Mahrus, Ilham Hauzan
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS KELIMPAHAN BAKTERI DI PERAIRAN BERMANGROVE DAN TIDAK BERMANGROVE DI PERAIRAN PANTAI UJUNG PIRING, JEPARA Mahrus, Ilham Hauzan; Widyorini, Niniek; Taufani, Wiwiet Teguh
Management of Aquatic Resources Journal (MAQUARES) Vol 8, No 4 (2019): MAQUARES
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (684.644 KB) | DOI: 10.14710/marj.v8i4.26482

Abstract

ABSTRAKEkosistem mangrove merupakan salah satu ekosistem penting yang terdapat disepanjang garis pantai perairan tropis. Ekosistem mangrove memiliki peranan ekologi yang sangat penting, salah satunya yaitu tempat berlangsungnya proses dekomposisi. Bakteri sebagai dekomposer memiliki peran penting, sehingga kelimpahan bakteri pada perairan dapat dijadikan indikator kualitas lingkungan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kelimpahan bakteri, hubungannya dengan bahan organik dan mengetahui perbedaan total bakteri pada kawasan bermangrove dan tidak bermangrove. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April 2019 di perairan Pantai Ujung Piring, Jepara dan analisis total bakteri dilaksanakan di Laboratorium Manajemen Kesehatan Hewan Akuatik (MKHA), Balai Besar Perikanan Budidaya Air Payau Jepara. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Penanaman bakteri dilakukan menggunakan metode spread plate. Perhitungan total bakteri menggunakan metode Total Plate Count (TPC). Analisis data menggunakan T-test dan Principal Component Analysis (PCA). Mangrove pada lokasi penelitian mayoritas jenis Rhizophora apiculata kemudian kelimpahan bakteri yang didapat pada kawasan bermangrove yaitu 2,5 x 103 CFU/ml sampai dengan 8,0 x 103 CFU/ml. Sedangkan tidak bermangrove 1,4 x 103 CFU/ml sampai dengan 4,6 x 103 CFU/ml. Kesimpulan dari penelitian ini adalah nilai total bakteri termasuk kategori rendah, kemudian terdapat hubungan yang kuat antara total bakteri dengan bahan organik dan terdapat perbedaan nilai kelimpahan bakteri pada kawasan bermangrove dan tidak bermangrove. ABSTRACTMangrove ecosystem is one of the important ecosystems along the tropical coastline. Mangrove ecosystems have a very important ecological role which is the place where decomposition takes place. Bacteria as decomposer have an important role , therefore total bacteria in the waters can be used as indicator of environmental quality. The purpose of this study was to determine the total bacteria, its relationship with organic matter and to know the difference in total bacteria in mangrove and non-mangrove areas. This research was conducted in April 2019 at Ujung Piring Beach, Jepara and a total bacterial analysis was carried out at the Laboratory of Aquatic Animal Health Management (MKHA), Brackishwater Aquaculture Center, Jepara. Sampling used purposive sampling method, bacterial planting used Spread Plate Method, total bacterial calculation used the Total Plate Count (TPC) method, data analysis used T-test and Principal Component Analysis (PCA). the majority of mangrove species are Rhizophora apiculata then total bacteria obtained in the mangrove area were 2.5 x 103 CFU/ml to 8.0 x 103 CFU/ml. While in the non-mangrove area were 1.4 x 103 CFU/ml to 4.6 x 103 CFU/ml. The conclusion is that the total bacterial value is in the low category, then there is a strong relationship between total bacteria and organic matter and there are differences in total bacteria among mangrove and non- mangrove area.Â