Kekeruhan merupakan tolak ukur dasar yang mengindikasikan bahwa air dalam keadaan kurang layak digunakan. Kekeruhan adalah ketika air bercampur dengan zat-zat ataupun partikel lainnya. Sebagai penyuplai air bersih untuk masyarakat, PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) berusaha semaksimal mungkin agar kualitas air yang disalurkan ke masyarakat tetap terjaga kelayakannya. Untuk itu, operator PDAM memonitor tingkat kekeruhan dan melakukan tindakan menutup katup air masukan, jika air sumber yang masuk pada bak penampungan terlihat keruh. Proses ini dilakukan secara visual, sehingga memerlukan ketelitian dan waktu kerja 24 jam. Untuk mengatasi hal ini, maka dibuatlah rancang bangun model katup cerdas sebagai pengendali bak penampungan air PDAM. Sistem ini akan mengontrol buka tutup katup secara otomatis berdasarkan tingkat kekeruhan air yang masuk pada kolam/bak penampungan. Sebagai pusat pengendali digunakan mikrokontroler Arduino Uno dan sensor kekeruhan (turbididty sensor) SKU:SEN0189 serta LCD 16x2 sebagai penampil menu dan tingkat kekeruhan. Penutupan katup terjadi pada saat sistem mendeteksi kekeruhan air yang melebihi batas nilai yang telah ditetapkan. Setelah itu sistem akan mengirimkan pesan informasi teks (SMS) melalui modul GSM A6 kepada operator. Hasil pengujian menunjukkan sistem dapat bekerja dengan baik, yaitu menutup katup air masukan apabila tingkat kekeruhan dideteksi melebihi referensi, sekaligus juga sistem mengirim SMS ke operator