Air compressor merupakan peralatan penting untuk menggerakan berbagai peralatan otomatisasi yang menggunakan pneumatik bagi peralatan industri terutama industri makanan dan minuman. Ketersediaan udara bertekanan untuk sistem pneumatik harus selalu siap, pengaturan saat ini dengan metode manual berpotensi terjadinya human error, sehingga jika angin yang dibutuhkan kurang dari yang ditentukan, maka peralatan dan sistem mekanik mesin / alat tidak akan bekerja sebagaimana mestinya sehingga berakibat kerugian terhadap kegagalan fungsi mesin, produktivitas dan output produksi. Penelitian ini bertujuan untuk merancang sistem aplikasi yang akan diterapkan pada mikrokontroler untuk mengatur lead-lag control dua unit peralatan paket pompa angin yang bekerja secara bergantian, dimana satu unit air compressor sebagai leader (pemimpin) dan unit kedua sebagai lagging (pengikut). Metode yang digunakan dengan menggunakan software program assembly yang dimasukan pada mikrokontroler, yang dibantu oleh perangkat hardware. Dengan batasan dari sistem ini tidak ditujukan untuk menanggulangi kekurangan angin bertekanan akibat power mati (shutdown). Hasil implementasi dari rancang bangun sistem ini menunjukan bahwa, alat lead-lag control pada air compressor dengan mikrokontroler yang dibuat dapat bekerja dengan baik jika digunakan pada pengontrolan dua buah unit sistem yang identik. Sehingga bisa mengurangi resiko berhentinya produksi karena suplai angin pada alat-alat produksi berkurang.