Muhammad, Khairul
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ALAT UJI VISKOSITAS BIODIESEL DARI MINYAK GORENG BEKAS BERBASIS TEKNOLOGI INFRARED Muhammad, Khairul; Yudhana, Anton
Transmisi Vol 21, No 3 Juli (2019): TRANSMISI
Publisher : Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (714.523 KB) | DOI: 10.14710/transmisi.21.3.79-83

Abstract

Alat uji viskositas dalam penelitian ini adalah suatu teknologi infrared untuk menguji tingkat kekentalan minyak biodiesel. Penelitian ini difokuskan untuk menguji biodiesel dari minyak goreng bekas. Telah berhasil dirancang alat uji viskositas dengan memanfaatkan teknologi infrared. Sensor infrared menggunakan LED photodiode dan bagian board microcontroller menggunakan Atmega 328. Sensor infrared berfungsi untuk mendeteksi lewatnya kelereng di dalam tabung yang selanjutya dijadikan rujukan untuk mendapatkan nilai waktu tempuhnya. Metode yang digunakan pada pengujian viskositas ini adalah metode jatuhan kelereng  ke dalam minyak. Kelereng dimasukkan ke dalam tabung yang berisi minyak dan dihitung waktu tempuh  kelereng sampai ke dasar tabung. Tujuan alat ini dirancang untuk mempermudah dalam perhitungan waktu tempuh  yang selama ini dengan cara manual memanfaatkan stopwatch Waktu tempuh yang didapatkan tersebut menjadi dasar untuk penghitungan viskositas minyak. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan tiga sampel biodiesel dari minyak yang berbeda. Ketiga minyak tersebut adalah biodiesel minyak kelapa, biodiesel minyak goreng, dan biodiesel minyak jelantah, dengan jumlah pengujian masing-masing sebanyak 20 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai viskositas dengan sampel biodiesel minyak kelapa 0,0044398 kg/m.s, sampel biodiesel minyak goreng 0,035651 kg/m.s, dan  biodiesel minyak jelantah 0,05302 kg/m.s. Perbandingan akhir dengan perhitungan secara manual  telah didapatkan didapatkan rata-rata kesalahan relatif sebesar 4,76%.