DIBYO WIYONO, BAMBANG
Unknown Affiliation

Published : 13 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

CINEMA THERAPY UNTUK MENINGKATKAN ACADEMIC SELF-EFFICACY SISWA KELAS XI-IPS SMA NEGERI 4 BOJONEGORO RINTAN SARI, DEWI; DIBYO WIYONO, BAMBANG
Jurnal BK UNESA Vol 11, No 1 (2020)
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya masalah rendahnya self-efficacy akademik siswa terutama pada mata pelajaran matematika. Siswa yang memiliki efikasi diri akademik rendah akan tampak kurang percaya diri, meragukan kemampuan akademik yang dimilkinya, menghindari tugas yang sulit serta hambatan yang ia jumpai, dan tidak mau berusaha mencapai keberhasilan terutama pada mata pelajaran matematika. Sebaliknya, apabila efikasi diri siswa meningkat, akan membuat siswa lebih mudah dan lebih merasa mampu untuk mengerjakan soal-soal matematika sekalipun itu soal yang berkategori sulit.. oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah teknik cinema therapy dapat meningkatka acadmic self-efficacy siswa dengan setting konseling kelompok. Rancangan penelitian yang digunakan adalah pte-test, post-test one group. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XI-7 SMA Negeri 4 Bojonegoro yang mengalami academic self-efficacy rendah yang berjumlah 7 siswa. Analisis penelitian data pada penelitian ini menggunakan statistik non parametric yaitu uji paired sample t test. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa pada kolom Sig. (2-tailed) menunjukkan hasil 0,000, tHitung -6,796 maka tTabelnya adalah -2,446 (jika hasil tHitung negative, maka otomatis tTabel menjadi negative). Berdasarkan pedoman pengambilan keputusan dalam uji paired sample t test terhadap hasil F-hitung diperoleh kesimpulan bahwa -6,796>-2,446. Artinya Ho ditolak dan HA diterima. Dengan demikian, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa teknik cinema therapy dapat meningkatkan academic self-efficacy siswa terutama pada mata pelajara matematika. Kata kunci: Konseling kelompok, cinema therapy, efikasi diri akademik.
PENGEMBANGAN MODUL PEMILIHAN KARIR UNTUK SISWA KELAS IX SMPN 3 BABAT LAMONGAN ROFAUL ALI, ARIF; DIBYO WIYONO, BAMBANG
Jurnal BK UNESA Vol 8, No 2 (2018): Volume 8 Nomer 2 Tahun 2018
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berdasarkan studi pendahuluan di SMPN 3 Babat Lamongan dengan menggunakan angket kebutuhan masalah siswa BK di bidang karier untuk siswa Sekolah Menengah Pertama, di temukan sebanyak 38% mengenai tentang pendidikan lanjutan, 33% mengenai langkah-langkah memasuki pendidikan lanjutan, dan 33% mengenai pemahaman penyaluran bakat dan minat data tersebut diperoleh bersifat segera. Hal ini juga dipekuat data wawancara dengan Guru bimbingan dan konseling terkait tentang pemilihan Karier siswa kelas IX, Guru bimbingan dan konseling menyatakan bahwa siswa masih kebingungan dalam memilih sekolah maupun karier setelah lulus Sekolah Menengah Pertana, Melihat fenomena yang ada maka perlu mengembangkan sebuah media yang bisa memberikan informasi untuk keseluruhan siswa. Media yang dirasa sesuai adalah modul, karena pada modul dapat dipaparkan materi secara lengkap sesuai dengan kebutuhan siswa, modul memfasilitasi penggunaannya untuk belajar secara mandiri, terdapat evaluasi dan refleksi untuk mengukur pemahaman siswa, praktis digunakan karena tidak membutuhkan listrik dan dapat dibawa kemana-mana. Penelitian pengembangan modul pemilihan karier untuk siswa kelas IX SMPN 3 Babat Lamongan bertujuan untuk bisa memenuhi aspek akseptabilitas yaitu, kegunaan, kelayakan, ketepatan dan kepatutan. Penelitian ini menggunakan model pengembangan Borg and Gall. Uji validasi Ahli terdiri dari satu ahli materi, satu ahli media dan satu ahli lapangan. Sementara uji coba lapangan skala kecil terdiri dari enam siswa kelas IX. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket untuk menghimpun data kuantitatif dan data kualitatif. Berdasarkan hasil kriteria akseptabilitas mendapatkan nilai 87% untuk ahli materi, ahli media diperoleh 80 %, ahli calon pegguna Guru Bimbingan dan Konseling diperoleh 87,12%, sementara uji calon pengguna skala lapangan kecil diperoleh nilai 83,21%, dengan demikian dapat disimpulkan media modul pemilihan Karier memenuhi kategori sangat baik tidak perlu revisi digunakan sebagai media Bimbingan dan Konseling. Kata kunci : Pengembangan Modul, Pemilihan Karier
