Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

ANALISIS PENERAPAN AKUNTANSI PAJAK DAN RETRIBUSI DAERAH PADA BADAN PENGELOLA PAJAK DAN RETRIBUSI DAERAH (BP2RD) KABUPATEN KEPULAUAN TALAUD Latjandu, Lady D.
Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 7, No 4 (2019): JE VOL 7 NO 4 (2019)
Publisher : FEB Universitas Sam Ratulangi Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (985.606 KB) | DOI: 10.35794/emba.v7i4.26520

Abstract

Abstrak: Otonomi daerah adalah hak, wewenang, dan kewajiban daerah otonom, untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Dengan adanya otonomi daerah tersebut diberikan kebebasan bagi daerah untuk mengelola sumber daya dan pertanggungjawaban pada masyarakat. Maka daerah dituntut untuk melakukan pencatatan akuntansi penerimaan pajak daerah dan retribusi sesuai dengan prosedur akuntansi yang berlaku, dalam rangka meningkatkan akuntabilitas dalam melayani publik. Sumber-sumber penerimaan daerah diantaranya adalah pajak dan retribusi daerah memberikan kontribusi pada peningkatan pendapatan di kabupaten kepulauan Talaud dalam hal ini pengelolaan prosedur akuntansi khususnya pendapatan sehingga menghasilkan laporan keuangan yang akuntabel. Penelitian ini mengacu pada riset penelitian unsrat pada bidang unggulan sosial, humaniora dan budaya dengan poin pengelolaan prosedur akuntansi khususnya pendapatan untuk menghasilkan laporan keuangan yang akuntabel dengan tujuan penelitian ini mengetahui apakah sudah sesuai dengan pengelolaan prosedur akuntansi yang berlaku. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif. Dengan lokasi penelitian pada badan pengelola pajak dan retribusi daerah kabupaten kepulauan Talaud. Hasil penelitian bahwa badan pengelola pajak dan retribusi daerah sudah mengikuti Peraturan Menteri Dalam Negeri No 64 Tahun 2013 tentang penerapan standar akuntansi pemerintahan berbasis akrual pada pemerintah daerah. Kata Kunci: laporan keuangan, pajak daerah, retribusi daerah
ANALISIS KONTRIBUSI PAJAK DAN RETRIBUSI DAERAH TERHADAP PAD DI KABUPATEN KEPULAUAN TALAUD Mintalangi, Syermi S.E Mintalangi S.E; Latjandu, Lady D.
Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 7, No 4 (2019): JE VOL 7 NO 4 (2019)
Publisher : FEB Universitas Sam Ratulangi Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1180.958 KB) | DOI: 10.35794/emba.v7i4.26519

Abstract

ABSTRAK: Pajak dan retribusi daerah merupakan sumber pendapatan asli daerah terbesar bagi kabupaten kota yang ada di Indonesia. Tujuan penelitian yaitu menganalisis kontribusi pajak dan retribusi daerah terhadap pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Kepulauan Talaud. Metode penelitian membandingkan penerimaan pajak dan retribusi daerah dengan pendapatan asli daerah. Teknik analisis data yaitu analisis persentase Kontribusi, Analisa Tingkat Kontribusi dan Growth. Hasil Penelitian Kontribusi pajak daerah terhadap PAD pada pada tahun 206 dan 2018 dengan kriteria kontribusi sedang dan pada tahun 2017 cukup baik. Kontribusi Retribusi Daerah terhadap PAD Kabupaten Kepulauan Talaud pada tahun 2016-2018 pada tahun 2016 dengan kriteria kontribusi cukup baik, tahun 2017 sedang dan pada tahun 2018 sudah baik. Growth pajak dan retribusi daerah Kabupaten Kepulauan Talaud tidak berhasil yaitu kurang dari 30%. Kata Kunci: Pajak daerah, Retribusi daerah dan Pendapatan Asli Daerah
EVALUASI PENERAPAN PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN NO. 72 PENDAPATAN DARI KONTRAK DENGAN PELANGGAN TERHADAP PENGAKUAN PENDAPATAN ATAS PENJUALAN KWH METER LISTRIK PADA PT. PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA (PERSERO) UNIT LAYANAN PELANGGAN MANADO SELATAN Indrawati, Ni Made S.; Warongan, Jessy D. L.; Latjandu, Lady D.
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 9, No 2 (2021): JE VOL 9 NO 2 (2021)
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (335.31 KB) | DOI: 10.35794/emba.v9i2.33552

