This Author published in this journals
All Journal Swara Bhumi
DWI PRASETYO, EDO
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KAJIAN HOME INDUSTRY TEMPE DITINJAU DARI MODAL EKONOMI DAN TENAGA KERJA DI DESA SEPANDE KECAMATAN CANDI KABUPATEN SIDOARJO DWI PRASETYO, EDO; HARIYANTO, BAMBANG
Swara Bhumi Vol 5, No 9 (2018)
Publisher : Jurusan Pendidikan Geografi FIS Unesa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakDesa Sepande Kecamatan Candi Kabupaten Sidoarjo, merupakan suatu desa sentra home industry tempe.Home industry tempe di Desa Sepande bersifat mengelompok dalam satu desa. Adanya home industry yangmengelompok dalam jumlah besar dalam suatu desa menjadikan suatu hal yang menarik untuk diteliti, terutama terkaitdengan karakteristik profil usaha ditinjau dari modal ekonomi, penyerapan tenaga kerja, dan alasan tenaga kerja.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik profil home industry tempe, seberapa besar penyerapan tenagakerja, dan alasan tenaga kerja bekerja di home industry tempe.Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan metode survei. Sampel dalam penelitian iniadalah 40% dari jumlah populasi home industry tempe yang ada di Desa Sepande, yaitu 74 home industry. Sumber datadiperoleh dari data primer dan sekunder menggunakan wawancara dengan kuisioner dan dokumentasi. Analisis datamenggunakan analisis deskriptif kuantitatif dengan presentase.Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik profil usaha ditinjau dari modal ekonomi home industrytempe di Desa Sepande, yaitu usaha dijalankan turun-temurun dengan mayoritas pengusaha tempe laki-laki berusia 48thn. Bahan baku kedelai diperoleh dengan mudah dan dekat dengan rata-rata jumlah (kg) bahan baku yang digunakanperbulan 3750 kg. Rata-rata modal pengusaha tempe dalam satu kali produksi Rp 428.000 dengan modal sendiri dantidak mengalami kesulitan modal. Kecanggihan alat pengusaha tempe rata-rata semi modern. Jangkauan wilayahpemasaran produk luar kabupaten dengan tujuan pasar tradisional. Pendapatan pengusaha tempe rata-rata satu bulanyaitu Rp 4.064.595. Umur tenaga kerja rata-rata 40 thn dengan kualitas terlatih, sistem pembayaran upah harian denganrata-rata Rp 54.000. Serapan tenaga kerja 2,96% dari 40% jumlah penduduk. Alasan tenaga kerja bekerja di homeindustry tempe karena sesuai dengan keahlian yang dimiliki.Kata kunci : Karakteristik home industry tempe, Tenaga kerja