Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Fisioterapi dan Rehabilitasi

PENCEGAHAN DAN PENANGANAN NYERI LEHER DAN PUNGGUNG BAWAH DENGAN PEREGANGAN MANDIRI PADA PEGAWAI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 10 CAWANG Weeke Budhyanti; Lucky Anggiat; Citra Puspa Juwita
Jurnal Fisioterapi dan Rehabilitasi Vol 4 No 1 (2020): Jurnal Fisioterapi dan Rehabilitasi
Publisher : Universitas Widya Husada Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (275.117 KB) | DOI: 10.33660/jfrwhs.v4i1.105

Abstract

Gangguan umum muskuloskeletal yang terjadi pada guru adalah nyeri leher dan nyeri punggung bawah yang disebabkan duduk atau bekerja pada posisi statis sehingga memicu terjadinya cedera tertarik berulang. Program pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan oleh Prodi Fisioterapi UKI untuk meminimalkan risiko tersebut pada para pegawai Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 10 Cawang sebagai mitra pada program ini. Metode yang akan dilakukan pada kegiatan ini adalah dengan memberikan edukasi berupa penyuluhan, pemeriksaan ketidaknyamanan, dan memberikan penanganan mandiri berupa peregangan mandiri yang diajarkan kepada guru dan dapat dilakukan secara mandiri. Kegiatan pemeriksaan umum dilakukan dengan mengisikan kuisioner. Penanganan yang diberikan adalah edukasi melalui penyuluhan dan memberikan buku panduan peregangan. Pegawai yang mengikuti penyuluhan berjumlah 29 orang. Pada pemeriksaan awal didapati 16 orang mengalami nyeri leher dan 18 orang mengalami nyeri punggung bawah. Setelah dua bulan, didapati penuruan jumlah kejadian nyeri leher dan punggung bawah sebanyak 8 orang. Sebanyak 27 dari 29 mengaku mendapat manfaat melalui program pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan. Dengan pelaksanaan penyuluhan peregangan mandiri disimpulkan terdapat penurunan prevalensi kejadian nyeri leher dan nyeri punggung bawah pada pegawai SMKN 10 Cawang.
TERAPI KONVENSIONAL DAN METODE MCKENZIE PADA LANSIA DENGAN KONDISI LOW BACK PAIN KARENA HERNIA NUKLEUS PULPOSUS LUMBAL Indra Juni Fransisko; Lucky Anggiat; Soeparman SSt.Ft
Jurnal Fisioterapi dan Rehabilitasi Vol 4 No 2 (2020): Jurnal Fisioterapi dan Rehabilitasi
Publisher : Universitas Widya Husada Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33660/jfrwhs.v4i2.113

Abstract

Pada lansia dapat terjadi gangguan gerak dan nyeri pada beberapa bagian tubuh seperti leher, bahu, leher, punggung bawah, lutut dan kaki dengan prevalensi terbesar adalah nyeri punggung bawah. Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi timbulnya nyeri punggung bawah atau Low Back Pain (LBP) pada lansia dapat disebabkan kebiasaan duduk lama, mudah lelah, atau akibat penyakit tertentu seperti jatuh terduduk yang menyebabkan hernia nukleus pulposus (HNP) di daerah tulang lumbal. Fisioterapi berperan penting dalam kondisi tersebut. Penelitian ini adalah penelitian studi kasus pada seorang lansia dengan LBP karena HNP. Pemeriksaan dilakukan adalah pemeriksaan nyeri dengan Visual Analogue Scale (VAS) dan kemampuan fungsional dengan Oswestry Disability Index (ODI). Tindakan fisioterapi yang diberikan pada lansia menggunakan intervensi konvensional seperti Ultrasound (US), Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation (TENS) dan latihan metode McKenzie. Dengan tindakan fisioterapi konvensional dan metode McKenize memberikan hasil yang baik pada penurunan nyeri dan peningkatan kemampuan fungsional. Dari penelitian ini dapat disimpulkan pelaksanaan terapi konvensional dan metode McKenzie dapat memberikan pengaruh yang baik pada lansia dengan LBP karena HNP