Pada prinsipnya pola pembelajaran yang berpusat pada guru cenderung membuat siswa menjadi pasif. Upaya yang dapat dilakukan adalah dengan pemilihan dan penerapan model pembelajaran yang tepat sehingga sesuai dengan karakteristik peserta didik dan materi pembelajaran. Model pembelajaran yang diterapkan oleh guru diasumsikan mendapatkan persepsi yang berbeda-beda dari siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara persepsi siswa terhadap penerapan model pembelajaran kooperatif tipe tutor sebaya dengan prestasi belajar fisika pada pokok bahasan getaran dan gelombang. P enelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Proses pembelajaran dalam kelas sampel menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe tutor sebaya. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket dan tes, sedangkan pengujian hipotesis menggunakan uji z. Berdasarkan hasil dan analisis data penelitian diperoleh skor rata-rata angket persepsi yang diperoleh siswa adalah 85,27 dari skor maksimum 125, dan nilai rata-rata tes prestasi yang diperoleh siswa adalah 67,77 dari nilai maksimum 100. Dari pengujian hipotesis diperoleh nilai ztabel = 1,96 atau -ztabel = -1,96 pada taraf signifikansi 5%, dan zhitung = 5,1895. Nilai zhitung = 5,1895 tidak terletak antara -1,96 dan 1,96, sehingga Ho di tolak dan Ha diterima. Hal ini berarti terdapat hubungan yang signifikan antara persepsi siswa terhadap penerapan model pembelajaran kooperatif tipe tutor sebaya dengan prestasi belajar fisika pada pokok bahasan getaran dan gelombang siswa kelas VIII MTs Umbul Sari tahun pembelajaran 2014/2015.