EVALUASI LAYANAN PEMINATAN DAN PERENCANAAN INDIVIDUAL MODEL DISCREPANCY SMAN SE-KOTA SURABAYA LAILATUS SIAMAH, NURIL; DIBYO WIYONO, BAMBANG
Jurnal BK UNESA Vol 8, No 2 (2018): Volume 8 Nomer 2 Tahun 2018
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian evaluasi yang dilaksanakan bertujuan untuk mengetahui kesesuaian antara pelaksanaan layanan peminatan dan perencanaan individual dengan standar yang diadaptasi dari buku Guidelines For Performance Based Profesional School Counselor Evaluation (Missouri Department Of Elementary and Secoundary Education) dengan menggunakan model evaluasi discrepancy (kesenjangan). Evaluasi ini dilaksanakan di SMAN se-Kota Surabaya yang diwakilkan oleh 5 sekolah pilihan berdasarkan teknik pengambilan sampel yaitu cluster area. Hasil dari pelaksanaan evaluasi ini menunjukkan bahwa layanan peminatan dan perencanaan individual di SMAN se-Kota Surabaya belum sepenuhnya sesuai dengan standar yang di adaptasi, dengan penjabaran sebagai berikut : 1) Pada indikator pengadaan tes penunjang layanan peminatan dan perencanaan individual sesuai dengan standar yang diadaptasi 2) Indikator pengadaan media khusus penunjang layanan peminatan dan perencanaan individual kurang sesuai dengan standar yang di adaptasi. 3) Indikator kegiatan konseling kelompok terkait layanan peminatan dan perencanaan individual kurang sesuai dengan standar yang di adaptasi. 4) Indikator kegiatan konseling individu terkait layanan peminatan dan perencanaan individual sesuai dengan standar yang di adaptasi. Kata Kunci : Layanan Peminatan dan Perencanaan Individual, Evaluasi, Model Evaluasi Discrepancy
STUDI KASUS TENTANG PERILAKU AGRESIF SISWA SMP WACHID HASJIM MADURAN KABUPATEN LAMONGAN RAHMAT ROSYADI, ALDY; DIBYO WIYONO, BAMBANG
Jurnal BK UNESA Vol 8, No 2 (2018): Volume 8 Nomer 2 Tahun 2018
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh seringnya perilaku agresif yang terjadi di SMP Wachid Hasjim Maduran, Lamongan. Sehingga perlunya pengkajian terkait dengan perilaku agresif siswa tentang apa saja bentuk perilaku agresif yang terjadi, faktor apa saja yang menyebabkan siswa sering berperilaku agresif, dampaknya bagaimana dari perilaku agresif siswa yang muncul dan penanganan seperti apa yang sudah dilakukan oleh pihak sekolah. Penelitian ini dilakukan pada kelas VIII-B, dikarenakan siswa di kelas VIII-B merupakan tempat dominannya siswa yang berperilaku agresif, berdasarkan hasil pengamatan dan wawancara. Jadi, tujuan penelitian adalah untuk mengetahui bentuk-bentuk, faktor penyebab, dampak dan penanganan yang sudah dilakukan terkait dengan perilaku agresif yang terjadi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa dalam bentuknya berperilaku agresif dilakukan baik secara verbal maupun non verbal. Penyebab siswa berperilaku agresif utamanya karena mengikuti pencak silat yang membuat siswa lebih berani, pengaruh situasi yang sudah tidak memiliki orang tua lengkap dan pengaruh sosial yang mendukung untuk berperilaku agresif. Dampak dari perilaku agresif utamanya adalah tidak memiliki banyak teman yang akrab dan penanganan yang sudah dilakukan oleh sekolah adalah bekerja sama dengan wali murid dan guru Bimbingan dan konseling Abstrak memanggil siswa yang berperilaku agresif untuk dilaksanakan proses konseling. Kata kunci : Studi, perilaku, agresif, siswa.
