Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Improving Student Well-being in School Farah Aulia
International Conference of Mental Health, Neuroscience, and Cyber-psychology
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32698/25275

Abstract

Schools have an important role in supporting student well-being as microsystems that affect student development, social contexts where students interact and influence each other with teachers, peers and staff as well as schools as a community. Student well-being is related to a number of important factors including academic achievement, physical and mental health, satisfying interpersonal relations and success at work. This article examines the role of schools in efforts to improve student well-being.A whole-school approach that involves all the components in a school is needed to support student well-being.
Faktor-faktor yang Berperan dalam Pemalasan Sosial (Social loafing): Sebuah Kajian Literatur Pratama, Kardila Desta; Aulia, Farah
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 4 No. 2 (2020): August 2020
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (447.992 KB) | DOI: 10.31004/jptam.v4i2.611

Abstract

Pemalasan sosial (Social Loafing) merupakan kecenderungan untuk mengurangi motivasi dan usaha ketika mengerjakan tugas secara kelompok dibandingkan bekerja secara individu. Tujuan dari kajian literatur ini untuk mengetahui faktor-faktor yang berperan dan mempengaruhi pemalasan sosial. Metode yang digunakan yaitu kajian literatur. Artikel yang direview pada kajian literature berkisar tahun 2010-2020 yang ditelusuri melalui online research data base. Hasil dari penelusuran menunjukkan bahwa pemalasan sosial dipengaruhi oleh beberapa faktor. Faktor yang berperan dalam pemalasan sosial yaitu faktor situasional seperti tidak adanya evaluasi dari kontribusi individu, ketidakjelasan pembagian tanggung jawab, struktur kelompok, interaksi kelompok, karakteristik tugas, harga diri dan efikasi diri, perbedaan gender, prokrastinasi akademik, kohesivitas kelompok, dan faktor kepribadian
Hubungan Harga Diri dengan Perilaku Seksual Pranikah Pada Remaja Zamriyani, Indah; Aulia, Farah
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 1 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (334.069 KB) | DOI: 10.31004/jptam.v5i1.1114

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hubungan harga diri dengan perilaku seksual pranikah pada remaja di Kota Padang. Desain penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif korelasional. Subjek penelitian berjumlah 89 orang yang diperoleh melalui teknik purposive sampling. Alat pengumpulan data menggunakan skala perilaku seksual yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala perilaku seksual dari (Bana, Hartati & Ningsih, 2018) yang disusun berdasarkan bentuk-bentuk perilaku seksual menurut Sarwono (2010) dan skala harga diri dari (Adnan, 2018). Data dalam penelitian ini diolah menggunakan teknik statistik korelasi product moment. Hasil penelitian koefisien korelasi r = -0,201 dengan signifikansi p=0,006 (p < 0,05) yang dapat diartikan bahwa dugaan sementara diterima. Hasil koefisien korelasi memperlihatkan terdapat korelasi negatif antara harga diri dengan perilaku seksual pranikah pada remaja.
Faktor Penentu Kesejahteraan Subjektif Mahasiswa : Sebuah Studi Eksploratif di Universitas Negeri Padang Ardiansyah, Muhammad; Aulia, Farah
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 1 (2021): April 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi faktor penentu kesejahteraan subjektif mahasiswa di Universitas Negeri Padang. Metode penelitian ini adalah kualitatif eksplorasi dengan jumlah responden sebanyak 115 mahasiswa Universitas Negeri Padang di Kota Padang yang dipilih melalui teknik cluster sampling. Pengumpulan data menggunakan teknik kuesioner yang disebar pada mahasiswa di seluruh fakultas di Universitas negeri Padang di kota Padang. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan analisis tematik dan melalui proses keabsahan data dengan peer debriefing. Penelitian ini menemukan enam tema utama yang menjadi determinan kesejahteraan mahasiswa Universitas Negeri Padang di Kota Padang. Keenam determinan tersebut antara lain adalah faktor individu mahasiswa (32.62%), kepuasan dalam relasi (24.55%), kepuasan akademik (17.36%), ekonomi (12.28%), kepuasan terhadap diri (6.60%), dan afeksi (6.59%).
Bullying experience in primary school children Farah Aulia
SCHOULID: Indonesian Journal of School Counseling Vol 1, No 1 (2016): SCHOULID
Publisher : Indonesian Counselor Association (IKI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (643.342 KB) | DOI: 10.23916/schoulid.v1i1.37.28-32

