Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PEMBUATAN KITOSAN DAN PEMANFAATANNYA SEBAGAI AGEN KOAGULASI-FLOKULASI Mulkan Hambali; Edo Wijaya; Afthar Reski
Jurnal Teknik Kimia Vol 23 No 2 (2017): Jurnal Teknik Kimia
Publisher : Chemical Engineering Department, Faculty of Engineering, Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Telah dilakukan penelitian pembuatan kitosan dan pemanfaatannya sebagai agen koagulasi-flokulasi. Penelitian ini dilakukan dengan 3 perlakuan bahan baku ; tidak direbus, direbus dengan air dan direbus dengan air garam. Kitosan diperoleh melalui proses deasetilasi dengan waktu 60, 75, 90, 105 dan 120 menit. Derajat deasetilasi ditentukan dengan metode titrasi asam-basa, serta penurunan kekeruhan ditentukan dengan alat Turbidimeter. Hasil penelitian didapatkan bahwa derajat deasetilasi meningkat seiring dengan semakin lama waktu deasetilasi. Derajat deasetilasi tertinggi adalah 97,79% pada kondisi direbus air garam dan waktu deasetilasi 120 menit. Penurunan kekeruhan didapatkan nilai optimum pada waktu deasetilasi 75 menit untuk ketiga perlakuan, yakni perlakuan tidak direbus, direbus dengan air dan direbus dengan air garam. Penurunan turbiditas terbaik dari ketiga perlakuan didapatkan pada perlakuan tidak direbus. Penurunan kekeruhan yang didapatkan kondisi tidak direbus dan waktu 75 menit adalah 98,4 % dan TSS 2,3 mg/30ml.
TEKNOLOGI PENGOLAHAN BIODIESEL DARI MINYAK GORENG JAGUNG BEKAS DENGAN VARISASI BENTONIT SEBAGAI ALTERNATIF BAHAN BAKAR MESIN DIESEL Mulkan Hambali; Aris Munandar; Randy Junedo Simanjuntak
Jurnal Teknik Kimia Vol 22 No 2 (2016): Jurnal Teknik Kimia
Publisher : Chemical Engineering Department, Faculty of Engineering, Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengolahan Biodiesel sebagai alternatif bakan bakar mesin diesel dilakukan dengan metode pemurnian dan transesterifikasi berbahan baku minyak goreng jagung bekas. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bahwa minyak goreng jagung bekas dapat dimanfaatkan sebagai bahan dasar pembuatan biodiesel sesuai standar yang ditinjau dari viskositas dan nilai flash point. Pada penelitian ini, minyak goreng jagung bekas dimurnikan terlebih dahulu menggunakan bentonit yang diaktivasi dengan variasi massa 2 gram, 4 gram, 6 gram, 8 gram untuk menurunkan viskositas pada minyak goreng jagung bekas. Hasil penelitian pada proses pemurnian minyak goreng jagung bekas menunjukkan bahwa variasi bentonit pada massa 8 gram menghasilkan viskositas paling optimum yaitu 4,61 cSt. Biodiesel yang dihasilkan setelah proses pemurnian minyak goreng jagung bekas menghasilkan viskositas dan nilai flash point yang optimum yaitu 3,05 cSt dan 141,7 0C.