cover
Contact Name
Pri Iswati Utami
Contact Email
jurnaljppm@ump.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jurnaljppm@ump.ac.id
Editorial Address
Jl. KH. Ahmad Dahlan, PO BOX 202 Purwokerto 53182 Kembaran, Banyumas, Jawa Tengah
Location
Kab. banyumas,
Jawa tengah
INDONESIA
JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat)
ISSN : 25799126     EISSN : 25498347     DOI : http://dx.doi.org/10.30595/jppm
JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat) diterbitkan oleh Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP) Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Berisi hasil-hasil kegiatan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat berupa penerapan berbagai bidang ilmu diantaranya pendidikan, teknik, pertanian, sosial humaniora, komputer dan kesehatan.
Articles 351 Documents
Peningkatan Produktivitas dan Manajemen Usaha Pada Pengrajin Anyaman Rotan melalui Implementasi Teknologi Tepat Guna A Khoirul Anam; Edi Susilo
JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat) VOL. 2 NOMOR 2 SEPTEMBER 2018 JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat)
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (484.698 KB) | DOI: 10.30595/jppm.v2i2.1794

Abstract

Tujuan dari program pengabdian ini adalah untuk meningkatkan produktivitas dan manajemen usaha pada pengrajin anyaman rotan melalui implementasi teknologi tepat guna. Sasaran dari program ini yaitu pada UKM Rotan Indah Jepara dan UKM Rotan Asia sebagai mitra program. Metode pelaksanaan kegiatan dilaksanakan dalam bentuk pemberdayaan masyarakat melalui dua tahap kegiatan yaitu tahap identifikasi dan implementasi teknologi tepat guna dan tahap pendampingan pengelolaan usaha. Hasil yang dicapai, identifikasi kebutuhan teknologi telah dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan pada proses produksi dan finishing. Sedangkan pada tahap pendampingan manajemen usaha dilakukan melalui pelaksanaan berbagai program pelatihan dan pendampingan. Melalui program pengabdian ini, pengrajin dapat meningkatkan produktivitasnya; produk yang dihasilkan lebih bagus dari segi estetika karena lebih presisi; proses pengerjaan lebih cepat sehingga dapat menyelesaikan pengerjaan tepat waktu sesuai pesanan; dan pembenahan manajerial telah dilakukan dengan baik. Inovasi produk dan pengembangan media pemasaran online dilakukan secara bertahap
Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah Untuk Peningkatan Profesionalisme Guru Kasiyan Kasiyan; B Muria Zuhdi; Zulfi Hendri; Aran Handoko; Maraja Sitompul
JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat) VOL. 3 NOMOR 1 MARET 2019 JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat)
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (554.236 KB) | DOI: 10.30595/jppm.v3i1.3128

Abstract

Salah satu masalah dalam pengembangan profesionalisme guru selama ini adalah terkait dengan persoalan penulisan dan publikasi karya ilmiah melalui jurnal ilmiah. Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan pelatihan tentang penulisan karya ilmiah terutama untuk jurnal ilmiah. Pelatihan ini diikuti oleh para guru dan siswa SMKN 1, Kalasan, Sleman, Yogyakarta, sebanyak 25 orang. Metode yang digunakan adalah  1) pemberian pengetahuan teoretis dan praktis tentang  penulisan karya ilmiah 2) penugasan pembuatan karya tulis ilmiah, 3) penyerahan karya tulis ilmiah dan 4) publikasi karya tulis ilmiah di jurnal.  Hasil kegiatan ini adalah : Pertama, semua peserta kegiatan pelatihan ini sangat antusias, bersemangat, dan mempunyai motivasi yang tinggi mengikuti pelaksanaan kegiatan pelatihan penulisan karya ilmiah. Kedua, peserta kegiatan yang berhasil membuat karya ilmiah sejumlah 5 orang atau 20% dari 25 peserta. Ketiga, kualitas artikel termasuk kategori cukup baik.
Pembinaan Financial Report pada Pelaku UMKM Kecamatan Sagulung Batam Viola Syukrina E Janrosl; Dessy Eka Sari; Sofie Tessa Tuwonaung
JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat) VOL. 1 NOMOR 2 SEPTEMBER 2017 JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat)
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (431.942 KB) | DOI: 10.30595/jppm.v1i2.1973

