Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

MANAJEMEN BIMBINGAN KONSELING BAGI ANAK KORBAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA Ismah, Ismah; Istikharoh, Istikharoh
Jurnal Warna Vol 4, No 1 (2020): Jurnal Warna
Publisher : IAIIG Cilacap

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Layanan konseling merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari sekolah dalam upaya  menjalankan misinya, yaitu  menyelenggarakan layanan pendidikan yang bermutu. Salah satu bentuk inovasi layanan  konseling di sekolah adalah program layanan konseling bagi anak korban kekerasan dalam rumah tangga  (KDRT). Layanan ini diharapkan dapat menjadi  program yang bersifat strategis dalam mendukung proses pembelajaran, karena memfokuskan pada kegiatan pendampingan dan penyelesaian masalah yang dialami anak dalam keluarga. Idealnya, anak senantiasa mendapat perlindungan dan kasih sayang dalam keluarganya. Akan tetapi, jika terdapat anak yang mengalami problem dalam keluarga, misalnya tindak kekerasan dari orangtuanya, maka sekolah, sebagai rumah kedua bagi anak tersebut, sudah seharusnya dapat membantu permasalahan ini melalui layanan konseling.Layanan konseling di sekolah dibutuhkan karena setiap anak sebagai individu memiliki persoalan atau permasalahan yang berbeda. Terdapat anak yang bisa menyelesaikan masalahnya sendiri tanpa bantuan dari pihak lain, namun terdapat pula anak yang membutuhkan pihak lain untuk membantu memecahlan masalah yang dihadapinya. Untuk itu  layanan konseling merupakan layanan yang sangat tepat diadakan di sekolah, karena ketika siswa mendapatkan masalah dan dibantu untuk memecahkan masalah tersebut, maka tidak akan mengganggu proses perkembangan yang dialuinya baik itu proses pembelajaran maupun proses berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya.
Sosialisasi Bahaya Kecanduan Gadget Rakhmawati, Dini; Ismah, Ismah; Lestari, Farikha Wahyu
Altruis: Journal of Community Services Vol 1, No 3 (2020): Altruis
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/altruis.v1i3.12926

Abstract

Di era milenial ini, anak-anak lahir dan tumbuh ditengah-tengah perkembangan digital yang pesat. Penggunaan internet pada anak usia dini dipengaruhi oleh kebijakan dan peran orang tua dalam menggunakannya. Kemudian, dampak positif dan negatif akan sejalan dengan peran orang tua. Hasil penelitian menunjukan bahwa anak-anak di era saat ini sudah sangat akrab dengan internet. Hal tersebut semestinya menjadi peluang bagi orang tua untuk memanfaatkan internet sepositif mungkin untuk mengoptimalkan perkembangan dan membentuk karakter anak. Namun, masih banyak orang tua yang belum menyadari tentang bahaya kecanduan gadget dengan membebaskan anak menggunakan gadget tanpa pengawasan atau untuk hiburan semata. Ini menjadi keprihatinan karena sejatinya pencegahan terhadap hal-hal yang merugikan anak-anak harus melibatkan orangtua maupun masyarakat.
PENDEKATAN GEOGRAPHICALLY WEIGHTED ZERO INFLATED POISSON REGRESSION (GWZIPR) DENGAN PEMBOBOT FIXED BISQUARE KERNEL PADA KASUS DIFTERI DI INDONESIA Ismah, Ismah; Sumertajaya, I Made; Djuraidah, Anik; Fitrianto, Anwar
BAREKENG: Jurnal Ilmu Matematika dan Terapan Vol 14 No 1 (2020): BAREKENG: Jurnal Ilmu Matematika dan Terapan
Publisher : MATHEMATIC DEPARTMENT, FACULTY OF MATHEMATICS AND NATURAL SCIENCES, UNIVERSITY OF PATTIMURA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (679.128 KB) | DOI: 10.30598/barekengvol14iss1pp039-046

Abstract

The number of deaths due to diphtheria is counts data and there is a considerable presence of zeros (excess zeros). Besides, data on the spread of disease are generally geographically oriented or observed in each particular region, which is a type of spatial data. Geographically Weighted Zero Inflated Poisson Regression (GWZIPR), as the development of Geographically Weighted Regression (GWR) and Zero Inflated Poisson (ZIP) models will be used as a model in processing provincial diphtheria data in Indonesia in 2018, with the independent variable percentage of diphtheria cases (X1), percentage of vaccinated numbers (X2) and percentage of the population (X3) in each province in Indonesia. Estimating model parameters uses the method of maximum likelihood estimation. While the weighting function used is fixed bisquare kernel. Data is processed using software R packages lctools. The results were obtained if the model involved all three independent variables, the effect of the three independent variables on the number of deaths due to diphtheria was not significant. This is because there is a strong and significant relationship between independent variables, so that if the model does not involve a variable percentage of the population (population density), the percentage of vaccinated people affects the number of deaths caused by diphtheria significantly in an area. So that the provision of immunization vaccines can reduce the number of deaths caused by diphtheria
Disemination of Tematic Learning Model Based on Asmaul Husna in Improving Early Childhood’s Religious Values at Ibnu Sina Kindergarten Ismah, Ismah; Herwina, Herwina
Indonesian Journal of Early Childhood Education Studies Vol 7 No 1 (2018): June 2018
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ijeces.v7i1.18056

Abstract

The aim of this research is to disseminate and socialize thematic teaching model based on Asmaul Husna to improve the early childhood’s religious values. The research was conducted in Ibnu Sina kindergarten located in Pondok Cabe Ilir, Pamulang, South Tangerang. Objects of early childhood research in kindergarten Ibn Sina group A and B as well as play groups, with the number of children 21 students. This research is a result of model trial development in 2015 through classroom action research at Lab School Kindergarten, Faculty of Education Science, Muhammadiyah University of Jakarta. Classroom action research was conducted in three cycles, with the result of increasing the religious values ​​of children exceeding 80% based on 19 indicators of religious values ​​that must be owned by the child. The dissemination consists of 5 stages: (1) explaining the concept, (2) demonstrating the model, (3) training the teachers, (4) peer teaching, (5) real teaching (practice) has been done by 3 teachers at Ibnu Sina kindergarten. The results obtained from the dissemination of the model of thematic teaching based on Asmaul Husna is effective in improving the religious values ​​of early childhood. The model has been developed to provide a fun atmosphere for early childhood, because using real media that are in the school environment, the media used is very easy to obtain so as not to complicate the teacher. The applied learning model motivates teachers to be more creative in choosing themes and integrating in Asmaul Husna. The impact of application of the model will show good behavior habits by children in accordance with the 19 indicators of successful achievement model.