Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search
Journal : Jurnal PhysEdu (PHYSICS EDUCATION)

PENERAPAN MODEL INQUIRY TRAINING TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA MATERI VEKTOR DIKELAS X astuti, rini fuzi; Siregar, Dwi Aninditya; Siregar, Lukman Hakim
JURNAL PhysEdu (PHYSICS EDUCATION) Vol 2 No 3 (2020): Vol 2 No 3 November 2020
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika, Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/physedu.v2i3.589

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model pembelajaran inquiry training terhadap hasil belajar fisika pada materi vektor di Kelas X. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode quasi eksperimen dengan desain two group pretest-posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X dengan jumlah 110 siswa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik cluster sampling, sehingga sampel dalam penelitian ini adalah 2 kelas yaitu kelas XIPA1 dan X IPA2yang berjumlah 60 siswa. Berdasarkan analisis data diperoleh: (1) Hasil belajar siswa materi vektor kelas X sebelum menerapkan Model pembelajaran inquiry training diperoleh nilai rata-rata 60,16 yang berada pada kategori “Cukup”;(2) Hasil belajar siswa materi vector kelas X sesudah menerapkan Model pembelajaran inquiry trainingdiperoleh nilai rata-rata 88,90 yang berada pada kategori “Sangat Baik”; (3) Terdapat peningkatansebelum dan sesudah penerapanModel pembelajaran inquiry trainingterhadap hasil belajarsiswa materi vektor di kelas X. Hal ini dapat dibuktikan dengan membandingkan hasil uji signifikan dimana thitung ttabel (9,261,71).. Maka hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini dapat diterima yaitu “Terdapat peningkatan yang signifikan sesudah Penerapan Model pembelajaran inquiry trainingterhadap hasil belajar siswa materi vektor”. Hal ini menunjukkan bahwa pencapaian hasil belajar siswa materi vektor dipengaruhi oleh kemampuan guru dalam Model pembelajaran inquiry training. Kata-kata kunci:Pembelajaran Inquiry Training, Dan Vektor.
EFEK MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) TERHADAP HASIL BELAJAR MATERI GERAK LURUS hasibuan, berlian; Siregar, Dwi Aninditya; ., Mutiara
JURNAL PhysEdu (PHYSICS EDUCATION) Vol 2 No 1 (2020): Vol 2 No 1 Maret 2020
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika, Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/physedu.v2i1.633

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek model Problem Based Learning (PBL) terhadap hasil belajar siswa materi gerak lurus di Kelas X SMA. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode quasi eksperimen dengan desain two group pretest-posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X yang terdiri dari 3 kelas dengan jumlah 70 siswa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik simple random sampling, sehingga sampel dalam penelitian ini adalah kelas X MIA1 sebagai kelas eksperimen dan kelas X MIA2 sebagai kelas kontrol yang berjumlah 44 siswa. Berdasarkan analisis data diperoleh: (1) Hasil belajar siswa materi gerak lurus kelas X sebelum penerapan Model Problem Based Learnig (PBL) diperoleh nilai rata-rata 49,3 yang berada pada kategori “Cukup”;(2) Hasil belajar siswa materi gerak lurus kelas X sesudah menerapkan Model Problem Based Learnig (PBL) diperoleh nilai rata-rata 84,09 yang berada pada kategori “Baik”. Berdasarkan analisis data diperoleh bahwa thitung lebih besar dari ttabel (12,62 > 1,7). Sehingga dapat disimpulkan bahwa “Terdapat efek antara model Problem Based Learning (PBL) terhadap hasil belajar fisika siswa pada materi gerak lurus di kelas X SMA. Kata kunci: model Problem Based Learning (PBL), Gerak lurus, Hasil Belajar Fisika.
MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY TRAINING TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA MATERI BESARAN DAN SATUAN DAULAY, RISNA ALVIAH; Siregar, Dwi Aninditya; Siagian, Mutiara
JURNAL PhysEdu (PHYSICS EDUCATION) Vol 3 No 1 (2021): Vol 3 No 1 Maret 2021
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika, Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/physedu.v3i1.647

