Sari, Desy Melinda
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGELOLAAN EKOSISTEM MANGROVE SEBAGAI KAWASAN EKOWISATA DI MAROON MANGROVE EDU PARK (MMEP) SEMARANG, JAWA TENGAH Management Of Mangrove Ecosystem As Ecotourism Area In Maroon Mangrove Edu Park (MMEP) Semarang, Central Java Sari, Desy Melinda; Suryanti, Suryanti; Sulardiono, Bambang
Management of Aquatic Resources Journal (MAQUARES) Vol 8, No 1 (2019): MAQUARES
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (470.151 KB) | DOI: 10.14710/marj.v8i1.24224

Abstract

ABSTRAK Ekosistem mangrove sangat berpotensi dijadikan kawasan ekowisata. Maroon Mangrove Edu Park (MMEP) Semarang  telah  dikembangkan sebagai ekowisata  berbasis  edukasi.  Penelitian  ini dilakukan pada  bulan Mei 2018, dengan tujuan mengetahui kondisi pengelolaan dan potensi daya tarik, persepsi pengunjung, dan mengetahui strategi pengelolaan ekowisata edukatif di MMEP. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara dan observasi untuk melakukan pengamatan terhadap lokasi kawasan,   kegiatan dan pelakunya melalui responden terhadap pengunjung dan pengelola. Teknik pengambilan sampel  pengunjung dengan accidential sampling, untuk pengelola dengan purposive sampling. Data dianalisis menggunakan  analisis SWOT. Hasil yang  diperoleh  menunjukan  potensi  daya  tarik  wisata  meliputi :  keragaman  mangrove  yang   terdiri dari Avicennia marina, Rhizopora mucronate, Bruguiera gymnorrhiza dan Ceriops sp, keanekaragaman burung,  fasilitas yang tersedia meliputi  tracking,  gardu  pandang,  gazebo,  aula.  Persepsi  pengunjung  terhadap  fasilitas  dan   aksesbilitas tergolong kurang  baik,  persepsi  terhadap  manfaat  edukasi  tergolong  kurang  baik.  Strategi  pengelolaan   ekosistem  mangrove sebagai ekowisata edukatif meliputi mengoptimalkan program edukasi dengan berkoordinasi  terhadap instansi sekolah untuk melakukan kunjungan lingkungan di MMEP, menguatkan kerjasama dengan pihak   lain untuk pengadaan atraksi wisata serta mengoptimalkan sarana prasarana,  meningkatkan pengetahuan dan  ketrampilan metal dengan melalukan studi banding dan mangajukan kerjasama dengan dinas terkait seperti pengadaan   penyuluhan, Mengoptimalkan ketersediaan  media  informasi  berupa  pengetahuan  mengenai  mangrove,  papan   peringatan  bagi  pengunjung  dan melakukan promosi.ABSTRACT Mangrove  ecosystems  have  the  potential  as  ecotourism  areas.  Maroon  Mangrove  Edu  Park  (MMEP) Semarang has developing as ecotourism based on education. This research occurred during May 2018, the aim is to understand  the  condition  of  management  and  potential  attractiveness,  visitor  perceptions,  and  understand  the educational ecotourism management strategies at MMEP. The research method used was survey method. The data collected by interview and observation on the location, activities and subject by interview to visitors and managers.  The sampling technique for visitors is accidential sampling, and for managers with purposive sampling. The data analyzed by SWOT analysis. The results showed that the potentials of tourist attraction include: mangrove diversityi.e. : Avicennia marina, Rhizopora mucronate, Bruguiera gymnorrhiza and Ceriops sp, bird diversity, facilities that available are tracking, guardhouse view, gazebo, hall. The visitor perceptions about facilities and accessibility were considered not good, and the perception of the benefits of education was not good enough too. Mangrove ecosystem management strategies as educational ecotourism are optimizing educational programs by coordinatinate with school institutions to visit environmental in MMEP, improving cooperation with other parties to procure tourist attractions  and optimizing infrastructure, increase managers (METAL) knowledge and skills by conducting comparative studies   and promoting  cooperation  with  the  related  official  for  the  provision  of  counseling,  optimizing  the  availability  of information media in the form of knowledge about mangroves, warning boards for visitors and conducts promotions. Â