Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

MODEL PEMBELAJARAN CIPRO (CITIZEN PROSEDUR) SEBAGAI ALTERNATIF PENGAJARAN TEKS PROSEDUR DALAM MATAPELAJARAN BAHASA INDONESIA Emy Rizta Kusuma
BASINDO : jurnal kajian bahasa, sastra Indonesia, dan pembelajarannya Vol 2, No 1 (2018)
Publisher : Jurusan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (111.085 KB) | DOI: 10.17977/um007v2i12018p044

Abstract

Model pembelajaran merupakan salah satu unsur terpenting dalam suatu kegiatan pembelajaran. Dengan pengunaan model pembelajaran yang tepat, peserta didik tidak hanya berhasil dalam memahami materi yang diajarkan, tetapi minat belajar mereka juga secara tidak langsung akan meningkat. Jika minat belajar pserta didik meningkat, tentunya juga akan terwujudkan situasi belajar yang menyenangkan. CIPRO atau Citizen Prosedur merupakan salah satu model pembelajaran yang dikembangkan dari metode Partisiatori. Metode Partisiatori merupakan metode pembelajaran yang melatih peserta untuk berpikir mandiri, sedangkan model CIPRO yang dikembangkan melatih peserta didik untuk berpikir mandiri dan percaya diri terhadap kemampuan yang dimilikinya. Dari hasil penelitian yang dilakukan, model ini berhasil meningkatkan minat belajar peserta didik pada pengajaran teks prosedur. Selain itu, model ini juga mampu meningkatkan pemahaman peserta didik terkait pengajaran teks prosedur.
KESALAHAN SEMANTIK DALAM TUTURAN MAHASISWA ASAL THAILAND Emy Rizta Kusuma
BASINDO : jurnal kajian bahasa, sastra Indonesia, dan pembelajarannya Vol 2, No 2 (2018)
Publisher : Jurusan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (25.364 KB) | DOI: 10.17977/um007v2i22018p126

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan kesalahan semantik yang ada dalam tuturan mahasiswa asal Thailand dalam mempelajari Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) di Indonesia. Kesalahan semantik yang dimaksud dalam penelitian ini adalah kesalahan generalisasi berlebih dalam tuturan mahasiswa asal Thailand. Untuk memperjelas kesalahan generalisasi tersebut maka dipaparkan juga faktor-faktor penyebab generalisasi berlebih pada tuturan mahasiswa asal Thailand.
DALAM KURIKULUM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BAGI PENUTUR ASING (BIPA) DI INDONESIA Emy Rizta Kusuma; Asri Ismail Ismail
FKIP e-PROCEEDING 2017: SEMINAR NASIONAL #3: BAHASA DAN SASTRA INDONESIA DALAM KONTEKS GLOBAL
Publisher : Pendidikan Fisika FKIP UNEJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kurikulum merupakan salah satu perangkat pembelajaran yang sangat penting di Indonesia. Kurikulum menjadi acuan dalam kegiatan pembelajaran, termasuk dalam pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA). Kurikulum dalam pembelajaran BIPA bertujuan agar tujuan dari pembelajaran BIPA dapat terwujud secara sistematis dan teratur. Akan tetapi, sampai saat ini kurikulum BIPA di Indonesia masih belum jelas. Padahal, Pusat Pembinaan dan Pelayanan Bahasa telah merumuskan kurukulum BIPA secara nasional. Adanya ketidakjelasan kurikulum tersebut tentunya menjadi masalah dalam pembelajaran BIPA. Kajian ini membahas lebih lanjut tentang karut-marut kurikulum BIPA di Indonesia dan faktor-faktor yang melatarbelakanginya. Kajian ini bertujuan untuk meminimalisir dampak dari karut-marut kurikukulum BIPA di Indonesia yang masih belum jelas.Kata kunci : BIPA, kurikulum BIPA, pembelajaran BIPA
KARUT-MARUT DALAM KURIKULUM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BAGI PENUTUR ASING (BIPA) DI INDONESIA Emy Rizta Kusuma; Asri Ismail
FKIP e-PROCEEDING 2017: PROSIDING SEMINAR NASIONAL #3: BAHASA DAN SASTRA INDONESIA DALAM KONTEKS GLOBAL
Publisher : Pendidikan Fisika FKIP UNEJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak : Kurikulum merupakan salah satu perangkat pembelajaran yang sangat penting di Indonesia. Kurikulum menjadi acuan dalam kegiatan pembelajaran, termasuk dalam pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA). Kurikulum dalam pembelajaran BIPA bertujuan agar tujuan dari pembelajaran BIPA dapat terwujud secara sistematis dan teratur. Akan tetapi, sampai saat ini kurikulum BIPA di Indonesia masih belum jelas. Padahal, Pusat Pembinaan dan Pelayanan Bahasa telah merumuskan kurukulum BIPA secara nasional. Adanya ketidakjelasan kurikulum tersebut tentunya menjadi masalah dalam pembelajaran BIPA. Kajian ini membahas lebih lanjut tentang karut-marut kurikulum BIPA di Indonesia dan faktor-faktor yang melatarbelakanginya. Kajian ini bertujuan untuk meminimalisir dampak dari karut-marut kurikukulum BIPA di Indonesia yang masih belum jelas. Kata-kata kunci : BIPA, kurikulum BIPA, pembelajaran BIPA
FESTIVAL PUISI RAKYAT NUSANTARA SEBAGAI SALAH SATU MODIFIKASI MODEL PEMBELAJARAN JOYFULL LEARNING DALAM PEMBELAJARAN TEKS PUISI Emy Rizta Kusuma
Hasta Wiyata Vol 4, No 2 (2021)
Publisher : University of Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.hastawiyata.2021.004.02.07

