “up flow” agar air buangan limbah yang sudah terfilter dari biofilter, dapat dibuang langsung ke saluran lingkungan tanpa harus merusak atau bahkan mencemari lingkungan penduduk di sekitar rumah sakit. Mengenai desain perencanaan pengelolaan limbah yang menggunakan system biofilter “up flow”, telah direkomendasikan sebuah rancangan layout IPAL untuk diaplikasikan pada pengelolaan limbah septic yang telah mengalami degradasi lingkungan.
Karakteristik Temperatur Udara Terhadap Kenyamanan Termal Di Masjid Agung Luwuk Banggai Andi Alauddin; Tayeb Mustamin
Jurnal Linears Vol 2, No 2 (2019): Jurnal Linears
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/j-linears.v2i2.3121

Abstract

Kenyamanan bangunan salah satunya dapat ditinjau dari perpindahan termal yang terjadi dalam bangunan tersebut.  Masjid Agung An-Nur merupakan masjid yang menggunakan ventilasi alami dimana kondisi ruangan tersebut dipengaruhi secara langsung kondisi di luar ruangan pada pagi, siang dan malam. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan karakteristik data temperatur udara di dalam bangunan. Pengolahan dan penyusunan data mengikuti standar panduan dari IDMP (International Daylight Measurement Programme). Data dikelompokkan dalam bentuk;  data harian, dan mingguan selama 4 minggu setiap pelaksanaan Shalat Jumat, berdasarkan interval waktu setiap 30 menit. Hasil akhir disajikan dalam bentuk tabel dalam urutan: nilai rata-rata, standar deviasi, jumlah data, nilai maksimum, dan nilai minimum. Bentuk lainnya diperlihatkan dalam grafik/gambar fluktuasi yang menunjukkan nilai rata-rata, standar deviasi, nilai maksimum, dan nilai minimum, dilengkapi garis persamaan polynomial dari nilai rata-rata dan nilai koefisien korelasi data dari persamaan yang dihasilkan (R). Hasil penelitian menunjukkan karakteristik temperatur udara interior Masjid pada bulan Juni 2019 dengan nilai temperatur udara maksimum terjadi pada Jumat keempat dan minimum terendah pada Jumat ketiga. Hasil analisis berikutnya menunjukkan tingkat kesesuaian data dengan zona kenyamanan termal berdasarkan SNI (Standar Nasional Indonesia) setiap minggu.
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI EFEKTIFITAS TERMINAL MAKASSAR METRO Ashari Abdullah
Jurnal Linears Vol 1, No 2 (2018): Jurnal Linears
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/j-linears.v1i2.1812

Abstract

Kebijakan relokasi Terminal Makassar Metro menyisakan persoalan serius yaitu fungsi terminal sebagai fasilitas transit bagi penumpang bus antar kota kurang efektif, hal ini dapat di lihat dari rendahnya tingkat pemanfaaan terminal oleh penumpang. Situasi ini berdampak pada munculnya terminal bayangan di kota Makassar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi efektifitas Terminal Makassar Metro berdasarkan persepsi penmpang. Teknik analisis yang di gunakan adalah Principal Component Analysis.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada lima faktor yang mempengaruhi efektifitas terminal yaitu kondisi fasilitas, kualitas lingkungan, desain arsitektur, Informasi, da kemudahan transfer.
Analisa Hemat Energi Terhadap Gedung GPIB Kelapa Gading Melalui Pendekatan OTTV Mohammad Imran
Jurnal Linears Vol 2, No 2 (2019): Jurnal Linears
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/j-linears.v2i2.3127

Abstract

OTTV (Overall Thermal Transfer Value) adalah suatu nilai yang ditetapkan sebagai kriteria perancangan untuk dinding dan kaca bagian luar bangunan Gedung yang dikondisikan meliputi tiga elemen dasar perpindahan panas yang terjadi pada selubung luar bangunan yaitu radiasi matahari melalui kaca, konduksi panas melalui dinding tak tembus cahaya dan konduksi panas melalui kaca. Lokasi penelitian adalah Gedung GPIB Kelapa Gading yang ada di Jalan Janur Asri Jakarta. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisa hemat energi pada Bangunan GPIB Kelapa Gading dengan menggunakan pendekatan Nilai Perpindahan thermal menyeluruh atau OTTV untuk setiap bidang dinding luar bangunan dengan orientasi utara, orientasi selatan, orientasi barat dan orientasi timur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bangunan GPIB Kelapa Gading memiliki banyak jendela yang besar namun tidak memiliki fenetrasi sinar matahari, keseluruhan selubung bangunan jauh di atas 45 watt/m2. Untuk itu Bangunan GPIB Kelapa Gading perlu dikontrol ulang terhadap desain dan kenyamanan bangunannya.
Tinjauan Konsep Arsitektur Ekologi Pada Kawasan Permukiman (Kampung Sruni, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah) Rezka Ajeng Larasati; Anggana Fitri Satwikasari
Jurnal Linears Vol 4, No 2 (2021): Jurnal LINEARS
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/j-linears.v4i2.5278

Abstract

ABSTRAK: Indonesia sebagai salah satu negara berkembang tentu tidak akan terlepas dari berbagai permasalahan yang timbul akibat pembangunan terhadap ekosistem lingkungan permukimannya. Kondisi tersebut akan menyebabkan permukiman menjadi padat dan kumuh. Arsitektur memiliki berbagai ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan permukiman, salah satunya adalah tinjauan konsep arsitektur ekologi. Penelitian dilakukan untuk mengidentifikasi penerapan prinsip-prinsip arsitektur ekologi pada kawasan permukiman Kampung Sruni, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan data primer melalui wawancara bersama salah satu masyarakat yang bertempat tinggal pada kawasan permukiman studi penelitian serta pengumpulan data sekunder melalui literatur penelitian mengenai Low Carbon Concept pada kawasan permukiman yang diteliti. Hasil penelitian ini menemukan bahwa permukiman Kampung Sruni Wonosobo telah memenuhi konsep arsitektur ekologis berdasarkan hasil identifikasi pada penerapan prinsip-prinsip arsitektur ekologi terhadap kawasan permukiman meskipun masih ada variabel ekologi yang belum terpenuhi. Penelitian ini akan memberikan implikasi positif terhadap gambaran serta pemahaman mengenai arsitektur ekologi khususnya pada kawasan permukiman sehingga perkembangan permukiman di Indonesia dapat terencana lebih baik dan dapat meminimalisir dampak negatif pembangunan terhadap ekosistem lingkungan Kata kunci:  arsitektur ekologi, ekosistem lingkungan, kawasan permukiman, prinsip arsitektur ekologi  ABSTRACT: Indonesia as a developing country will certainly not be separated from various problems that arise as a result of the development of its environmental ecosystem. These conditions will cause it to become dense and dense. Architecture has a variety of useful knowledge by utilizing, one of which is the concept of ecological architecture. The research was conducted to apply the principles of ecological architecture to the use area of Kampung Sruni, Wonosobo Regency, Central Java. The research method used is descriptive qualitative method. Data collection was carried out with primary data through interviews with one of the communities living in the research area and secondary data collection through research on Low Carbon Concepts in the studied area. The results of this study found that the principle of Sruni Wonoso Village has fulfilled the concept of ecological architecture based on the results of the application of the principles of ecological architecture to the area even though there are still unfulfilled ecology. This research will have a positive impact on the description and understanding of architecture, especially in the area so that environmental development in Indonesia can be better planned and can minimize the negative impact of development on environmental ecosystems. Keywords: architectural principles, ecological architecture, environmental ecosystems, residential areas