<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui: 1) Pengaruh kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru; 2) Pengaruh motivasi kerja guru terhadap kinerja guru; 3) Pengaruh budaya sekolah terhadap kinerja guru; 4) Pengaruh kepemimpinan kepala sekolah, motivasi kerja, dan budaya sekolah terhadap kinerja guru sekolah dasar di Kecamatan Pulosari Kabupaten Pemalang. Pendekatan yang digunakan secara kuantitatif. Tempat penelitian di Kecamatan Pulosari Kabupaten Pemalang. Teknik pengumpulan data melalui Wawancara, observasi, dan kuisioner. Kegiatan awal Menyusun kuisioner dan uji coba ke 30 responden. Setelah hasil uji coba kuisioner valid dan reliabel dari variable kinerja guru (Y), Kepemimpinan Kepala Sekolah (X1), motivasi kerja (X2), dan Budaya sekolah(X3) ada 2 butir kuisioner pada variable budaya sekolah (X3) pada soal nomor 1 dan butir nomor 24 tidak valid kemudian membuang 2 butir yang tidak valid tersebut karena dalam satu dimensi masih ada indicator yang valid dan reliabel. Kemudian melakukan uji coba tahap 2 dari 37 butir kuisioner. Hasil uji coba Tahap 2 variabel budaya sekolah (X3) semuanya dari 37 butir pernyatan valid dan reliabel. Tahap pelaksanaan: Penyebaran kuisioner penelitian ke 100 responden melalui luring atau daring (google form). Tahap terakhir: Uji persyaratan regresi. Setelah semua syarat terpenuhi melakukan uji parsial, berdasarkan tabel Coefficients, diketahui bahwa nilai Sig. X1 adalah 0,727 < ???? = 0,05 maka H0 diterima. Berarti Ha ditolak, jadi kesimpulan pertama bahwa secara parsial tidak ada pengaruh yang signifikan antara kepemimpinan kepala sekolah (X1) terhadap kinerja guru (Y).]]>