STUDI IMPLEMENTASI STRRATEGI BIMBINGAN KLASIKAL DI SMP NEGERI 13 SURABAYA NURANISA, NINA; DIBYO WIYONO, BAMBANG
Jurnal BK UNESA Vol 8, No 2 (2018): Volume 8 Nomer 2 Tahun 2018
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perencanaan layanan bimbingan klasikal, mengetahui pelaksanaan layanan bimbingan klasikal, dukungan yang diberikan oleh pihak sekolah dan hambtan-hambatan yang menjadi kendala guru BK dalam pelaksanaan layanan bimbingan klasikal. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif. Pengumpulan data dengan menggunakan metode angket, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian dari hasil penyebaran angket mengenai ketercapaian layanan BK dilihat dari evaluasi proses dan evaluasi hasil. Terdapat 11 indikator dengan mengadaptasi dari Panduan Oprasional Penyelenggaraan BK di Sekolah Menengah Pertama. Mendapatkan skor secara keseluruhan presentase 64,61% termasuk dalam kategori sesuai dengan indikator. Berdasarkan wawancara yang sudah peneliti lakukan pelaksanaan layanan bimbingan klasikal dilaksanakan secara kondisional karena di SMP Negeri 13 Surabaya tidak ada jam khusus untuk guru BK. Kendala yang dihadapi oleh guru BK pada pelaksanaan yaitu kebingungan dalam memberikan layanan bimbingan klasikal karena di SMP Negeri 13 Surabaya tidak ada jam masuk kelas untuk guru BK. Respon peserta didik berkurang jika layanan bimbingan klasikal dilaksanakan di pelajaran terakhir, hal ini ditujukan dengan adanya peserta didik yang mengantuk ketika mengikuti kegiatan bimbingan klasikal. Adapun respon yang diberikan oleh kepala sekolah, guru mata pelajaran, guru wali kelas sangat baik terhadap keterlaksanaan layanan bimbingan klasikal. Hal ini dibuktikan dengan bersedianya guru mata pelajaran memberi jam kepada guru BK guna melaksakan layanan bimbingan klasikal. Kata Kunci : Implementasi, Layanan bimbingan klasikal
PENGEMBANGAN APLIKASI KECERDASAN MAJEMUK(MULTIPLE INTELLIGENCE) UNTUK PERENCANAAN STUDI LANJUT KELAS IX SMP NEGERI 40 SURABAYA AYU KUSUMA NEGARA, DYAH; DIBYO WIYONO, BAMBANG
Jurnal BK UNESA Vol 8, No 2 (2018): Volume 8 Nomer 2 Tahun 2018
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membantu peserta didik dalam perencanaan studi lanjut setelah lulus jenjang pendidikan sekolah menengah pertama, melaui pengembangan aplikasi yang berbasis android. Penelitian ini menggunakan teori Howard Gardner tentang 8 kecerdasan majemuk (Multiple Intelligence). Penelitian ini dari hasil analisis DCM, hasil wawancara, angket identifikasi potensi siswa yang diadopsi dari Retno Tri Hariastuti dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan model pengembangan Borg and Gall (1983). Adapun tahapan dalam penelitian yaitu tahap melakukan analisis produk survey lapangan (pengumpulan informasi dan analisis)/ Need Assesment dan studi kepustakaan, tahap perencanaan (Planning), tahap pengembangan draf produk (Develop preliminary form of product), dan tahap penilaian validasi dari uji ahli materi, uji ahli media serta uji calon pengguna (konselor dan 6 siswa). Hasil uji validasi materi mendapatkan 93,75%, hasil uji validasi media pada mendapatkan 81,81 %, hasil uji validasi calon pengguna (guru BK) mendapatkan 85,29 %, dan hasil uji validasi calon pengguna (6 siswa) mendapatkan 89,1%. Sehingga aplikasi kecerdasan majemuk (multiple intelligence) untuk perencaan studi lanjut telah memenuhi kriteria akseptabilitas yang meliputi aspek kegunaan, aspek kelayakan, aspek ketepatan, dan aspek kepatutan. Dengan demikian produk pengembangan aplikasi kecerdasan majemuk (multiple intelligence) untuk perencaan studi lanjut berkategori sangat baik dan tidak perlu direvisi. Kata kunci : aplikasi, kecerdasan majemuk, perencanaan studi lanjut