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek penggunaan model pembelajaranInquiry Trainingterhadap hasil belajar fisika pada materi besaran dan satuan di Kelas X Madrasah Aliyah Negeri. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode quasieksperimendengandesaintwo group pretest-posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X MIA yang terdiri dari 7 kelas dengan jumlah 211 siswa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik Simple randomsampling, sehingga sampel dalam penelitian ini adalah kelas X MIA 2 sebagai kelas Eksperimen dan kelas X MIA6 sebagai kelas Kontrol yang berjumlah 60 siswa. Berdasarkan analisis data diperoleh: “Terdapat pengaruh yang signifikanpenggunaan model pembelajaranInquiry TrainingTerhadap Hasil Belajar Fisika Materi Besaran dan Satuan di Kelas X. Hal ini dapat dibuktikan dengan membandingkan hasil uji signifikan dimana thitungttabel(102,47) dengan Hipotesis alternatif ( diterima danditolak”.Berdasarkan hasil tersebut, maka Penggunaan model pembelajaran Inquiry Trainingefektif terhadap hasil belajar fisika siswa pada materi Besaran dan Satuan di kelas X MA Negeri. Kata-kata kunci:Model Inquiry Trainingdan Besaran dan Satuan
Persepsi Peserta Didik Terhadap Keterampilan Mengajar Guru Fisika Di MAN 2 Padangsidimpuan LAHAGU, DODI DARMALA; Siregar, Dwi Aninditya
JURNAL PhysEdu (PHYSICS EDUCATION) Vol 2 No 1 (2020): Vol 2 No 1 Maret 2020
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika, Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/physedu.v2i1.745

Abstract

Abstract Guru yang kompeten dalam hal ini adalah terampildalam mengadakan pembelajaran yang lebih mampu menciptakan lingkunganbelajar yang efektif, menyenangkan dan lebih mampu mengelolah kelasnyasehingga proses belajar para peserta didik dapat berjalan dengan baik dan lancar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi peserta didik terhadap keterampilan mengajar guru fisika. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analisis yaitu penelitian yang bertujuan untuk menggambarkan situasi nyata, dan menggunakan kuesioner dan instrumen wawancara sebagai sumber data. Dari penelitian yang telah dilakukan kepada sejumlah peserta didik yang menjadi subjek, maka dilakukan analisis data yang merupakan bagian penting dalam metode ilmiah untuk menjawab masalah penelitian. Dalam menganalisa data, dapat disimpulkan bahwa persepsi siswa terhadap keterampilan mengajar guru fisika terlihat baik, hal ini terbukti dari masing-masing indikator dimana indikator pengamatan dengan nilai 58 responden sebesar 80% dalam kriteria “Baik”, respon dengan nilai 58 responden 78% dalam kriteria "Baik", dan perhatian pada nilai 58 responden 78% dalam kriteria "Baik". Kata kunci: Persepsi, Ketrampilan Mengajar guru
HUBUNGAN MODEL PEMBELAJARAN SCRAMBLE TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATERI BESARAN DAN SATUAN siregar, seftri malazahlin; Asmaidah, Seri; Siregar, Dwi Aninditya
JURNAL PhysEdu (PHYSICS EDUCATION) Vol 3 No 1 (2021): Vol 3 No 1 Maret 2021
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika, Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/physedu.v3i1.764

