Punia, I Wayan
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA Punia, I Wayan
Jurnal Pendidikan Matematika Undiksha Vol 11, No 1 (2020): Jurnal Pendidikan Matematika Undiksha
Publisher : Undiksha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpm.v11i1.24312

Abstract

Abstrak            Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII E SMP Negeri 2 Kubu pada semester genap tahun pelajaran 2018/2019 dalam pembelajaran matematika dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri dari dua siklus. Setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi evaluasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII E sebanyak 28 orang. Objek penelitian berupa peningkatan hasil belajar yang meliputi hasil belajar kompetensi pengetahuan dan keterampilan. Untuk mengukur hasil belajar matematika siswa digunakan tes hasil belajar dalam bentuk pilihan ganda untuk hasil belajar pengetahuan dan tes uraian untuk mengukur hasil belajar kompetensi keterampilan yang diberikan pada akhir tiap siklus. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan analisis deskriptif. Hasil analisis data menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share dalam pembelajaran matematika dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII E SMP Negeri 2 Kubu semester genap tahun pelajaran 2018/2019. Rata-rata hasil belajar pengetahuan pada siklus I sebesar 72,62 dengan ketuntasan klasikal 78,57% menunjukkan peningkatan dari refleksi awal sebesar 8,52 (13,29%) dan ketuntasan klasikal meningkat sebesar 15,24%. Rata-rata hasil belajar keterampilan pada siklus I sebesar 72,43 dengan ketuntasan klasikal 71,43% menunjukkan peningkatan dari refleksi awal sebesar 8,56 (13,40%) dan ketuntasan klasikal meningkat sebesar 4,76%. Rata-rata hasil belajar pengetahuan pada siklus II sebesar 83,10 dengan ketuntasan klasikal 92,86% menunjukkan peningkatan dari siklus I sebesar 10,48 (14,43%) dan ketuntasan klasikal meningkat sebesar 14.29%. Rata-rata hasil belajar keterampilan pada siklus II sebesar 82,86 dengan ketuntasan klasikal 92,86% menunjukkan peningkatan dari siklus I sebesar 10,43 (14,40%) dan ketuntasan klasikal meningkat sebesar 21,43%. Kata kunci : Kooperatif Think Pair Share, hasil belajar  AbstractThis study aimed to improve the learning outcomes of VII E students of SMP Negeri 2 Kubu in semester genap of 2018/2019 academic year in learning mathematics by applying the Cooperative learning model Think Pair Share. This research was classroom action research consist of two cycles. Each cycle consists of planning, implementing actions, evaluating observations, and reflecting. The subjects of this research were 28 students of VII E class. The object of this research was an increasing learning outcomes which include learning outcomes of knowledge and skills competencies. To measure student learning outcomes in mathematics use the test of learning outcomes in the form of multiple choice for learning outcomes of knowledge and essay tests to measure the results of learning competency skills given at the end of each cycle. Data collected were analyzed using descriptive analysis. The results of data analysis showed that the application of Think Pair Share type of cooperative learning in mathematics learning can improve the learning outcomes of Grade VII E students of SMP Negeri 2 Kubu in semester genap of 2018/2019 academic year. Average knowledge learning outcomes in the first cycle was 72.62 with 78.57% classical completeness showed an increase from the initial reflection of 8.52 (13.29%) and classical completeness increased by 15.24%. The average skill learning outcomes in the first cycle was 72.43 with a classical completeness was 71.43% showed an increase from the initial reflection by 8.56 (13.40%) and classical completeness increased by 4.76%. The average learning outcomes of knowledge in the second cycle was 83.10 with a classical completeness was 92.86% showed an increase from the first cycle of  10.48 (14.43%) and classical completeness increased by 14.29%. The average learning outcomes of skills in the second cycle was 82.86 with 92.86% classical completeness showed an increase from the first cycle was 10.43 (14.40%) and classical completeness increased by 21.43%. Key words : Cooperative Think Pair Share, learning outcomes
Peningkatan Hasil Belajar Matematika melalui Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Punia, I Wayan
Journal of Education Action Reseach Vol 4, No 3 (2020): August 2020
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jear.v4i3.27240

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIII A SMP Negeri 2 Kubu pada semester ganjil tahun pelajaran 2018/2019 dalam pembelajaran matematika dengan menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL). Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri dari dua siklus. Setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi evaluasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII A sebanyak 30 orang. Objek penelitian berupa peningkatan hasil belajar yang meliputi hasil belajar kompetensi pengetahuan dan keterampilan. Untuk mengukur hasil belajar matematika siswa digunakan tes hasil belajar dalam bentuk pilihan ganda untuk hasil belajar pengetahuan dan tes uraian untuk mengukur hasil belajar kompetensi keterampilan yang diberikan pada akhir tiap siklus. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan analisis deskriptif. Hasil analisis data menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran PBL dalam pembelajaran matematika dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Rata-rata hasil belajar pengetahuan pada siklus I sebesar 78,22 dengan ketuntasan klasikal 73,33% menunjukkan peningkatan dari refleksi awal sebesar 14,61 (22,97%) dan ketuntasan klasikal meningkat sebesar 9,04%. Rata-rata hasil belajar keterampilan pada siklus I sebesar 77,87 dengan ketuntasan klasikal 70,00% menunjukkan peningkatan dari refleksi awal sebesar 14,12 (22,15%) dan ketuntasan klasikal meningkat sebesar 9,29%. Rata-rata hasil belajar pengetahuan pada siklus II sebesar 84,67 dengan ketuntasan klasikal 93,33% menunjukkan peningkatan dari siklus I sebesar 6,45 (8,25%) dan ketuntasan klasikal meningkat sebesar 20,00%. Rata-rata hasil belajar keterampilan pada siklus II sebesar 84,00 dengan ketuntasan klasikal 90,00% menunjukkan peningkatan dari siklus I sebesar 6,13 (7,87%) dan ketuntasan klasikal meningkat sebesar 20,00%. Â