KONSELING KELOMPOK TEKNIK BIBLIOKONSELING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS V MI NURUL HUDA 2 KOTA MOJOKERTO PUSPITA DEWI, RIZQI; DIBYO WIYONO, BAMBANG
Jurnal BK UNESA Vol 9, No 1 (2018)
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui efektivitas penerapan konseling dengan kelompok teknik bibliokonsleing untuk meningkatkan motivasi belajar siswa kelas V MI Nurul Huda 2 Kota Mojokerto. Penelitian ini termasuk dalam penelitian eksperimen dengan menggunakan desain one group pre - post test design, dimana dalam rancangan ini digunakan satu kelompok saja tanpa kelompok pembanding. Subyek dalam pelaksanaan penelitian ini adalah siswa kelas V MI Nurul Huda 2 Kota Mojokerto yang memiliki kategori motivasi belajar rendah. Jenis angket yang digunakan adalah angket tertutup. Analisis data yang digunakan adalah statistic non parametric dengan wilcoxson signed rank test dengan bantuan aplikasi SPSS 24. Setelah dilakukan analisis menggunakan SPSS 24 diketahui bahwa ? 0.027 lebih kecil dari taraf kesalahan sebesar 5% 0,05. Maka dapat disimpulkan H1 diterima, yang berarti bahwa terdapat pengaruh konseling kelompok teknik bibliokonseling dalam meningktakan motivasi belajar siswa kelas V MI Nurul Huda 2 Kota Mojokerto. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ?Konseling kelompok teknik bibliokonseling dapat meningkatkan motivasi belajar BTA siswa kelas V MI Nurul Huda 2 Kota Mojokerto? dapat diterima Hal ini menunjukkan bahwa peneriamaan konseling kelompok teknik bibliokonseling dapat dijadikan alternatif untuk membantu siswa yang memiliki masalah motivasi belajar rendah. Kata Kunci : Konseling Kelompok, Bibliokonseling, Motivasi Belajar.
PENGEMBANGAN MEDIA BOOKLET PERENCANAAN KARIER UNTUK SISWA SMAN 1 SUMBERREJO MEIDY ADRIYANI, NADIA; DIBYO WIYONO, BAMBANG
Jurnal BK UNESA Vol 10, No 1 (2019)
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan produk booklet perencanaan karier yang memenuhi kriteria akseptabilitas produk yang meliputi kegunaan, kelayakan, ketepatan, dan kepatutan. Penelitian ini menggunakan prosedur penelitian dan pengembangan dari Sugiyono (2010) yang terdiri dari 10 tahapan namun peneliti hanya melakukan sampai pada tahap kelima karena keterbatasan waktu dan biaya yang dimiliki oleh peneliti. Kelima tahap tersebut terdiri dari: 1) Potensi dan masalah, 2) Mengumpulkan informasi, 3) Desain produk, 4) Validasi desain, dan 5) Perbaikan desain. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket penilaian pada booklet perencanaan karier yang mencakup aspek akseptabilitas (kegunaan, kelayakan, ketepatan, kepatutan). Angket tersebut terdiri dari angket validasi ahli materi, angket validasi ahli media, dan angket validasi calon pengguna. Berdasarkan hasil validasi desain yang dilakukan melalui uji ahli materi diperoleh persentase penilaian akseptabilitas produk sebesar 82,9% dengan kriteria sangat baik sehingga tidak perlu direvisi, dari uji ahli media diperoleh persentase penilaian akseptabilitas produk sebesar 97,5% dengan kriteria sangat baik sehingga tidak perlu direvisi, dari uji calon pengguna (guru BK) diperoleh persentase penilaian akseptabilitas produk sebesar 96% dengan kriteria sangat baik sehingga tidak perlu direvisi, sedangkan dari uji calon pengguna (siswa) diperoleh persentase penilaian akseptabilitas produk sebesar 94,5% dengan kriteria sangat baik sehingga tidak perlu direvisi. Dari paparan tersebut dapat disimpulkan bahwa produk media booklet perencanaan karier telah memenuhi kriteria akseptabilitas yang meliputi kegunaan, kelayakan, ketepatan dan kepatutan. Kata Kunci: Pengembangan, Media Booklet­ Perencanaan Karier