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan penggunaan model scramble terhadap Hasil belajar siswa materi besaran dan satuan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode quasi eksperimen dengan desain two group pretest-posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X yang terdiri dari 7 kelas dengan jumlah 207 siswa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik simple random sampling, sehingga sampel dalam penelitian ini adalah kelas X MIA2 sebagai kelas kontrol yang berjumlah 29 siswa dan kelas X MIA6 sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 28 siswa. Berdasarkan analisis data diperoleh: (1) Hasil belajar siswa materi besaran dan satuan kelas X sebelum penggunaan Model Scramble diperoleh nilai rata-rata 65,9 yang berada pada kategori “Cukup”;(2) Hasil belajar siswa materi besaran dan satuan kelas X sesudah penggunaan Model Scramble diperoleh nilai rata-rata 85 yang berada pada kategori “Baik”. Berdasarkan analisis data diperoleh bahwa thitung lebih besar dari ttabel (5,44 > 1,7). Sehingga dapat disimpulkan bahwa “Terdapat hubungan antara model Scramble terhadap hasil belajar fisika siswa pada materi besaran dan satuan di kelas X tahun ajaran 2018/2019. kata kunci: model Scramble,Besaran dan Satuan, Hasil Belajar Fisika.
EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA SMA NEGERI 1 ANGKOLA SELATAN siregar, devita; Asmaidah, Seri; Siregar, Dwi Aninditya
JURNAL PhysEdu (PHYSICS EDUCATION) Vol 3 No 3 (2021): Vol 3 No 3 November 2021
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika, Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/physedu.v3i3.1326

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penggunaan Media Video pembelajaran terhadap minat belajar siswa pada materi Pemanasan Global Kelas XI SMA Negeri 1 Angkola Selatan. Jenis penelitian menggunakan metode eksperimen dengan desain two group post-test only control. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 1 Angkola Selatan yang terdiri dari 2 kelas dengan jumlah 64 siswa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik total sampling, sehingga sampel dalam penelitian ini adalah kelas XI IPA1 sebagai kelas eksperimen dan kelas XI IPA2 sebagai kelas kontrol. Berdasarkan analisis data diperoleh: Penggunaan Media Video pembelajaran menggunakan observasi dengan nilai persentase rata-rata sebesar 84,61% berada pada kategori “Sangat Baik”; Minat belajar siswa menggunakan angket dengan nilai persentase sebesar 84,69% berada pada kategori “Sangat Berminat” pada kelas eksperimen dan persentase sebesar 50,17% berada pada kategori “Kurang Berminat” pada kelas kontrol.; dan Penggunaan Media Video pembelajaran efektif terhadap minat belajar siswa dibuktikan dengan membandingkan hasil uji signifikan dimana thitung < ttabel (18.877 > 0.67847) dan nilai signifikan sebesar 0.000 < 0.05, maka hipotesis dalam penelitian ini dapat diterima atau disetujui kebenarannya yaitu Penggunaan Media Video pembelajaran efektif terhadap minat belajar siswa pada materi Pemanasan Global di kelas XI SMA Negeri 1 Angkola Selatan.. Kata-kata kunci: Media video pembelajaran, minat belajar siswa
PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY DENGAN METODE DEMOSNTRASI DALAM PEMBELAJARAN FISIKA MATERI MOMENTUM DAN IMPUL yunita, yusma; Siregar, Dedes Asriani; Siregar, Dwi Aninditya
JURNAL PhysEdu (PHYSICS EDUCATION) Vol 3 No 2 (2021): Vol 3 No 2 Juli 2021
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika, Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/physedu.v3i2.1479