Abstract

Pengakuan, pengukuran dan pengungkapan pendapatan perlu dilakukan pada saat yang tepat dan tidak mengakibatkan kesalahan informasi yang disajikan dalam laporan laba rugi, dan juga dalam pengambilan keputusan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan PSAK No. 72 terhadap pengakuan, pengukuran, dan pengungkapan pendapatan atas penjualan kWh meter listrik pada PT PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan Manado Selatan. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan analisis deskriptif. Data diperoleh dengan cara wawancara dan dokumen. Hasil penelitian menunjukan bahwa PT PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan Manado Selatan sudah sesuai dengan PSAK. No. 72 karena perusahaan sudah menerapkan 5 tahapan pendapatan dari kontrak dengan pelanggan pada 1 Januari 2020. Kata Kunci: Pengakuan, Pengukuran, Pengungkapan, PSAK No. 72.
PENGELOLAAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN ANGGARAN PENDAPATAN BELANJA DESA DI DAERAH KEPULAUAN KAWASAN TIMUR INDONESIA (STUDI DI DESA BEO KECAMATAN BEO KABUPATEN KEPULAUAN TALAUD) Latjandu, Lady D.; Lintong, Diana N.
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 9, No 1 (2021): JE VOL 9 NO 1 (2021)
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (798.226 KB) | DOI: 10.35794/emba.v9i1.31813

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah pengelolaan dan pertanggungjawaban anggaran pendapatan dan belanja desa telah sesuai dengan UU No. 6 Tahun 2014 dan bagaimana aparat desa membuat laporan pertanggungjawabannya. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif yaitu menganalisis bagaimana pengelolaan keuangan desa mulai dari perencanaan sampai pertanggungjawaban. Penelitian dilakukan dengan melakukan studi kasus di Kawasan Timur Indonesia yang luas dan masih belum banyak diteliti oleh peneliti terkait dengan anggaran pendapatan dan belanja desa. Studi kasus penelitian ini adalah di Desa Beo, Kecamatan Beo, Kabupaten Kepulauan Talaud, Provinsi Sulawesi Utara. Alasan dipilihnya daerah ini karena wilayah ini merupakan salah satu wilayah terluar di Indonesia serta terletak berbatasan dengan negara Filipina yang jauh dari ibukota Indonesia serta ibukota provinsi Sulawesi Utara. Hasil penelitian menyingkap bagaimana pengelolaan dan pertanggungjawaban dari anggaran desa di daerah kepulauan di Indonesia. Implikasi penelitian ini berupa saran kepada pemerintah daerah baik di tingkat desa, kecamatan, kebupaten, provinsi, serta pemerintah pusat Indonesia.  Kata Kunci : pengelolaan, pertanggungjawaban, anggaran pendapatan dan belanja, desa, daerah kepulauan, Kawasan Timur Indonesia, Talaud
ANALISIS PENERAPAN PSAK NO. 23 PADA PT. BANK SULUTGO Budiak, Vania Azallia; Latjandu, Lady D.
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 9, No 1 (2021): JE VOL 9 NO 1 (2021)
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (700.596 KB) | DOI: 10.35794/emba.v9i1.31977

Abstract

Pendapatan merupakan salah satu unsur penting dalam laporan laba rugi, sehingga penerapan akuntansi pendapatan dalam perusahaan harus sesuai dengan standar akuntansi keuangan yang berlaku agar tidak terjadi kesalahan dalam pelaporan keuangan perusahaan. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengakuan, pengukuran dan pengungkapan pendapatan PT. Bank SulutGo berdasarkan PSAK No. 23. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendapatan diakui pada saat terjadinya pendapatan (accrual basic) kecuali untuk pendapatan bunga yang telah diklasifikasikan bermasalah (nonperforming) diakui pada saat pendapatan atau kas diterima (cash basic). Pengukuran pendapatan diukur berdasarkan jumlah pendapatan yang timbul atas transaksi yang ditentukan oleh kesepakatan antara bank dengan nasabah atau sebesar nilai wajar imbalan. Pengungkapan pendapatan dilakukan berdasarkan kategori pos pendapatan. Pengakuan, pengukuran dan pengungkapan pendapatan PT. Bank SulutGo telah sesuai dengan PSAK No. 23.     Kata Kunci: Pendapatan, Pengakuan, Pengukuran, Pengungkapan, PSAK No.23
PENINGKATAN EFISIENSI BIAYA PERSEDIAAN BAHAN BAKU DENGAN MENGGUNAKAN METODE ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ) PADA CV. VICTORINA TONDANO Putera, Tumonggor Christiando; Pangemanan, Sifrid S.; Latjandu, lady D.
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 9, No 2 (2021): JE VOL 9 NO 2 (2021)
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (688.88 KB) | DOI: 10.35794/emba.v9i2.34082

