Abd Aziz
Unknown Affiliation

Published : 8 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Vokasi Mekanika

HUBUNGAN ANTARA KEMAMPUAN MEMBACA GAMBAR TEKNIK MESIN DENGAN KEMAMPUAN KERJA PEMESINAN PADA SISWA KELAS X DI SMK NEGERI 2 SAWAHLUNTO TAHUN PELAJARAN 2019/ 2020 Arfan Iswanda; Waskito Waskito; Abd Aziz; Delima Yanti Sari
Jurnal Vokasi Edukasi (VomEk) Vol 2 No 4 (2020): Jurnal Vokasi Mekanika
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Unversitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (517.793 KB) | DOI: 10.24036/vomek.v2i4.141

Abstract

Tingkat pemahaman membaca gambar teknik pemesinan siswa SMK Negeri 2 Sawahlunto masih rendah. Karena pada saat kelas X siswa pertama kali mengenal gambar teknik, pembelajaran teori banyak dilakukan beriringan pada pembelajaran praktik gambar, sehingga dalam waktu yang singkat siswa dituntut untuk mengetahui semua jenis gambar, tanda pengerjaan, proyeksi, gambar potongan. Ketersediaan peralatan praktik masih rendah, sehinga pada saat akan praktikum siswa berebut peralatan yang bagus dan layak pakai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya hubungan Kemampuan Menggambar Teknik Mesin Dengan Kemampuan Kerja Pemesinan Pada Siswa Kelas X Di SMK Negeri 2 Sawahlunto Tahun Pelajaran 2019/ 2020. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif korelasional yaitu mengetahui hubungan antara 2 variabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk variable gambar, jumlah data (N) adalah 25, nilai minimum 74, nilai maxsimum 86, nilai mean 76,55, dan standar deviasi 2,551. Variabel pemesinan, jumlah data (N) adalah 25, nilai minimum 74, nilai maxsimum 87, nilai mean 83,44, dan standar deviasi 3,100. Hasil uji normalitas menujukan nilai signifikansi Asymp. Sig. (2-tailed) sebesar 0,200 lebih beesar dari 0,05, dan hasil Analisis Korelasi Parsial Pearson Product Moment menujukan bahwa nilai korelasi signifikansi Sig. (2-tailed) adalah sebesar 0,001 lebih kecil dari 0,05.serta Pedoman derjat hubungan berdasarkan nilai pearson correlations sebesar 0,640.Dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahawaTerdapat pengaruh yang positif dan signifikan kemampuan membaca gambar teknik terhadap kerja pemesinan di SMK Negeri 2 Sawahlunto sebesar 0,001 dan Terdapat hubungan yang kuat antara membaca gambar teknik dengan kerja pemesinan. Hal ini ditandai dengan pedoman derjat hubungan berdasarkan nilai pearson correlations sebesar 0,640.
PERBANDINGAN NILAI KEKASARAN PERMUKAAN PROSES FRAIS BAHAN ALUMINIUM 6061 MENGGUNAKAN ENDMILL DAN FLY CUTTER DENGAN VARIASI SPINDLE SPEED PADA PROSES FINISHING Arif Rahman Syam; Yufrizal A; Abd Aziz; Budi Syahri; Royhan Restu Aliafi
Jurnal Vokasi Edukasi (VomEk) Vol 3 No 4 (2021): Jurnal Vokasi Mekanika
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Unversitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (613.96 KB) | DOI: 10.24036/vomek.v3i4.249

Abstract

Proses finishing merupakan proses terakhir dari proses pengerjaan suatu benda kerja. Proses finishing berjuan untuk menghasilkan permukaan yang lebih halus setelah dilakukan beberapa kali proses roughing. Proses finishing dengan tuntutan kualitas dan ketelitian yang tinggi baik secara geometri maupun nilai/tingkat kekasaran permukaannya. Ketika proses produksinya seperti finishing operator seringkali mengganti jenis pisau frais seperti endmill dan fly cutter yang berdampak kepada nilai/tingkat kekasaran yang dihasilkan tidak optimal antar benda kerja yang di produksi dengan jenis pisau yang berbeda. Perbedaan nilai kekasaran dapat dilihat dari pengujian dengan penggunaan spindle speed yang berbeda. Metode yang dilaksanakan pada penelitian ini yaitu metode eksperimen. Metode eksperimen dapat dilakukan untuk menguji dan mencari pengaruh tertentu terhadap objek lain dalam keadaan yang dikendalikan. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan nilai kekasaran permukaan menggunakan endmill dan fly cutter. Variasi putaran spindel yang digunakan adalah 1200 rpm, 1500 rpm dan 1700 rpm dengan feed rate 350 mm/menit. Berdasarkan hasil penelitian didapat bahwa nilai kekasaran permukaan paling rendah menggunakan fly cutter pada spindle speed 1700 rpm dengan feed rate 350 mm/menit diperoleh nilai rata-rata Ra sebesar 0,24 µm, sedangkan penggunaan endmill nilai kekasaran terendah diperoleh pada spindle speed 1700 rpm dengan feed rate 350 diperoleh nilai rata-rata Ra sebesar 1,95 µm. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa penggunaan fly cutter lebih baik dibandingkan menggunakan endmill pada proses finishing.
HUBUNGAN MOTlVASl BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MEDIA PENDIDIKAN PROGRAM STUDl PENDlDlKAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNlVERSlTAS NEGERl PADANG Makobul Pasaribu; Abd Aziz; Eko Indrawan; Bulkia Rahim
Jurnal Vokasi Edukasi (VomEk) Vol 4 No 2 (2022): Jurnal Vokasi Mekanika
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Unversitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (304.855 KB) | DOI: 10.24036/vomek.v4i2.345

Abstract

Media pendidikan merupakan sesuatu yang bersifat menyalurkan pesan dan dapat merangsang pikiran, perasaan, dan kemauan sehinga dapat mendorong terjadinya proses belajar pada dirinya. Media dapat meningkatkan motifasi dari mahasiswa dalam proses pembelajaran baik dalam belar mandiri maupun dalam belajar kelompok. Tujuan penelitian mencari hubungan motivasi belajar dangan hasil belajar mahasiswa di mata kuliah Media Pendidikan. Diharapkan dengan Media pendidikan ini mahasiswa terdorong untuk percaya diri dalam melaksanakan proses pembelajaran khususnya sebagai seorang pendidik, dapat menyajikan materi pembelajaran yang menarik sehingga pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan dapat melancarkan murid mengerti materi pelajaran yang diberikan gurunya tersebut. Mahasiswa diharapkan dapat menciptakan dan mengembangkan berbagai media pembelajaran yang efektif dan praktis dipakai pada kegiatan pembelajaran. Tujuan penelitian menjelaskan hubungan motivasi belajar terhadap hasil belajar media pendidikan. Metode penelitian yang dipakai yakni kuantitatif korelasional untuk mengetahui tingkat hubungan antar variabel. Hasil dari penelitian ada hubungan positif motivasi belajar terhadap hasil belajar media pendidikan semester Juli - Desember 2021. Melalui analisis korelasi product moment didapat nilai rhitung=0,459, sedangkan nilai rtabeI=0,2352 taraf signifikansi 5%. Ada hubungan yang signifikan Motivasi Belajar terhadap Hasil Belajar Media Pendidikan. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi motivasi belajar maka akan semakin baik hasil belajar Media Pendidikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara motivasi belajar dengan hasil belajar Media Pendidikan.