Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN CHASIS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PBL (PROBLEM BASED LEARNING) DI SMK PN PURWOREJO Hariyanto, Syahman; Suyitno, Suyitno
Auto Tech: Jurnal Pendidikan Teknik Otomotif Universitas Muhammadiyah Purworejo Vol 14, No 01 (2019): JURNAL AUTOTECH
Publisher : Pendidikan Teknik Otomotif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1023.806 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Untuk mengetahui meningkat atau tidaknya keaktifan siswa yang telah diterapkan model PBL (Problem Based Learning) pada mata pelajaran chasis kelas XI di SMK PN Purworejo. 2) Untuk mengetahui meningkat atau tidaknya hasil belajar siswa setelah diterapkannya model PBL (Problem Based Learning) pada mata pelajaran chasis kelas XI di SMK PN Purworejo.Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Subyek penelitian tindakan ini adalah siswa kelas XI Program Keahlian Teknik Kendaraan Ringan SMK PN Purworejo tahun ajaran 2018/2019, yang berjumlah 27 siswa, yang terdiri dari 26 siswa laki-laki dan 1 siswa perempuan. Aspek yang diteliti meliputi keingintahuan, tingkah laku, dan keaktifan siswa yang menunjukkan semangat belajar siswa dan tindakan pembelajaran yang ditunjukkan oleh guru sebagai indikator pelaksana pembelajaran dengan model pembelajaran berbasis masalah. Setelah data diperoleh kemudian dianalisis menggunakan teknik deskripsi persentase. Analisis data dengan analisis deskriptif kuantitatif untuk mencari persentase rata-rata keaktifan dan hasil belajar siswa.Hasil penelitian ini adalah bahwa keaktifan dan hasil belajar siswa meningkat dari tiap siklusnya. Hal ini dapat dilihat dari meningkatnya skor rata-rata keaktifan siswa dari pra siklus dengan persentase 70,37% berkategori kurang, naik menjadi 82,87% berkategori baik dan semakin meningkat pada siklus II yaitu sebesar 90,89% dan masuk dalam kategori sangat baik. Sedangkan untuk hasil belajar siswa dapat dilihat dari meningkatnya hasil pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning). Berdasarkan hasil belajar rata-rata siswa yang memenuhi standar kompetensi yaitu sebagai berikut: pada pra siklus nilai rata-rata sebesar 72,37 dengan presentase sebesar 29,63% masuk dalam kategori cukup kemudia n meningkat pada siklus I dengan rata-rata sebesar 81,03 dengan presentase sebesar 51,85% dan masuk dalam kategori baik dan semakin meningkat pada siklus II dengan rata-rata sebesar 90,66 dengan presentase sebesar 88,88% dan masuk dalam kategori sangat baik.Kata kunci: pembelajaran berbasis masalah (problem based learning), keaktifan siswa, hasil belajar.