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan model pembelajaran Inquiry dengan metode demonstrasi dalam pembelajaran fisika materi momentum dan impuls di SMA Negeri 1 Angkola Timur. Jenis penelitian menggunakan desain one group pretest-posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X MIA SMA Negeri 1 Angkola Timur yang terdiri dari 2 kelas dengan jumlah 51 siswa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik random sampling, sehingga sampel dalam penelitian ini adalah kelas X MIA2 yang berjumlah 25 siswa. Berdasarkan analisis data diperoleh: (1) gambaran penggunaan model pembelajaran Inquiry dengan metode demonstrasi dalam pembelajaran fisika pada materi momentum dan impuls di kelas X MIA SMA Negeri 1 Angkola Timur menggunakan observasi dengan nilai persentase rata-rata sebesar 87,98 % berada pada kategori “Sangat Baik”; (2) Terdapat pengaruh penggunaan model pembelajaran Inquiry dengan metode demonstrasi dalam pembelajaran fisika pada materi momentum dan impuls di kelas X MIA SMA Negeri 1 Angkola Timur. Hal ini dapat dibuktikan dari perubahan mean perolehan hasil belajar, dimana diperoleh mean pre test lebih kecil dari pada mean post test (70,0090,00); Berdasarkan hasil tersebut, maka hipotesis alternatif yang dirumuskan dalam penelitian ini dapat diterima atau disetujui kebenarannya yaitu Model pembelajaran Inquiry dengan metode demonstrasi dalam pembelajaran fisika pada materi momentum dan impuls di kelas X MIA SMA Negeri 1 Angkola Timur. Kata-kata Kunci: Model pembelajaran Inquiry, metode demonstrasi, momentum dan impuls
PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMIK TERHADAP HASIL KOGNITIF ANAK SMA MATERI ALAT OPTIK pane, vina maldinasari; Siagian, Mutiara; Siregar, Dwi Aninditya
JURNAL PhysEdu (PHYSICS EDUCATION) Vol 3 No 3 (2021): Vol 3 No 3 November 2021
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika, Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/physedu.v3i3.1903

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan media pembelajaran berbasis komik terhadap hasil kognitif anak materi Alat-Alat Optik di Kelurahan Pintu Padang II, Kecamatan Batang Angkola, Kabupaten Tapanuli Selatan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode true-experimental dengan desain one group pretest-posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anak SMA di Kelurahan Pintu Padang II, Kecamatan Batang Angkola, Kabupaten Tapanuli Selatan yang terdiri dari 25 orang anak. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik total sampling, sehingga sampel dalam penelitian ini adalah seluruh populasi yang berjumlah 25 orang. Berdasarkan analisis data diperoleh: Terdapat pengaruh media pembelajaran berbasis komik terhadap hasil kognitif anak materi Alat-Alat Optik di Kelurahan Pintu Padang II. Hal ini dapat dibuktikan dengan hasil analisis angket media pembelajaran berbasis komik dengan perolehan nilai rata-rata 80%, hasil kognitif anak pada materi Alat-Alat Optik dengan perolehan nilai rata-rata 80,92 berada pada kategori “Baik”, dan dari hasil uji signifikan ditemukan 0,000 > 0,05, dengan Hipotesis alternatif ( diterima dan ditolak. Berdasarkan hasil tersebut, maka Terdapat pengaruh media pembelajaran berbasis komik terhadap hasil kognitif anak materi Alat-Alat Optik di Kelurahan Pintu Padang II, Kecamatan Batang Angkola, Kabupaten Tapanuli Selatan.
EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA KELAS X panggabean, Hettri julpaida; Rozi Nasution, Sari Wahyuni; Siregar, Dwi Aninditya; Zuliani Nasution, Unita Sukma
JURNAL PhysEdu (PHYSICS EDUCATION) Vol 3 No 3 (2021): Vol 3 No 3 November 2021
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika, Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/physedu.v3i3.1984

