Mohammad Sahid Indraswara
Department Of Architecture, Engineering Faculty, Universitas Diponegoro

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Karakteristik Kampung Arab di pesisir dan pedalaman (Kasus : Kampung Arab Pekojan, Pasar Kliwon Surakarta dan Sugihwaras Pekalongan) Mohammad Sahid Indraswara; Gagoek Hardiman; Siti Rukayah; Satriya W Firmandhani
Jurnal Planologi Vol 19, No 1 (2022): April 2022
Publisher : Universitas Islam Sultan Agung Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/jpsa.v19i1.19767

Abstract

AbstrakMasyarakat Kampung Arab umumnya berasal dari etnis Hadramaut dan dipisahkan dari etnis lain melalui politik vijkenstelsel pada abad ke 18 oleh Belanda sehingga memunculkan karakeristik khas Kampung Arab di Indonesia.   Tujuan dari penelitian ini adalah mencari karakteristik permukiman dan rumah tinggal di Kampung Arab serta mencari faktor-faktor budaya universal yang paling kuat pengaruhnya terhadap karakteristik kampung Arab di daerah pesisir dan pedalaman. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitis yaitu mengungkapkan fakta pada obyek di  waktu sekarang dengan menggunakan parameter tujuh unsur budaya universal . Pengumpulan data dilakukan dengan survey lapangan secara langsung  dan mencari sumber sekunder dari internet serta wawancara terstruktur (interview guide). Dari analisa didapatkan kesimpulan bahwa karakteristik permukiman dan rumah tinggal di Kampung Arab adalah  permukiman berkarakter Islami dan permukiman berkarakter perdagangan. Sedangkan faktor budaya universal yang paling berpengaruh yaitu mata pencaharian sebagai pedagang, nilai religi islami serta sistem sosial kemayarakatan berupa stratatifikasi sosial/penggolongan strata sosial berdasarkan nasab/keturunan. Kebaruan yang didapat dari penelitian ini adalah adanya karakteristik kampung perdagangan yang bertransformasi mengikuti perkembangan zaman dan teknologi dengan tetap memegang teguh nilai-nilai Islam. Kata Kunci : Karakteristik ; Kampung Arab ; Pesisir; Pedalaman
The Innovation of Glassfiber Reinforced Cement (GRC) Application in Buildings Mohammad Sahid Indraswara; A. A'isyah; Satriya Wahyu Firmandhani
Journal of Architectural Design and Urbanism Vol 2, No 1 (2019): October 2019
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Engineering, Universitas Diponegoro, Indonesia.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1571.775 KB) | DOI: 10.14710/jadu.v2i1.5371

Abstract

One example of the innovation in building construction that is expansively used at present is Glassfiber Reinforced Cement (GRC). GRC is a cement product based on material mixed with fiberglass. GRC is one of the developments of concrete. This product easily and efficiently provides solutions to a variety of building designs. Additionally, its various forms can be applied to numerous types and functions of buildings. This research aimed to identify the suitability of GRC for several functions. The methods in this study employed a type of qualitative research, with data collection techniques in the form of observation and documentation in several examples of buildings that applied the GRC material innovation. Data analysis was obtained from observation related to GRC types, sizes, installation techniques, and functions in the building. Results showed that the GRC had various types, shapes, and sizes. It could be applied to the building exterior or interior. Each building used different GRC specifications tailored to meet needs and design of the building. GRC installation techniques could use the frame or without frames, adapted to the needs and types of GRC used
Islamic Values in Muslim Housing Griya Sakinah Residence and Influence on the Behaviour of Its Residents Mohammad Sahid Indraswara; Gagoek Hardiman; R Siti Rukayah; Fahmi Syarif Hidayat
Journal of Architectural Design and Urbanism Vol 4, No 1 (2021): Vol 4 No 1, 2021
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Engineering, Universitas Diponegoro, Indonesia.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jadu.v4i1.12359

Abstract

The development of housing that carries Islamic values has grown rapidly in the last 10 years in line with the increasing economic potential and awareness of Muslims to get a conducive environment for families, making developers build housing with Islamic concepts. This study aims to determine Islamic values that are embodied in the area, housing units and determine their influence on the behavior of its inhabitants. The research method used is descriptive analytical, namely revealing facts on objects in the present time. The results showed that the Griya Sakinah Muslim housing applied Islamic values to the area, facilities and housing units, namely the Hablumminallah in the form of a mosque which functions as a worship space and socialization space for residents of housing and local residents. The value of Hablumminannas is manifested in the construction of public facilities in the area and Hablumminalalamien is manifested in the construction of gardens in housing and the form of residential units with tropical architectural concepts in accordance with the local climate and environment. What has not been noticed is the value of death reminders in the form of tombs for residential residents. The new thing found in this study is the role of mosques to overcome social segregation in housing areas with cluster concept and further research needed about hijab in Islamic settlement.
FENOMENA PERUMAHAN SYARIAH DI KOTA SEMARANG Mohammad Sahid Indraswara; Gagoek Hardiman; Raden Siti Rukayah; Fahmi Syarif Hidayat
MODUL Vol 22, No 1 (2022): MODUL vol 22 nomor 1 tahun 2022 (7 articles)
Publisher : architecture department, Engineering faculty, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/mdl.22.1.2022.13-20

Abstract

Besarnya jumlah umat Islam khususnya di Semarang serta kecenderungan masyarakat urban (kota) untuk mendapatkan lingkungan dan fasilitas yang kondusif untuk beribadah, pendidikan yang islami merupakan potensi dan peluang bagi pengembang perumhan syariah. Perumahan syariah adalah perumahan yang menerapkan nilai-nilai Islam yaitu habluminallah, hablumminannas dan hablumminal alamien sesuai al quran dan Hadits. Penelitian ini bertujuan mencari penerapan nilai-nilai islam  pada fasilitas perumahan syariah dan menetapkan faktor-faktor yang menjadi pertimbangan developer dalam membangun fasilitas pada  perumahan syariah. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitis, pengumpulan data dilakukan dengan survey lapangan , sumber sekunder dari internet serta wawancara terstruktur (interview guide). Data yang didapatkan disusun dan dianalisis dengan mencari kesesuaian parameter nilai-nilai islami. Dari analisa didapatkan hasil penelitian bahwa nilai habluminallah diterapkan berupa tempat ibadah di bangun oleh 4 pengembang. Nilai habluminannas berupa   pesantren dibangun oleh 1 pengembang dan ruang terbuka yang direncanakan sebanyak 3 pengembang. Nilai Hablumminal alamien berupa adaptasi dengan alam lingkungan dilakukan oleh semua pengembang perumahan syariah.  Hal-hal yang menjadi pertimbangan dalam pembangunan dibedakan menjadi dua yaitu faktor pendorong terdiri dari niat, menyesuaikan faslitas dengan konsep, dan keberlanjutan pengembangan perumahan. Faktor penghambat, terdiri dari keterbatasan lahan dan jumlah unit rumah, konversi dari perumahan konvesional, kerjasama dengan pemilik lahan, dan pemahaman/rujukan dari asosiasi property syariah.