Abstract

Perkembangan jumlah Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dari tahun ke tahun semakin bertambah. Bisa dilihat dari jumlah UMKM Kecamatan Sagulung ditahun 2014 ada 34 pelaku usaha, tahun 2015 bertambah 12 pelaku usaha dan tahun 2016 bertambah 1 pelaku usaha yang menjadi binaan UMKM Kota Batam. Saat ini UMKM Kota Batam membentuk tim pendamping MEA (Masyarakat Ekonomi Asean) yang merupakan pegawai kontrak kementrian koperasi yang bertugas memberikan edukasi mengenai standar produksi produk dan pengarahan mengenai legalitas usaha. Target dari masing-masing tim MEA ini adalah pelaku usaha bisa mandiri, bisa melakukan kegiatan import dan ekspor. Kekurangan dari tim MEA ini adalah tidak memberikan edukasi mengenai pengelolaan keuangan usaha untuk pelaku. Fenomena ini menarik minat tim pengabdi untuk mengadakan kegiatan pengabdian yang bersifat pembinaan kepada pelaku usaha tempe mendoan sip instan di Tembesi Lestari RT.002 RW.016, Kelurahan Tembesi, Kecamatan Sagulung, Kota Batam. Pengabdian Masyarakat ini dilaksanakan dengan tujuan memberikan motivasi kepada  pelaku UMKM  tentang pentingnya menggunakan akuntansi dalam kegiatan bisnisnya, pelaku UMKM  mampu  membuat  laporan keuangan  dan bisa menunjukkan laba usaha dengan nominal angka.  Metode yang diterapkan dalam pembinaan ini dengan menggunakan metode ceramah, tutorial dan diskusi. Hasil kegiatan pengabdian terjalinnya kerjasama antara Universistas Putera Batam dengan masyarakat luar, menambah wawasan dosen dan mahasiswa dalam hal pemahaman tentang penyusunan  Financial Report UMKM, menambah wawasan peserta pembinaan yaitu pelaku usaha tempe mendoan sip instan, mengembangkan dan berbagi ilmu pengetahuan kepada masyarakat yang ada, khususnya pelaku usaha tempe mendoan sip instan.
Daftar Isi dan Kata Pengantar Editor JPPM
JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat) VOL. 2 NOMOR 2 SEPTEMBER 2018 JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat)
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (476.976 KB)

Abstract

Daftar Isi dan Kata Pengantar
Pemberdayaan Kelompok Karang Taruna dalam Program Pembenihan Ikan Lele Secara Intensif Suwarsito Suwarsito; Hindayati Mustafidah
JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat) VOL. 1 NOMOR 2 SEPTEMBER 2017 JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat)
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (496.195 KB) | DOI: 10.30595/jppm.v1i2.1432

