Engkartini, Engkartini
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH LATIHAN ABDOMINAL STRETCHING DAN MUSIK KLASIK TERHADAP INTENSITAS NYERI HAID PADA REMAJA PUTRI fidiarti, Mey; Widyoningsih, Widyoningsih; Engkartini, Engkartini
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol 9, No 2 (2018): JURNAL ILMU KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
Publisher : STIKES Muhammadiyah Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26751/jikk.v9i2.437

Abstract

Latarbelakang :Dysmenorrhea merupakan keluhan nyeri selama menstruasi dan biasanya dirasakan sebagai nyeri yang menekan ke bawah, pegal atau kram didaerah abdomen bawah serta panggul. Dysmenorrhea tidak hanya menyebabkan ketidaknyamanan, tetapi juga memberi dampak bagi fisik, psikologis, sosial dan ekonomi. Angka kejadian dysmenorrhea di dunia sangat besar lebih dari 50% perempuan disetiap Negara mengalami dysmenorrhea. Angka kejadian dysmenorrhea di Indonesia berkisar 45-95% dikalangan wanita usia produktif. Oleh karena itu dibutuhkan terapi untuk menurunkan derajat nyeri haid adalah dengan tarapi distraksi mendengarkan musik mozart dan abdominal stretching merupakan latihan peregangan otot perut yang dilakukan selama 15 menit. Tujuan penelitian : mengetahui pengaruh latihan abdominal stretching dan musik klasik pada remaja putri siswi kelas X di    Majenng Tahun 2017.  Metode penelitian : Jenis penelitian menggunakan quasi experiment dan desain yang digunakan non equivalent control group / non randomized control grup pretest-posttest dan teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Jumlah sampel 42 remaja putri siswi kelas yang mengalami dysmenorrhea kelas X di    tahun 2017 .Uji hipotesis dengan analisa univariat dan bivariate menggunakan Wilcoxon.Hasil penelitian : usia menarche berkisar pada rentang 11 tahun sampai 14 tahun. Berdasarkan uji statistik Wilcoxon didapatkan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara intensitas nyeri kelompok intervensi dan kelompok kontrol sesudah kelompok intervensi melakukan latihan abdominal stretching dan musik klasik dalam mengurangi skala nyeri dysmenorrhea didapatkan hasil p=0,001, dimana nilai p<0,05.Keseimpula :Terdapat perbedaan intensitas nyeri kelompok intervensi dan kelompok kontrol sesudah kelompok intervensi melakukan latihan abdominal stretching dan musik klasik dalam mengurangi skala nyeri dysmenorrhea didapatkan hasil p=0,001, dimana nilai p<0,05. Kata Kunci : Abdominal stretching, dysminorrhea, musik klasik, Remaja
STUDI DESKRIPTIF PEMBERIAN PHYSICAL THERAPY EXERCISE PADA KONDISI NYERI PUNGGUNG BAWAH MYOGENIC: STUDI DESKRIPTIF PEMBERIAN PHYSICAL THERAPY EXERCISE PADA KONDISI NYERI PUNGGUNG BAWAH MYOGENIC Arief, Hendrawan; Engkartini, Engkartini; Setiyawati, Dwi
Jurnal Kesehatan Al-Irsyad Vol. 14 No. 2 (2021): Vol. 14, No. 2 Edisi September 2021
Publisher : UPT PPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Al Irsyad Al Islamiyyah Cilacap

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (64.575 KB) | DOI: 10.36760/jka.v14i2.294

Abstract

Back pain is a musculoskeletal pain that is often expressed by clients. Back pain varies widely. Pain can be ordinary, stabbing and can even be radiating. One type of back pain is myogenic lower back pain. Myogenic lower back pain is a type of back pain caused by disturbance in the musculoskeletal system in the thoracal thoracic area 12 to the area around the buttocks without any neurological problems. Physiotherapy plays a role in the management of low back pain. Physiotherapy measure given can be in the form of modality therapy or exercise therapy. Exercise therapy given to low back pain conditions varies depending on the physical disorder complained of by the client/patient. This study aims to provide an overview of the provision of exercise therapy in conditions of myogenic low back pain. The research method is descriptive analytic. This study was followed by 40 respondents who are physiotherapists in the Cilacap-Banyumas-Purbalingga area. The research time was from March to November 2020. The research instrument used a questionnaire. The result showed a description of the provision of exercise therapy in conditions of myogenic low back pain.