Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan Epidural Hematoma Dengan Fraktur Kranium Pada Pasien Cedera Kepala Untoro, Danang Bagus; Permono, Trijoso; Subandrate, Subandrate
Sriwijaya Journal of Medicine Vol. 2 No. 3 (2019): Sriwijaya Journal of Medicine
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (815.732 KB)

Abstract

Penyebab cedera kepala terbanyak adalah jatuh (40,9%), kecelakaan sepeda motor (40,6%), terkena benda tumpul dan tajam (7,3%), kecelakaan alat transportasi darat lain (7,1%), dan kejatuhan benda (2,5%). Cedera kepala merupakan penyebab kematian dari hampir setengah kasus trauma. Fraktur kranium merupakan patahnya satu atau lebih tulang pada tulang tengkorak. Sekitar 1% sampai 5,5% dari total kasus cedera kepala terdapat epidural hematoma. Tingkat mortalitas pada kasus epidural hematoma mencapai 20%. Menurut Daniel P. Prince, epidural hematoma ditemukan dalam 1-2% dari seluruh kejadian trauma kepala. Dalam 90% kasus epidural hematoma berhubungan dengan fraktur kranium. Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis hubungan antara epidural hematoma dan fraktur kranium pada pasien cedera kepala. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik observasional dengan desain penelitian cross sectional berdasarkan data sekunder, yaitu hasil pengamatan rekam medis pasien cedera kepala yang dirawat di RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang. Terdapat hubungan yang signifikan (p=0,015) antara kejadian fraktur kranium dengan epidural hematoma pada pasien cedera kepala yang dirawat di RSUP Dr. Mohammad Hoesin, Palembang pada tahun 2017. Pasien cedera kepala dengan fraktur kranium lebih berisiko 4,250 kali lebih besar untuk mengalami epidural hematoma dibandingkan dengan pasien yang tidak memiliki fraktur kranium, dan pasien cedera kepala dengan fraktur kranium berisiko sekurang-kurangnya 1,256 kali mengalami epidural hematoma dan sebesar-besarnya 14,151 kali mengalami epidural hematoma. Kesimpulan penelitian ini yaitu terdapat hubungan yang signifikan antara fraktur kranium dengan epidural hematoma pada pasien cedera kepala.