Abstract

Program IbM ini ditujukan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan kelompok pembudidaya ikan di Desa Gandatapa, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas dalam membudidayakan ikan lele dumbo secara intensif, mulai dari pembenihan, pembesaran, pembuatan pakan ikan berbahan baku lokal, sampai manajemen usaha. Kelompok sasaran program IbM adalah kelompok pembudidaya ikan (Karang Taruna dan Majelis Ta’lim Ranting Muhammadiyah Desa Gandatapa). Metode yang digunakan dalam realisasi program IbM adalah pelatihan, penerapan hasil penelitian, dan praktek langsung. Pelatihan yang dilakukan meliputi pemijahan induk ikan lele dumbo menggunakan teknologi kawin suntik (induce breeding), pelatihan pemeliharaan benih ikan menggunakan sistem inkubator, pelatihan penyusunan formula pakan ikan menggunakan software Fuzzy Expert System (FES), pelatihan pembuatan pakan ikan berbahan baku lokal, dan pelatihan kewirausahan. Sedangkan metode pendekatan pelaksanaan IbM melalui tatap muka, sosialisasi program, pembimbingan, pendampingan, pembinaan, dan kemitraan dengan kelompok pembudidaya ikan. Hasil kegiatan IbM adalah peningkatan pengetahuan dan keterampilan kelompok pembudidaya ikan dalam melakukan pemijahan induk ikan lele dumbo menggunakan teknologi kawin suntik (induce breeding), pemeliharaan larva ikan menggunakan sistem inkubator, penyusunan formula pakan ikan menggunakan software Fuzzy Expert System (FES), pembuatan pakan ikan berbahan baku lokal, dan manajemen usaha. Luaran progrma IbM yang dihasilkan adalah ikan lele ukuran konsumsi (150 -200 gram per ekor), benih ikan lele ukuran 3 - 4 cm, dan pakan ikan berbahan baku lokal dengan kandungan protein 25%. Kata-kata kunci: bahan baku lokal, formula pakan ikan, Fuzzy Expert System, pakan ikan, induce breeding
Peningkatan Pendapatan Peternak Bebek Melalui Pelatihan Pakan Ternak Dan Kewirausahaan Pasca Dwi Putra; Hidir Efendi; Wasis Wuyung Wisnu Brata
JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat) VOL. 2 NOMOR 1 MARET 2018 JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat)
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (367.338 KB) | DOI: 10.30595/jppm.v2i1.1713

Abstract

ABSTRAK                Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk memberikan teknologi tepat guna dalam menghasilkan pakan ternak yang lebih sehat dan alami serta mengurangi penggunaan pakan ternak yang berasal dari pelet. Oleh karena itu, pelatihan dan penyuluhan pembuatan pakan ternak dapat mengurangi biaya pakan ternak dan dapat meningkatkan jumlah produksi telur bebek. Disamping itu, adanya pelatihan ketrampilan bagi peternak dapat meningkatkan kemampuan peternak dalam perencanaan keuangan dan kewirausahaan sehingga peternak dapat lebih mandiri.  Hasil pengabdian ini menunjukkan bahwa adanya penggunaan teknologi tepat guna dalam menghasilkan pakan ternak yang alami dapat meningkatkan jumlah telur bebek yang dihasilkan serta membuat bebek lebih tahan terhadap penyakit dan perubahan cuaca. Disamping itu, adanya pembuatan pakan ternak dapat mengurani pengeluaran peternak bebek sehingga dapat meningkatkan pendapatan peternak dari sebelumnya. Pelatihan dan penyuluhan manajemen keuangan dan kewirausahaan juga meningkatkan ketrampilan peternak dalam perencanaan keuangan dan pemasaran telur bebek sehingga dapat meningkatkan penjualan. Penggunaan teknologi dapat mengurangi ketergantungan peternak dalam penggunaan pelet dan meningkatkan pendapatan peternak. Kegiatan pengabdian masyarakat ini menunjukkan bahwa pakan ternak yang dihasilkan sendiri dapat mengurangi dan mengganti pakan ternak yang berasal dari pelet, pelatihan perencanaan keuangan dapat merencanakan usaha peternak kedepan, dan adanya variasi produk dapat meningkatkan pendapatan peternak. Kata Kunci :   Pakan Ternak, Teknologi Tepat Guna, Kewirausahaan, Manajemen Keuangan, Variasi Produk. ABSTRACTThe purpose of community service is to provide the right technology to produce healthier and more natural animal feed and to reduce the use of poultry feed originating from pellets. Therefore, training and counseling of livestock feed can reduce the cost of animal feed and can increase the amount of duck egg production. In addition, the skill training for farmers can improve the capability of farmers in financial planning and entrepreneurship so that farmers can be more independent. The results of this dedication show that the use of appropriate technology in the production of natural livestock feed can increase the number of duck eggs produced and make ducks more resistant to disease and weather changes. In addition, the creation of animal feed can reduce the expense of duck breeders so as to increase the income of farmers from the previous. Training and counseling of financial and entrepreneurial management also improves farmers' skills in financial planning and marketing of duck eggs so as to increase sales. The use of technology can reduce the dependence of farmers in the use of pellets and increase the income of farmers. These community service activities demonstrate that self-produced livestock can reduce and replace poultry feeds from pellets, financial planning training can plan future farmers, and the variety of products can increase farmers' income. Keywords : Animal Feed, Appropriate Technology, Entrepreneurship, Financial Management, Variaty Product
Pelaksanaan Program Upaya Khusus (UPSUS) Swasembada Pangan Berkelanjutan di Kabupaten Kendal Provinsi Jawa Tengah Agus Dwi Nugroho; Charisma Ummu Fadlilah; Ria Puji Astuti; Lendy Vinte Irmania; Ceria Lestari; Setiya Tri Pinardi; Novi Anjarwati; Andri Anjarwati; Ely Wisnu Bahtiar; Dika Afif Pratama
JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat) VOL. 2 NOMOR 2 SEPTEMBER 2018 JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat)
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (376.016 KB) | DOI: 10.30595/jppm.v2i2.2519

