Amin, Hisbullah
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Pemberian Lidokain Intravena Terhadap Perubahan Hemodinamik dan Kadar Norepinefrin Pada Prosedur Laringoskopi dan Intubasi Faqri; Musba, A.M. Takdir; Amin, Hisbullah; Arif, Syafri Kamsul; Salahuddin, Andi; Wirawan, Nur Surya
Majalah Anestesia & Critical Care Vol 41 No 2 (2023): Juni
Publisher : Perhimpunan Dokter Spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif (PERDATIN) / The Indonesian Society of Anesthesiology and Intensive Care (INSAIC)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55497/majanestcricar.v41i2.282

Abstract

Latar Belakang: Komplikasi utama dari manajemen jalan napas di ruang operasi sangat jarang tetapi dapat mengancam jiwa. Telah dilaporkan bahwa pemberian lidokain intravena dapat secara efektif menekan respons hemodinamik terhadap laringoskopi dan intubasi endotrakeal. Tujuan: untuk mengetahui efek pemberian lidokain intravena terhadap perubahan respons hemodinamik dan kadar norepinefrin pada prosedur laringoskopi dan intubasi. Metode dan Subjek: Penelitian ini menggunakan desain penelitian uji acak tersamar ganda (Randomized double blind clinical trial). Secara acak, pasien dibagi menjadi 2 kelompok yaitu kelompok A (lidokain intravena) dan kelompok B (plasebo) dengan jumlah sampel masing-masing 20 orang yang memenuhi kriteria inklusi. Dilakukan pengukuran dan pencatatan hemodinamik (Tekanan darah Sistolik, Diastolik dan laju nadi) dan kadar norepinefrin 5 menit sebelum dilakukan intubasi, menit ke-1, dan ke-5 setelah tindakan intubasi. Hasil: Terdapat perbedaan tekanan darah sistolik (TDS) dan tekanan darah diastolik (TDD) pada kelompok A dan B antar waktu, di mana terjadi penurunan TDS dan TDD pada saat sebelum dilakukan tindakan dibandingkan setelah tindakan (p<0,05). Ditemukan penurunan laju nadi yang tidak signifikan pada kelompok A, di mana hasil sebaliknya ditemukan pada kelompok B (p<0,05). Perbandingan signifikan ditemukan pada perubahan semua indikator hemodinamik antar kelompok (p<0.05). Untuk kadar norepinefrin, tidak ditemukan perubahan signifikan pada kelompok A, sementara pada kelompok B perubahannya signifikan. Perubahan kadar norepinefrin berbeda secara signifikan jika dibandingkan antar kelompok (p=0,007). Kesimpulan: Pemberian lidokain intravena sebelum prosedur laringoskopi dan intubasi dapat mencegah peningkatan hemodinamik dan peningkatan kadar norepinefrin.