Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Mesin Nusantara

Worksampling Sebagai Usaha Mengukur Produktivitas Perakitan Kursi Model Praktikum Analisa Perancangan Sistem Kerja Dan Ergonomi Putra, Boy Isma; Sari, Indah Apriliana; Jakaria, Ribangun Bamban
Jurnal Mesin Nusantara Vol 4 No 2 (2021): Jurnal Mesin Nusantara
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29407/jmn.v4i2.16894

Abstract

Laboratorium Analisa Perancangan Sistem Kerja dan Ergonomi merupakan salah satu fasilitas yang dimiliki oleh Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Sidoarjo. Salah satu kegiatan kerja yang dilakukan di fasilitas ini adalah kegiatan perakitan kursi model. Sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa hasil dari setiap kegiatan/ pekerjaan pasti memiliki output, baik itu berupa jasa maupun produk manufaktur. Dalam setiap output yang dikeluarkan memiliki proses-prosesnya sendiri. Dari setiap proses yang ada pasti kita bisa mengamati cara kerja masing-masing proses, apakah termasuk produktif (termasuk dengan tingkat efektif dan efisien tinggi) atau tidak, apakah memiliki idle time atau tidak. Dari hal tersebut, kita bisa mengamati proses kerja menggunakan metode Work Sampling atau dalam bahasa asingnya disebut Ratio Delay Study atau Random Observation Method. Metode ini adalah suatu teknik untuk mengadakan sejumlah besar pengamatan terhadap aktivitas kerja dari mesin, proses, atau pekerja/operator. Permasalahan yang terjadi saat ini adalah belum adanya pengukuran kegiatan kerja pada operator perakitan kursi model selama pandemi covid 19 yang dilakukan pada mahasiswa peserta praktikum. Pada penelitian ini peneliti akan mencari nilai prosentase produktiv, rasio delay dan jumlah menit produktif. Adapun hasil yang didapat pada penelitian ini adalah banyaknya jumlah pengamatan/ kunjungan berdasarkan penentuan satuan waktu sebanyak 23 kali, terdapat 19 kegiatan produktif dengan prosentase sebesar sebesar 83% dan 4 kegiatan non produktif dengan prosentase sebesar 17%. Nilai ratio delay sebesar 0,20 dan jumlah menit produktifnya sebesar 21,64 menit.