Abstract

Kabupaten Kendal diharapkan mampu meningkatkan produksi untuk menunjang swasembada pangan. Untuk itu, diperlukan teknologi baru, baik input pertanian (pupuk, benih, pestisida dan lainnya) maupun sistem budidaya tanaman. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah 1) difusi teknologi pertanian UGM kepada petani dan 2) uji coba demplot dengan teknologi pertanian modern. Kegiatan pengabdian dilaksanakan pada April sampai Juli 2016 di Kecamatan Limbangan, Boja, Kangkung, Sukorejo dan Patean. Kelompok sasaran pada pengabdian ini adalah kelompok tani pada lima kecamatan tersebut. Hasil pendampingan program Upaya Khusus Swasembada Pangan menunjukkan kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier ada yang belum terlaksana, kegiatan bantuan benih bersubsidi telah terealisasi sesuai target, kegiatan tanam jajar legowo berjalan dengan baik. Aktvitas penyuluhan memberikan pengetahun baru bagi petani tentang teknologi usahatani (pertanian organik, pembuatan mikoriza dan sistem jajar legowo) dan petani menerapkan teknologi usahatani tersebut pada periode pendampingan. Beberapa masalah yang dihadapi dalam pelaksanaan UPSUS antara lain waktu pendampingan yang terlalu pendek serta pelaksanaan RJIT ada yang terlambat karena kelompok tani belum memperoleh dana dari pemerintah. Dalam rangka pengembangan UPSUS, sebaiknya waktu pendampingan dapat diperpanjang serta dinas juga perlu melakukan pengawasan agar program RJIT dapat dilaksanakan tepat waktu.Kata Kunci : UPSUS, swasembada pangan, penguatan kelembagaan, jajar legowo, demplot
Pelaksanaan Upaya Khusus (UPSUS) Swasembada Cabai dan Bawang Putih Agus Dwi Nugroho; Achmadi Priyatmojo; Sri Nuryani Hidayah Utami; Sujiyanto Sujiyanto; Ika Patmawati; Gandhi Vimala; Novian Rachmanda Putra; Raden Mas Abadi; Muhammad Fajar Shodiq; Muji Lestari; Ibrahim Faisal Hutomo; Afif Lathifah; Ganang Gaga Prakoso
JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat) VOL. 3 NOMOR 1 MARET 2019 JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat)
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (529.143 KB) | DOI: 10.30595/jppm.v3i1.3718