KEEFEKTIFAN STRATEGI COGNITIVE RESTRUCTURING UNTUK MENINGKATKAN EFIKASI DIRI PESERTA DIDIK KELAS VII SMPN 1 CERME DYAH AYU RATIH SULISTYOWATI, YUNIS; DIBYO WIYONO, BAMBANG
Jurnal BK UNESA Vol 10, No 1 (2019)
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian menunjukkan bahwa efikasi diri mengacu pada keyakinan individu bahwa ia akan berhasil pada tugas yang diberikan. Setiap peserta didik memiliki efikasi diri yang berbeda-beda, ada yang tinggi ada pula yang rendah. Efikasi diri sangat mempengaruhi hasil pencapaian peserta didik, Maka dari itu dengan penerapan strategi cognitive restructuring diharapkan mampu meningkatkan efikasi diri akademik. Cognitive Restructuring menggunakan asumsi bahwa respon-respon perilaku dan emosional yang tidak adaftif dipengaruhi oleh keyakinan, sikap, persepsi (kognisi) klien,selain itu Srataegi Cognitive Restrukturing didasarkan pada dua asusmsi 1) pikiran irasional dan kognitif detektif( perilaku sengaja yang memilki efek negative pada diri sendiri dan 2) pikiran dan pernyataan tentang diri sendiri dapat diubah memalui perubahan pandangan dan kognisi personal. Desain penelitian ini menerapkan desain pretest & posttest. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMPN 1 Cerme yang memiliki tingkat efikasi diri rendah. Data dianalisis melalui Uji wilcoxon. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai penghitungan tabel z> z, yaitu -2,023. Nilai asymp. Sig. (2-tailed) adalah 0,0043 <0,05. karenanya,Ho ditolak. Ini berarti bahwa konseling individu dengan strategi Cognitive Restructuring efektif untuk meningkatkan efikasi diri
STUDI TENTANG PERILAKU KONSUMTIF SISWA YANG KECANDUAN DRAMA KOREA DI SMAN 1 MANYAR GRESIK ZULFA RAHMA, AULIA; DIBYO WIYONO, BAMBANG
Jurnal BK UNESA Vol 11, No 2 (2020)
Publisher : Jurnal BK UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perilaku konsumtif merupakan sebuah kegiatan yang menggunakan barang dan jasa dengan mementingkan keinginan daripada kebutuhan individu sehingga mengakibatkan pengeluaran tanpa batas atau berlebihan. Perilaku konsumtif disebabkan oleh budaya dari Negara Korea Selatan dan menjadi media yang biasanya sebagai tempat penyaluran yang secara tidak langsung mempengaruhi psikologis masyarakat Indonesia dengan kecanduan akan drama korea. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana gaya hidup dari perilaku konsumtif siswa yang kecanduan drama korea, faktor penyebab yang melatarbelakangi kecanduan menonton drama korea pada siswa hingga menimbulkan perilaku konsumtif, dan dampak yang ditimbulkan dari perilaku konsumtif siswa yang kecanduan drama korea terhadap prestasi belajar siswi. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Penelitian juga bersumber dari data primer dan sekunder dengan menggunakan metode pengumpulan data berupa observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian yang diperoleh adalah sebagai berikut: 1) Gaya hidup konsumtif yang dilakukan semua siswa rata-rata membelikan makanan termasuk makanan korea untuk menemani saat menonton drama korea, atau setelah melihat drama korea, 2) Faktor penyebab para siswa kecanduan drama korea hingga mempunyai sikap konsumtif yaitu karena lingkungan sekitarnya, baik dari lingkungan keluarga maupun lingkungan sekolah, 3) dampak yang ditimbulkan yaitu seringnya para siswa tidak fokus dalam mengikuti pembelajaran disekolah, hal itu menimbulkan nilai belajar siswa turun secara drastis, tidak bisa mengontrol antara belajar dan melakukan perilaku konsumtif dengan menonton drama korea hingga kecanduan, tidak bisa mengerjakan tugasnya dengan baik sebagai pelajar, dan mengganggu aktivitas antara di rumah dan di sekolah. Kata Kunci: perilaku konsumtif, drama korea, kecanduan.