This Author published in this journals
All Journal Jurnal Curvanomic
putri, dhea
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Tenaga Kerja dan Investasi Terhadap PDRB Industri Pengolahan di Pulau Jawa putri, dhea
Jurnal Pembangunan dan Pemerataan Vol 8, No 3 (2019): Jurnal Mahasiswa Ekonomi Pembangunan
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnin Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Penelitian yang dilakukan ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh tenaga kerja dan investasi terhadap PDRB Industri Pengolahan di Pulau Jawa Tahun 2011-2017. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dengan periode observasi 2011-2017 yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) maupun publikasi lainnya yang terkait. Teknik metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini  adalah regresi berganda data panel dengan model regresi Fixed Effetc Cross-Section Weight. Data diolah menggunakan Eviews 9.Hasil penelitian menunjukkan bahwa tenaga kerja berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap PDRB industri pengolaan dengan koefisien 0,048110 dan nilai probabilitas sebesar 0,7183. Investasi PMA berpengaruh positif dan signifikan terhadap PDRB Industri Pengolahan dengan koefisien sebesar 0,104161 dan nilai probabilitas uji t statistik sebesar 0,0000 atau lebih kecil dari taraf signifikan 5% atau sebesar 0,05. Investasi PMDN berpengaruh positif dan signifikan terhadap PDRB Industri Pengolahan dengan koefisien sebesar 0,052172 dan nilai probabilitas sebesar 0,0018. Tenaga kerja dan investasi secara bersama-sama berpengaruh secara signifikan terhadap kemiskinan dengan nilai F statistik 4508.827 dan Prob (F-statistic) 0,000000.          Kata Kunci : PDRB Industri Pengolahan, Tenaga Kerja sektor industri, Investasi PMA sektor industri dan Investasi PMDN sektor industri. PENGARUH TENAGA KERJA DAN INVESTASI TERHADAP PDRB INDUSTRI PENGOLAHAN DI PULAU JAWA1.      Latar BelakangPDRB Industri Pengolahan merupakan sektor yang berkontribusi besar terhadap perekonomian. Sektor industri dianggap sebagai mesin pertumbuhan ekonomi. Menurut Kusumantoro (2009), kebijakan pembangunan strategis sektoral adalah kebijakan pembangunan di sektor industri. Sektor tersebut dipandang sebagai sektor yang memiliki tingkat produktivitas tinggi, sehingga keunggulannya akan diperoleh nilai tambah yang tinggi. Oleh karena itu, tujuan menciptakan kesejahteraan ekonomi masyarakat dapat lebih cepat direalisasikan dengan mengembangkan sektor ini.     Pulau Jawa memiliki nilai kontribusi yang besar dalam perekonomian nasional yang sebagian besar kontribusinya pada PDRB Industri Pengolahan. Disamping itu, karena perannya yang sangat penting dalam perekonomian, PDRB Industri pengolahan dipengaruhi oleh tenaga kerja sektor industri dan investasi PMA dan PMDN di sektor industri. Semakin bertambah besar lapangan kerja yang tersedia maka akan menyebabkan semakin meningkatnya pertumbuhan ekonomi di suatu daerah.  Sedangkan dengan adanya investasi maka kapasitas dalam produksi akan meningkat yang kemudian akan mempengaruhi output yang dihasilkan. Meningkatnya output akan menyebabkan peningkatan pada PDRB. Akan tetapi, tenaga kerja dan investasi selalu mengalami fluktasi yang naik turun. Maka dari itu, penelitian  ini untuk melihat apakah tenaga kerja sektor industri dan investasi PMA/PMDN sektor industri berpengaruh terhadap terbentuknya PDRB industri pengolahan.2.      PermasalahanAdapun Permasalahan dalam penelitian ini sebagai berikut :Apakah terdapat pengaruh yang signifikan tenaga kerja sektor industri terhadap PDRB industri pengolahan di Pulau Jawa tahun 2011-2017?Apakah terdapat pengaruh yang signifikan investasi PMA di sektor industri terhadap PDRB industri pengolahan di Pulau Jawa tahun 2011-2017?Apakah terdapat pengaruh yang signifikan investasi PMDN terhadap PDRB Industri Pengolahan di Pulau Jawa tahun 2011-2017? 