Sinaga, Ratna
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Negosiasi Internasional dan Budaya Bisnis: Studi Kasus Perusahaan Teknologi Raksasa Google Sinaga, Ratna
Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan Vol 3, No 2 (2018): Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan
Publisher : STIKS Tarakanita

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (445.563 KB) | DOI: 10.36914/jak.v3i2.150

Abstract

This study discusses about negotiations between the Government of Indonesia and the giant google technology company. The data source is taken from various google page such as, bbc.com, cnnindonesia.com, detik.com, kompas.com, liputan6.com, mediaindonesia.com, okezone.com and tirto.id as analytical material. This case study about google is a research with a qualitative paradigm. The analysis in this research was carried out by raising the issues of tax between the Indonesian government and google into the table and  then examined the steps taken by the Indonesian government in facing the unprofessional google company. The results show that cultural differences in business negotiations with tax issues do not play a significant role. American business culture no longer shows the role of professionalism because google as a representation of American company is more time-consuming, long-winded and dishonest. Dalam tulisan ini penulis melakukan penelitian kecil tentang negosiasi antara Pemerintah Indonesia dan perusahaan teknologi raksasa Google. Data yang dikumpulkan dan digunakan sebagai bahan analisis diambil dari berbagai sumber laman Google seperti, bbc.com, cnnindonesia.com, detik.com, kompas.com, liputan6.com, mediaindonesia.com, okezone.com dan tirto.id. Studi kasus tentang Google ini merupakan penelitian dengan paradigma kualitatif. Analisis dalam riset ini dilakukan dengan mengangkat isu-isu pemerintah Indonesia dan Google ke dalam tabel untuk kemudian diteliti dan ditelaah langkah-langkah yang diambil pemerintah Indonesia dalam menghadapi pihak Google yang bersikap tidak profesional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbedaan budaya dalam negosiasi bisnis dengan isu penghindaran pajak tidak memainkan peran signifikan. Budaya bisnis Amerika tidak lagi menunjukkan peran profesionalitasnya karena Google sebagai representasi perusahaan Amerika lebih banyak mengulur waktu, bertele-tele dan bersikap tidak jujur