Abstract

Pemerintah melalui Kementerian Pertanian mengalokasikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan untuk mencapai pemenuhan kebutuhan cabai dan bawang putih dalam negeri. Salah satu strategi pengembangan usahatani cabai dan bawang putih adalah pemberdayaan petani. Tujuan kegiatan  ini antara lain 1) melaksanakan penyuluhan dan pendampingan budidaya cabai-bawang putih dan pembuatan sarana produksi pertanian serta 2) melakukan pengawasan terhadap bantuan APBN-P cabai dan bawang putih. Kegiatan dilaksanakan di Desa Kentengsari Kecamatan Candiroto Kabupaten Temanggung. Kegiatan yang dilaksanakan antara lain penyuluhan dan pendampingan budidaya cabai dan bawang putih, pengawasan bantuan sarana produksi dan alat mesin pertanian tanaman cabai dan bawang putih serta penyuluhan dan pelatihan perbanyakan Bacillus sp. Hasil dari kegiatan pendampingan ini adalah mampu memberikan pengetahuan bagi petani tentang cara budidaya cabai dan bawang putih dengan baik serta petani memahami manfaat dan teknik perbanyakan Bacillus sp. Alokasi bantuan APBN-P dari pemerintah mengalami keterlambatan sampai ke petani yang mengakibatkan waktu penanaman mengalami kemunduran. Masalah dalam pelaksanaan UPSUS APBN-P yakni waktu pendampingan yang terlalu pendek dan bantuan sarana produksi sampai petani tidak tepat waktu. Pemerintah perlu memikirkan periode pendampingan yang efektif serta bantuan dapat diterima petani dengan tepat waktu.
PELATIHAN PEMBUATAN KERAJINAN BERBAHAN PLASTIK BEKAS Yudha Febrianta; Akhmad Fauzan
JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat) VOL. 1 NOMOR 1 MARET 2017 JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat)
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (778.306 KB) | DOI: 10.30595/jppm.v1i1.1200

Abstract

ABSTRAK Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan keterampilan membuat kerajinan dengan bahan baku limbah rumah tangga, mendistribusikan atau memasarkan hasil kerajinan. Metode yang digunakan adalah pelatihan, praktek langsung, pendampingan, pembinaan dan kemitraan dengan Yayasan Yatim Piatu di Baturaden Purwokerto. Capaian pelatihan adalah anak-anak memiliki keterampilan dalam mengolah sampah plastik dan botol bekas sehingga memiliki nilai yang lebih ekonomis. Selain itu anak-anak memiliki kreativitas yang tinggi dalam menciptakan produk yang lebih variasi. Kata kunci : pelatihan, pembuatan, kerajinan, berbahan bekas ABSTRACT The purpose of this activity is to provide the skills to make crafts with household waste materials, distribute or market their crafts. The method used is the training, direct practice, mentoring, coaching and partnership with the Foundation for Orphans in Baturaden Purwokerto. The achievement of the training is the kids have skills in processing plastic waste and bottles that have a value that is more economical. In addition children have high creativity in creating products that are more variations. Keywords: training, manufacturing, handicrafts, made the former
Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pengelolaan Kesehatan Melalui Pendekatan Adaptive Conservation Di Kelurahan Padasuka Kota Bandung Suci Tuty Putri; Septian Andriyani; Sehabudin Salasa; Tirta Adikusuma
JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat) VOL. 2 NOMOR 2 SEPTEMBER 2018 JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat)
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (357.034 KB) | DOI: 10.30595/jppm.v2i2.2032

Abstract

Meningkatnya jumlah lansia maka secara tidak langsung menjadi faktor meningkatnya berbagai penyakit degeneratif. Namun ternyata cakupan pelayanan kesehatan bagi lansia dikota Bandung masih rendah Penyakit yang timbul pada lansia tersebut seharusnya dapat dicegah dengan peningkatan kesadaran masyarakat untuk mengontrol faktor – faktor risikonya melalui program peningkatan pelayanan kesehatan dan pemberdayaan lansia. Pemberdayaan lansia dengan model Adaptif Conservation yaitu kemampuan beradaptasi masyarakat dalam penyelesaian masalah kesehatan dilakukan secara bersama-sama melibatkan semua unsur energi, struktur, integritas pribadi dan sosial. Tujuan program adalah untuk menyusun dan melaksanakan program pengembangan pemberdayaan lansia. Metode yang digunakan adalah survey, MMD, screening kesehatan, pelatihan kader dan penyuluhan kesehatan. Program di laksanakan selama 8 bulan. Subjek adalah semua unsur masyarakat, kader kesehatan yang ada di Kelurahan Padasuka. Hasil dari kegiatan adalah diperolehnya data mengenai kesehatan masyarakat, kondisi penyakit lansia, peningkatan pengetahuan kader mengenai manajemen Posbindu.Keyword : Adaptif conservation; Pemberdayaan lansia; Pengabdian Kepada Masyarakat; Pelatihan kader

Page 1 of 36 | Total Record : 351