Abstract

AbstractThe learning model of the Festival Puisi Rakyat Nusantara is one of the active and creative literature learning model. This model is also supported by constructivism learning theory which teaches student to construct their own experiences and understandings independently. In addition, Festival Puisi Rakyat Nusantara is a development of the Joyful Learning model. This aims to create a relax and fun learning atmosphere in studying poetry texts. This model is designed to overcome problems in learning literature, especially in poetry. By this model, students are more creative in understanding the learning of poetry texts. In addition, students are also trained to be confident in expressing their opinions when interpreting the contents of the poetry text that have been learned.
OPTIMALISASI PENGELOLAAN KELAS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN ENJOYFULL LEARNING BERBASIS LITERASI DI SMA BERBASIS PONDOK PESANTREN Ayyu Subhi Farahiba; Emy Rizta Kusuma
Jurnal Abdi Insani Vol 9 No 1 (2022): Jurnal Abdi Insani
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/abdiinsani.v9i1.494

Abstract

Distance Learning (PJJ) which was carried out during the COVID pandemic was one of the factors causing academic decline (learning loss). To overcome the problem of academic decline, teachers need to optimize learning through the application of enjoyful learning. Joyful learning is a learning strategy that seeks to generate interest, full involvement, and the creation of meaning, understanding of values that make students happy. This activity aims to: (1) carry out workshops for teachers to prepare a Learning Planning Plan (RPP) for enjoyful learning, and (2) produce learning tools in the form of lesson plans that apply the joyful learning model. Service activities are carried out in three stages of activity, namely preparation, implementation, and evaluation. Preparation is carried out by conducting a preliminary survey to see conditions in the field regarding the development of the teaching profession. The implementation is carried out by training (workshops), using the lecture method, namely presentation techniques, followed by question-answer discussions and exercises as a form of workshop activities for the preparation of learning tools. Evaluation of activities is carried out for each stage by collecting and concluding data from each stage of activity. The service activities carried out were in the form of assistance in the preparation of RPP joyful learning by 25 teachers of ITMA (Islam Terpadu Misykat Al-Anwar) SMA and one principal on November 23, 2021. Thus, the result of this activity is the RPP's enjoyful learning that has been prepared by the teachers as an outcome of the service activities that have been carried out. This service activity is carried out in several stages to obtain maximum results in the preparation of RPP enjoyful learning. RPP enjoyful learning that has been prepared, then actualized in learning activities at SMA ITMA. The actualization activity aims to determine the effectiveness of the workshops that have been carried out and to maximize the results of developing lesson plans that have been prepared by the teachers
Analisis Kebutuhan Bahan Bacaan Literasi Berorientasi Wisata Pesisir Mandangin untuk Siswa SMP sebagai Upaya Penguatan Literasi pada Era Merdeka Belajar Afiyah Nur Kayati; Emy Rizta Kusuma
GHANCARAN: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 2022: SPECIAL EDITION: LALONGET III
Publisher : Tadris Bahasa Indonesia, Fakultas Tarbiyah, Institut Agama Islam Negeri Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19105/ghancaran.vi.7446