Abstract

Bullying is still a significant problem today. Bullying occurs starting from the primary level up to college. The impact of the bullying on victims can be a lonely, difficult to adjust, insecurity, low self-esteem, depression and the worst is suicide. The earlier effort to detect bullying experienced by children will be able to prevent long-term effects caused. This study was conducted on 258 students of class 4-5 primary school in Yogyakarta. Data was collected through open-ended questionnaires associated with feelings and experiences of bullying in schools both as perpetrators and victims. The result showed that students feel negative emotions associated with bullying at school and most children experience bullying at school with a variety of forms, ranging from physical, verbal and relational from peers at school. These findings have implications related to the effort to do the school to help students cope with the impact of bullying experienced.
Faktor-Faktor yang Terkait dengan Kecurangan Akademik pada Mahasiswa Farah Aulia
Jurnal RAP (Riset Aktual Psikologi Universitas Negeri Padang) Vol 6, No 1 (2015)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (276.576 KB) | DOI: 10.24036/rapun.v6i1.6647

Abstract

Abstract: Factors associated with academic cheating on students. This study aims to describe the factors associated with academic dishonesty that academic self-efficacy, self-control, sex and academic achievement. The method used is quantitative correlational. Results of the data analysis of this study showed that self-control, academic self-efficacy and academic achievement together have 10% of the role of academic dishonesty behavior. Academic dishonesty has a significant negative correlation with academic self-efficacy (r = -0.295, p = 0.000 <p 0.005), academic achievement has a negative correlation with academic cheating (r = -0.151, p = 0.042 <p 0.005) and self-control look does not have a significant relationship with academic cheating behavior (r = 0.124, p = 0.079> p0,05).Keywords: Academic cheating, self-control, academic self-efficacy, academic achievement. Abstrak: Faktor-faktor yang terkait dengan kecurangan akademik pada mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan faktor-faktor yang berhubungan dengan kecurangan akademik yaitu efikasi diri akademik, kontrol diri, jenis kelamin dan prestasi akademik. Metode yang digunakan adalah kuantitatif korelasional. Analisis data menunjukkan bahwa kontrol diri, efikasi diri akademik, dan prestasi akademik secara bersama-sama memiliki peran sebesar 10 % terhadap perilaku kecurangan akademik. Kecurangan akademik memiliki korelasi negative yang signifikan dengan efikasi diri akademik (r = -0,295, p =0,000< p 0,005), prestasi akademik memiliki korelasi negative dengan kecurangan akademik ( r = -0,151, p= 0,042 < p 0,005) dan kontrol diri terlihat tidak memiliki hubungan signifikan dengan perilaku kecurangan akademik (r =0,124, p =0,079 >p0,05).Kata kunci: kecurangan akademik, kontrol diri, efikasi diri akademik, prestasi akademik
Kontribusi persepsi tentang kompetensi pedagogik Guru terhadap keterikatan siswa pada Pelajaran matematika Fitri Meilinda; Farah Aulia
Jurnal RAP (Riset Aktual Psikologi Universitas Negeri Padang) Vol 5, No 1 (2014)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (338.692 KB) | DOI: 10.24036/rapun.v5i1.6637

Abstract

ABSTRACT: Contribution perception of pedagogical competence of teachers to students engangement in math. This study is a correlational research which determine to find out contribution perception about pedagogical competence of Mathematics theachers to student engagement on Mathematics lesson. Subjects were 87 the  eighth grade students of  MTsN Padang Japang Lima Puluh Kota Regency, subjects were taken by total sampling technique. Result by simple linear regression analysis obtained r2 = 0.215 and p= 0.000 (p < 0.01) for engagement in general, r2 = 0.177 and p = 0.000 (p < 0.01) on cognitive engagement, r 2= 0.197 and p = 0.000 (p < 0.01) on emotional engagement,  r2 = 0.118 and p=0.001 (p < 0.01) on behavioral engagement, so this proves that perception of pedagogical competence of Mathematics teachers contribute to student engagement in Mathematics lesson.Keywords: perception about pedagogical competence of  teacher, student engagement, mathematics ABSTRAK: Kontribusi persepsi tentang kompetensi pedagogik guru terhadap keterikatan siswa pada pelajaran matematika. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional. Subjek  berjumlah  87 orang siswa kelas VIII MTsN Padang Japang Kabupaten Lima Puluh Kota,  pengambilan subjek menggunakan teknik total sampling. Hasil analisis regresi linear sederhana diperoleh nilai r2 = 0.215 dan p = 0.000 (p < 0.01) untuk keterikatan secara umum, r2 = 0.177 dan p = 0.000 (p < 0.01) pada keterikatan kognitif, r2 = 0.197 dan p = 0.000 (p < 0.01) pada keterikatan emosional,  r2 = 0.118 dan p = 0.001 (p < 0.01) pada keterikatan behavioral, sehingga membuktikan bahwa persepsi tentang kompetensi pedagogik guru matematika berkontribusi terhadap keterikatan siswa pada pelajaran Matematika.Kata kunci: persepsi tentang kompetensi pedagogik guru, keterikatan siswa, matematika
Efektivitas Token Ekonomi Untuk Mengurangi Shyness Pada Anak Sd Rizka Zastria; Farah Aulia; Duryati .
Jurnal RAP (Riset Aktual Psikologi Universitas Negeri Padang) Vol 5, No 2 (2014)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.736 KB) | DOI: 10.24036/rapun.v5i2.6631