Abstract

CV. Victorina Tondano melakukan produksi dengan mempertimbangkan biaya-biaya yang akan keluar demi memperoleh keuntungan. Salah satu biaya yang dipertimbangkan adalah biaya persediaan bahan baku. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui biaya persediaan bahan baku CV. Victorina Tondano dengan menggunakan metode Economic Order Quantity (EOQ) dan untuk mengetahui seberapa besar peningkatan efisiensi biaya persediaan bahan baku menggunakan metode Economic Order Quantity (EOQ) pada CV.Victorina Tondano. Metode pengumpulan data yaitu wawancara dan dokumentasi. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif.. Metode analisis yang digunakan adalah metode analisis deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa selisih biaya persediaan antara perhitungan perusahaan dengan metode Economic Order Quantity (EOQ) untuk bahan baku Besi Plat 12mm ukuran (1.22 x 2.44) sebesar Rp.155.997, untuk bahan baku Besi Plat 3mm ukuran (1.22 x 2.44) sebesar Rp.58.680, untuk bahan baku Besi Siku 3mm ukuran 4x4 sebesar Rp.54.214 , untuk bahan baku Besi As 1 inch ukuran 1m sebesar Rp.42.512, untuk bahan baku Besi UNP 6,5 ukuran (65x42x5mm) sebesar Rp.80.177, untuk bahan baku Besi Strip ukuran (5x5x6mmx5,7m) sebesar Rp.74.240, untuk bahan baku Besi Beton 12mm sebesar Rp.41.995. Perhitungan biaya persediaan menggunakan metode Economic Order Quantity (EOQ) lebih kecil dibandingkan dengan perhitungan perusahaan, sehingga metode Economic Order Quantity (EOQ) dapat mengefisienkan biaya persediaan pada CV. Victorina Tondano. Kata Kunci: Metode Economic Order Quantity (EOQ), Efisiensi Biaya, Persediaan Bahan Baku
EVALUASI PENGENDALIAN INTERN TERHADAP PENJUALAN KREDIT PADA PT. AMARTA MULTIDINAMIKA MANADO Kilis, Stevandi K.; Elim, Inggriani; Latjandu, Lady D.
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 9, No 3 (2021): JE. Vol 9 No 3 (2021)
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (293.613 KB) | DOI: 10.35794/emba.v9i3.34528

Abstract

Pada perusahaan dagang. Penjualan kredit sangatlah penting dan merupakan salah satu roda penggerak dalam kelangsungan hidup usaha perusahaan. Agar kegiatan penjualan dapat berjalan secara efektif dan memadai. maka perlu adanya pengendalian internal. Pengendalian internal ditetapkan agar kegiatan operasi perusahaan berjalan dengan efektif dan efisien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengendalian internal terhadap penjualan kredit yang diterapkan pada PT, Amarta Multidinamika Manado sudah baik atau belum. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif sesuai dengan kondisi yang ditentukan langsung melalui proses penelitian di lapangan. Hasil penelitian yang diperoleh dari perusahaan menunjukan bahwa pengendalian intern terhadap penjualan kredit di perusahaan belum sepenuhnya berjalan dengan baik dikarenakan tidak sesuai dengan komponen pengendalian intern yang digunakan. Kata Kunci: Pengendalian intern, penjualan kredit
PENERAPAN AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABAN SEBAGAI ALAT PENILAIAN KINERJA PUSAT BIAYA PADA HOTEL SUTANRAJA AMURANG Lopez, Paula da; Alexander, Stanly W.; Latjandu, Lady D.
GOING CONCERN : JURNAL RISET AKUNTANSI Vol 16, No 4 (2021)
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32400/gc.16.4.36815.2021

Abstract

The succsess of a company can be measured through how management can design the right strategy as well as the implementation in the field to obtain the result. The use of responsibility accounting in a company can help in achieving this goal. Research conducted at Hotel Sutanraja Amurang with descriptive qualitative methods shows that this hotel has implemented responsibility accounting but has not been maximized, seen from the organizational structure, budget planning, account code classification, and accounting reporting. However, the classificitation of controlloed costs has not been included in the accountability report and there is no account code for this cost classification. The performance of the cost center at  the Hotel Sutanraja Amurang has been considered quite good because it has acted in the planning process, as well as controlling the costs incurred