This Author published in this journals
All Journal Medika Tadulako
Hamsari, Inddi Nursyafitri
Medika Tadulako: Jurnal Ilmiah Kedokteran Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN ASUPAN ZAT BESI DENGAN KEJADIAN DISMENORE PADA MAHASISWI ANGKATAN 2016 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TADULAKO TAHUN 2017 Hamsari, Inddi Nursyafitri; Sumarni, Sumarni; Lintin, Gabriella
Medika Tadulako: Jurnal Ilmiah Kedokteran Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Vol 6, No 2 (2019)
Publisher : Medika Tadulako: Jurnal Ilmiah Kedokteran Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACTBackground: Dysmenorrhea is lower abdominal pain that occurs at time around or during menstruation. The prevalence of dysmenorrhea in Indonesia at 2008 was 64,25%, consisted of 54,89% primary dysmenorrhea and 9,36% secondary dysmenorrhea (Santoso, 2008). A study by Mahmudiono in 2011 gave result of primary dysmenorrhea incidence in female adolescent aged 14 to 19 years old in Indonesia was about 54,89%. Nutritional intake also affects the incidence of dysmenorrhea, one of them is iron.Objective: This study aimed to find out the relationship between iron intake and dysmenorrhea events in class of 2016 Students Faculty of Medicine Tadulako University year 2017.Method: The type of study used was analytical observation with cross-sectional design. Sampling was done using simple random sampling technique. The amount of sample was 85 students from class of 2016 which had qualified the criteria of sample. The study instruments used to obtain the iron intake was semi-quantitative food frequency questionnaire, while the instrument used to obtain dysmenorrhea event was dysmenorrhea questionnaire. The relationship between iron intake and dysmenorrhea event was analysed using Chi-square test.Result: The study result using Chi-square test showed that Ho was rejected, which means there was relationship between iron intake and dysmenorrhea events with p-value of 0,004 or p ≤ 0,05.Conclusion: There was relationship between iron intake and dysmenorrhea event in class of 2016 female students Faculty of Medicine Tadulako University year 2017. Keywords: iron intake, dysmenorrhea.      ABSTRAKLatar Belakang: Dismenore merupakan nyeri di  bagian  bawah  perut yang  terjadi  pada waktu menjelang  atau  selama menstruasi. Prevalensi dismenore di Indonesia tahun 2008 sebesar 64,25% yang terdiri dari 54,89% dismenore primer dan 9,36% dismenore sekunder (Santoso, 2008). Hasil penelitian Mahmudiono pada tahun 2011, angka kejadian dismenore primer pada remaja wanita yang berusia 14 – 19 tahun di Indonesia sekitar 54, 89% (Mahmudiono, 2011). Asupan nutrisi juga memiliki pengaruh terhadap kejadian dismenore. Zat gizi yang berpengaruh antara lain adalah zat besi.Tujuan : Untuk mengetahui hubungan asupan zat besi dengan kejadian dismenore pada mahasiswi angkatan 2016 Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Tadulako Tahun 2017Metode: Jenis penelitian yang dipakai adalah jenis penelitian observasi analitik dengan menggunakan desain penelitian cross-sectional. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik simple random sampling. Jumlah sampel 85 orang angkatan 2016 yang telah memenuhi syarat yang sesuai dengan kriteria sampel. Instrumen penelitian untuk mengetahui asupan zat besi menggunakan food frequensi questionnaire semi kuantitatif dan instrumen penelitian untuk mengetahui kejadian dismenore menggunakan kuisioner dismenore. Hubungan asupan zat besi dengan kejadian dismenore dianalisis dengan menggunakan uji chi square.Hasil: Berdasarkan penelitian hasil uji chi square yang telah dilakukan menunjukkan bahwa Ho ditolak yang artinya terdapat hubungan antara asupan zat besi dengan kejadian dismenore dengan nilai ρ = 0.004 atau nilai ρ ≤ 0.05.Kesimpulan: Terdapat hubungan yang bermakna antara asupan zat besi dengan kejadian dismenore pada mahasiswi angkatan 2016 Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Tadulako Tahun 2017 Kata kunci: Asupan zat besi, dismenore.