Abstract

PISA results show that only a few Indonesian students have a high level of reading ability. These literacy competencies can be improved through the provision of child-friendly and contextual reading materials. One of the material content that is contextual and interesting for students is tourism content. This study aims to analyze the needs of literacy reading materials for students. The method used is literature study, questionnaires, and interviews conducted to Indonesian language teachers and students. The results of this study indicate that teachers and students hope that literacy reading materials are written with very rich material, have more new vocabulary, are presented in an interesting, contextual way, can strengthen character education, and can develop students' insight into the diversity of students, especially Mandangin coastal tourism which has not been widely used. known to the Indonesian people. Literacy reading materials oriented to the Mandangin coastal tourism object can also help schools and teachers in implementing tourism-based learning.
Strategi Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka di Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Trunojoyo Madura Afiyah Nur Kayati; Emy Rizta Kusuma
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Metalingua Vol 8, No 1 (2023): Metalingua, Edisi April 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/metalingua.v8i1.19312

Abstract

Kebijakan Merdeka Belajar – Kampus Merdeka bertujuan untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa sesuai bidang ilmu, kebutuhan dunia kerja, minat, dan bakat mahasiswa. Dengan adanya kebijkaan baru tersebut, program studi harus melalukan penyesuaian kurikulum untuk mendukung program MBKM. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan strategi dan implementasi kurikulum MBKM di Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Trunojoyo Madura. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pengumpulan data melalui teknik observasi atau pengamatan, wawancara, dan studi literatur. Strategi implementasi kebijakan kurikulum dilakukan melalui dua hal, yaitu pengembangan kurikulum sesuai kebijakan MBKM dan pengimplementasian kegiatan MBKM yang disesuaikan dengan profil lulusan (PL) dan capaian pembelajaran lulusan (CPL) prodi. Kegiatan yang diimplementasikan di Prodi PBSI Universitas Trunojoyo Madura ialah Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM), Asistensi Mengajar, Kampus Mengajar, dan Penelitian/Riset.
Pola Kesalahan Berbahasa pada Pembelajaran BIPA Program Darmasiswa Emy Rizta Kusuma; Afiyah Nur Kayati
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Metalingua Vol 8, No 1 (2023): Metalingua, Edisi April 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/metalingua.v8i1.19210

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan pola kesalahan berbahasa pada pemelajar BIPA program Darmasiswa. Pembahasan tentang pola kesalahan berbahasa dibagi menjadi tiga tataran, yaitu fonologi, morfologi, dan sintaksis. Data diambil dari hasil produksi tulis berupa jurnal harian mahasiswa dan data tuturan dari interaksi kelas mahasiswa. Hasil analisis menandakan bahwa ditemukan tiga pola kesalahan berbahasa pada tataran fonologi, dua pola kesalahan berbahasa pada tataran morfologi, serta empat pola kesalahan berbahasa pada tataran sintaksis. Pembahasan tentang pola kesalahan berbahasa mahasiswa dilakukan untuk meminimalisir pola kesalahan yang sama tidak terjadi lagi dalam pembelajaran BIPA. Dengan demikian, program pembelajaran BIPA akan lebih efektif dalam meningkatkan keterampilan berbahasa Indonesia mahasiswa asing.
Pemanfaatan Platform Noice Sebagai Sarana Mengembangkan Audiobook Cerita Rakyat Madura Arief Setyawan; Emy Rizta Kusuma
Didaktis: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan Vol 24 No 1 (2024): Didaktis
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/didaktis.v24i1.21119

Abstract

The focus of this research is the utilization of technological developments combined with local Madurese literature. From this comes the research objective to optimize the features on the noice platform to develop the Audiobook of Madurese Folklore. The results of this research are expected to be an alternative in enjoying books or reading materials in a different way, namely by listening. The research method used in this research is development with the 4D model (Thiagarajan, Dorothy, and Melvyn) which consists of four development stages, namely determination, design, development, and dissemination. The results of this study include: 1) The product is produced in the form of Audiobook of Madurese Folklore which is effective to be utilized in understanding reading sources by listening, 2) The Noice platform is effectively used as a means of developing Audiobooks with reading material for Madura Folklore. 3) Audiobooks of Madurese folklore produced through the Noice platform can be operated on computers (laptops) and android/mobile phones easily and practically as long as they are connected to the internet network.