Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguraikan metode-metode yang digunakan dosen pendidikan musik gereja ketika mengajar di STAKPN Sentani. Purposive sampling digunakan dalam metodologi deskriptif kualitatif penelitian ini. Observasi, wawancara, dan dokumentasi digunakan sebagai metode pengumpulan data, dan model Milles dan Huberman digunakan untuk analisis data. Ketika pembelajaran dipraktikkan, observasi dilakukan untuk mempelajari apa yang dilakukan dosen. Untuk mempelajari metode yang digunakan dosen ketika mengajar mahasiswa, dilakukan wawancara. Dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan informasi mengenai kondisi emosional dosen selama perkuliahan dan sebagai bukti bahwa penelitian telah dilakukan. Berdasarkan temuan penelitian, dosen pendidikan musik gereja STAKPN Sentani menggunakan metode-metode berikut ini untuk mengajar: Latihan, ceramah kelompok, permainan, demonstrasi, dan peragaan. Dosen percaya bahwa beberapa taktik mengajar dapat dipasangkan dengan yang lain sementara yang lain tidak tergantung pada kebutuhan kelas. Berdasarkan penelitian, dapat dikatakan bahwa metode pengajaran yang dijelaskan di atas sangat baik untuk memotivasi siswa dan membantu mereka menikmati pelajaran