3.      Tujuan PenelitianUntuk mengetahui dan menganalisa pengaruh tenaga kerja sektor industri terhadap PDRB industri pengolahan di Pulau Jawa.Untuk mengetahui dan menganalisa pengaruh investasi PMA di sektor industri terhadap PDRB industri pengolahan di Pulau Jawa.Untuk mengetahui dan menganalisa pengaruh investasi PMDN di sektor industri terhadap PDRB industri pengolahan di Pulau Jawa.4.      Metode PenelitianPenelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris atau menguji penjelasan sebab dan akibat yang berbentuk berbentuk regresi berganda. Dan penelitian ini menunjukkan arah hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat disamping mengukur kekuatan hubungannya. Penelitian ini  menggunakan  data  sekunder  dengan  periode  observasi 2011-2017. Data yang digunakan bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS) di Pulau Jawa  maupun publikasi lainnya yang terkait. Analisis  yang  digunakan  adalah analisis  regresi  berganda data  panel  dengan  model  regresi  Fixed Effect Cross-Section Weights.  Data  diolah dengan menggunakan Eviews 9. 5.      Hasil dan PembahasanHasil penelitian menunjukkan bahwa tenaga kerja sektor industri  berpengaruh positif tapi tidak signifikan terhadap PDRB industri pengolahan dengan koefisien 0,048110 dan nilai probabilitas sebesar 0,7183. Tenaga kerja sektor industri berpengaruh positif dan signifikan terhadap PDRB industri pengolahan dengan koefisien sebesar 0,104161 dan nilai probabilitas uji t statistik sebesar 0,0000 atau lebih kecil dari taraf signifikan 5% atau sebesar 0,05. Investasi PMDN berpengaruh positif dan signifikan terhadap PDRB industri pengolahan dengan koefisien sebesar 0,052172 dan nilai probabilitas sebesar 0,0018. 6.      Kesimpulan dan rekomendasiKesimpulanTenaga kerja sektor industri menunjukkan pengaruh positif tapi signifikan terhadap PDRB industri pengolahan. Investasi PMA berpengaruh positif dan signifikan terhadap PDRB industri pengolahan. Investasi PMDN berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Selain itu uji determinasi (R2)  menunjukkan bahwa 99,90% variabel bebas (tenaga kerja sektor industri, investasi PMA dan PMDN di sektor industri) mempengaruhi variabel terikat (PDRB industri pengolahan), sisanya dipengaruhi oleh variabel diluar variabel bebas.RekomendasiMengingat peran PDRB industri pengolahan yang memiliki kontribusi yang besar terhadap perekonomian yang dipengaruhi oleh tenaga kerja sektor industri dan investasi PMA dan PMDN di sektor industri. Pemerintah dan pengusaha diharapkan dapat mendorong terus adanya perbaikan kondisi pekerja dan lingkungannya, sehingga tingkat upah dan produktivitas diharapkan tumbuh selaras dan dapat memperbaiki kondisi kesejahteraan pekerja di Pulau Jawa. Serta menetapkan regulasi-regulasi tentang cara dan persyaratan investasi yang mudah diterima oleh para investor, adanya jaminan stabiltas politik, keamanan dan penegakan hukum yang konsisten, menyediakan informasi yang akurat untuk para investor, mewujudkan mekanisme pelayanan atu pintu yang efektif untutk calon investor.DAFTAR PUSTAKAAbbas, Q. (2011). “Impact of Foreign Direct Investment on Gross Domestic Product.” Global Journal of Management and Business Research Volume 11(8), 35-39. Global Journals Inc. (USA).Arifin, Z. (2012). “Analisis Spasial Penyerapan Tenaga Kerja Industri Manufaktur Besar dan Sedang di Pulau Jawa.”Jurnal HumanityVol.7 No2, 111-116. Universitas Muhammadiyah Malang.Ariska, N., Hanim,A. (2016).”Dampak Investasi Sektor Industri Pengolahan Terhadap Perekonomian Jawa Timur (Pendekatan Analisis Input-Output). Artikel Ilmiah Mahasiswa. Universitas Jember.Arsyad, L. (2015). Ekonomi Industri. Universitas Terbuka: Banten.Basir, M. (2012). “Foreign Direct Investment in Java Island, Indonesia”. International Journal of Business Vol 1(1), 1-9. Universitas Sebelas Maret, Surakarta.Badan Pusat Statistik. (2012-2018). Keadaan Angkatan Kerja Indonesia: Badan Pusat Statistik.