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas model pembelajaran Inkuiri untuk meningkatkan keterampilan proses sans siswa materi momentum dan impuls kelas X MIA. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan desain one group pre-test post-test. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X MIA SMA Negeri 8 Padangsidimpuan, yang terdiri dari 3 kelas dengan jumlah siswa sebanyak 75 siswa, dan pengambilan sampel ini dilakukan secara acak dengan menggunakan undian, maka sampel yang keluar adalah kelas X MIA-2 Dengan jumlah siswa 21 orang. Berdasarkan analisis data diperoleh: (1) Gambaran penggunaan model pembelajaran Inkuiri untuk meningkatkan keterampilan proses sains siswa materi momentum dan impuls kelas X MIA SMA Negeri 8 Padangsidimpuan melalui penilaian observasi model pembelajaran inkuiri diperoleh skor rata-rata 92,39% dengan kategori “Baik Sekali”. Artinya model pembelajaran inkuiri ini menghasilkan respon yang sangat positif; (2) Peningkatan keterampilan proses sains siswa materi momentum dan impuls kelas X MIA setelah menggunakan model pembelajaran Inkuiri diperoleh nilai rata-rata pre-test sebesar 50,54 dengan kategori “Kurang” dan nilai rata-rata pos-test sebesar 83,10 dengan kategori “Sangat Baik”, kemudian untuk penilaian keterampilan proses sains siswa keseluruhan diperoleh nilai rata-rata 84,72 dengan kategori “Baik Sekali”, untuk penilaian sikap siswa keseluruhan diperoleh nilai rata-rata 80,09 dengan kategori “Baik” dan untuk penilaian keterampilan siswa keseluruhan diperoleh nilai rata-rata 80,90 dengan kategori “Baik”; (3) Terdapat efektivitas yang signifikan penggunaan model pembelajaran Inkuiri untuk meningkatkan keterampilan proses sains siswa materi momentum dan impuls kelas X MIA SMA Negeri 8 Padangsidimpuan. Hal ini dibuktikan dengan pengujian hipotesis pre-test dan pos-test diperoleh signifikansi 0,00 < 0,05. Dengan demikian hipotesis yang peneliti ajukan dapat diterima. Kata-kata Kunci : Model Pembelajaran Inkuiri, Keterampilan Proses Sains
PENGARUH PEMBELAJARAN PROBLEM POSING TIPE PRE-SOLUTION POSING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATERI USAHA DAN ENERGI DI KELAS X IPA SMAN 1 SOSOPAN TAHUN AJARAN 2020/2021 Aminah, Nurul; Nasution, Febriani Hastini; Siregar, Dwi Aninditya
JURNAL PhysEdu (PHYSICS EDUCATION) Vol 4 No 1 (2022): Vol 4 No 1 Maret 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika, Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/physedu.v4i1.2740

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model pembelajaran problem posing tipe pre-solution posing terhadap hasil belajar siswa materi usaha dan energi di kelas X IPA SMAN 1 Sosopan tahun ajaran 2020/2021. Jenis penelitian menggunakan desain two group pretest – posttest. Populasi penelitian adalah keseluruhan siswa kelas X IPA SMAN 1 Sosopan yang terdiri dari dua kelas yang berjumlah 44 siswa. Teknik penggunaan sampel yang digunakan adalah total sampling. Berdasarkan analisis data dapat diperoleh (1) gambaran penggunaan pembelajaran problem posing tipe pre-solution posing materi usaha dan energi di kelas X IPA SMAN 1 Sosopan tahun ajaran 2020/2021 diperoleh rata-rata 81,82% dengan kategori “Baik Sekali”; (2) gambaran hasil belajar siswa materi usaha dan energi di kelas X IPA SMAN 1 Sosopan tahun ajaran 2020/2021 sebelum menggunakan pembelajaran problem posing tipe pre-solution posing diperoleh nilai rata-rata sebesar 33,86 dengan karegori “D” dan dan sesudah menggunakan pembelajaran problem posing tipe pre-solution posing diperoleh nilai rata-rata sebesar 88,64 dengan kategori “A”. (3) terdapat pengaruh pembelajaran problem posing tipe pre-solution posing terhadap hasil belajar siswa materi usaha dan energi di kelas X IPA SMAN 1 Sosopan tahun ajaran 2020/2021. Hal ini dapat dibuktikan dengan uji independent sample test diketahui nilai signifikansi (2-tailed) adalah sebesar 0,00.