Abstract

Abstract: The effectiveness of the token economy to reduce shyness in children of elementary school . This research begin from result of observation and interview with teacher and students in one elementary school . Researcher found a phenomenon that shyness of students in elementary school. This is a experiment research with ABA design . Subject on this research are 2 students based on teacher recommendation. Result from wilcoxon signed ranks test with p = 0.039 (P <0.05) for subject A and p = 0.038 ( p < 0.05 ) for subjects N, which means that there are significant differences between the levels of shyness of student in elementary school which before and after given token economy. Keyword: Tocen economy, shyness, ABA Design  Abstrak: Efektivitas token ekonomi untuk mengurangi shyness pada anak SD. Penelitian ini berawal dari hasil observasi dan wawancara peneliti dengan guru dan murid  di salah satu Sekolah Dasar. Peneliti menemukan fenomena anak yang pemalu. Jenis penelitian ini adalah eksperimen dengan rancangan ABA Design. Subjek  penelitian sebanyak 2 siswa yang berdasarkan pada rekomendasi guru. Hasil uji wilcoxon signed ranks test didapatkan nilai p = 0,039 (p<0,05) untuk subjek A dan nilai p = 0,038 (p<0,05) untuk subjek N , yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan antara tingkat shyness pada anak sekolah dasar sebelum dan sesudah diberikan token ekonomi.Kata kunci: Token ekonomi, shyness, ABA Design
Bullying experience in primary school children Farah Aulia
SCHOULID: Indonesian Journal of School Counseling Vol 1, No 1 (2016): SCHOULID
Publisher : Indonesian Counselor Association (IKI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (643.342 KB) | DOI: 10.23916/schoulid.v1i1.37.28-32

Abstract

Bullying is still a significant problem today. Bullying occurs starting from the primary level up to college. The impact of the bullying on victims can be a lonely, difficult to adjust, insecurity, low self-esteem, depression and the worst is suicide. The earlier effort to detect bullying experienced by children will be able to prevent long-term effects caused. This study was conducted on 258 students of class 4-5 primary school in Yogyakarta. Data was collected through open-ended questionnaires associated with feelings and experiences of bullying in schools both as perpetrators and victims. The result showed that students feel negative emotions associated with bullying at school and most children experience bullying at school with a variety of forms, ranging from physical, verbal and relational from peers at school. These findings have implications related to the effort to do the school to help students cope with the impact of bullying experienced.
PERAN GENDER DALAM MENENTUKAN MOTIVASI AKADEMIK Nofa Yani; Farah Aulia
Jurnal Riset Psikologi Vol 2020, No 4 (2020): Periode Wisuda Desember 2020
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (500.479 KB) | DOI: 10.24036/jrp.v2020i4.10129

Abstract

Abstract: Gender roles in determining academic motivation (a literature review). Academic motivation is a problem that has long been developed in schools and many relevant studies have presented and discussed it. Academic motivation is an essential part of learning and achievement. Academic motivation is related to how students achieve in school. Study found that student’s high academic motivation will also affect the academic achievement to achieved. Academic motivation is also largely determined by the gender. This study represents the literature that examines gender differences. Based on 14 articles reviewed by researchers, found that 10 articles show that women have higher academic motivation than men. Academic motivation makes someone try to meet their learning needs and trying to achieve learning goals.  Abstrak: Peran gender dalam menentukan motivasi akademik (sebuah tinjauan literatur). Motivasi akademik adalah  masalah yang telah lama dikembangkan di sekolah, dan sudah banyak studi yang relevan yang menyajikan dan mendiskusikannya. Motivasi akademik adalah kunci dari dari pembelajaran dan pencapaian. Motivasi akademik banyak dihubungkan dengan bagaimana prestasi siswa di sekolah. Penelitian menemukan bahwa motivasi akademik seseorang yang tinggi juga akan berpengaruh pada prestasi akademik yang akan diraih. Motivasi akademik juga banyak dianggap ditentukan oleh gender. Penelitian ini merupakan tinjauan literatur yang mengkaji tentang perbedaan gender yang dapat mempengaruhi motivasi akademik yang bersumber dari beberapa artikel. Berdasarkan 14 artikel yang ditinjau oleh peneliti, ditemukan 10 artikel yang menunjukkan bahwa motivasi akademik perempuan lebih tinggi dibanding motivasi akademik laki-laki. Motivasi akademik membuat seseorang bergerak untuk memenuhi kebutuhan belajarnya dan akan berusaha untuk mencapai tujuan dari pembelajaran.