-----------------------. (2012-2018). DKI Jakarta  Dalam Angka. DKI Jakarta: Badan Pusat Statistik.----------------------. (2012-2018). Jawa Barat Barat Dalam Angka. Jawa Barat: Badan Pusat Statistik.----------------------. (2012-2018). Jawa Tengah Dalam Angka. Jawa Tengah: Badan Pusat Statistik.-----------------------. (2012-2018). D.I Yogyakarta Dalam Angka. D.I Yogyakarta: Badan Pusat Statistik.-----------------------. (2012-2018). Jawa Timur Dalam Angka. Jawa Timur: Badan Pusat Statistik.----------------------. (2012-2018). Benten Dalam Angka. Benten: Badan Pusat Statistik.Fadilah, N., Nuraini, I. (2017). “Pengaruh Industri, Tenaga Kerja Industri dan PDRB Sektor Industri Terhadap Disparitas Pendapatan Antar Wilayah Provinsi Jawa Timur.”Jurnal Ilmu Ekonomi 1(4), 441-452. Universitas Muhammadiyah Malang.Feriyanto, N. (2014). Ekonomi Sumber Daya Manusia. UPP STIM YKPN: D.I Yogyakarta.Gamot, A. (2012).”Dampak Tenaga Kerja Sektor Industri Terhadap Produk Dmestik Regional Bruto, Pajak, Investasi dan Upah di Kota Batam.”Jurnal Organisasi dan Manajemen, Vol 8(1), 13-21.Program Studi Agribisnis - Universitas Terbuka.Glassburner, B., Chandra, A.(1985). Teori dan Kebijaksanaan Ekonomi Makro. DKI Jakarta: LP3ESGuechHeang, L., Moolio, P. (2013). “The Relationship between Gross Domestic Product and Foreign Direct Investment: The Case of Cambodia.” KASBIT Business Journal Volume 6:87-99. University of Cambodia.Gujarati, D. (2004). Basic Econometrics, Fourth Edition. United States of America:McGraw-Hill.Gujarati, D. (2001). Ekonometrika Dasar. DKI Jakarta: Erlangga.Hasibuan, J.(2013). “Analisis Kontribusi Sektor Industri Terhadap PDRB Kota Medan.”Jurnal Ekonomi dan Studi Pembangunan, 2(1),53-61Irmawati, S (2015). “The Analysis on Leading industries in Central Java Province”. JEJAK Journal of Economics and Policy Vol 8 (2), 215-228. Semarang State University, Indonesia.Karlita,B.S dan Yusuf, E. (2013). “Pengaruh Investasi, Tenaga Kerja, Dan Ekspor Terhadap PDRB Sektor Industri Di Kota Semarang Tahun 1993-2010”. Diponegoro Journal Of Economics . Vol 2,No. 4.Kuncoro, M. (2001). Metode Kuantitatif: Teori dan Aplikasi Untuk Binsis dan Ekonomi. Yogyakarta: AMP YKPNKurniasih, E.P., Agustini, Y. (2016). “Pengaruh Investasi PMDN, PMA dan Penyerapan Tenaga Kerja Terhadap Pertumbuhan Ekonomi dan Jumlah Penduduk Miskin Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Barat”. Jurnal Ekonomi Bisnis dan Kewirausahaan Vol. 6(2), 97-119.Kurniasih, E.P. (2017). “Effect of economic growth on income inequality, labor absorption, and welfare”. Economic Journal of Emerging Markets Vol. 9 (2), 181-188.Kurniasih, E.P. (2016). “Produktivitas Tenaga Kerja dan Pertumbuhan Ekonomi di Provinsi Kalimantan Barat. SEMNAS FEKON.Lintang, A., Rahman, Y. (2015). “Faktor-faktor yang mempengaruhi PDRB Kabupaten/Kota Jawa Tengah Tahun 2018-2012”.Journal of Economics and Policy 8 (1), 88-99. Universitas Negeri Semarang.Mahyudi, A. (2014). Ekonomi Pembangunan & Analisis Data Empiris. Bogor: Ghalia Indonesia.Melyani, M., Maria, A. (2015). “Pengaruh Investasi dan Tenaga Kerja Terhadap PDRB Sektor Industri di Provinsi Jawa Barat”.Jurnal Media Ekonomi Vol. 23 No. 3. Universitas Trisakti,Menajang, H. (2014). “Pengaruh Investasi dan Tenaga Kerja Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Kota Manado”. Jurnal Ekonomi dan Studi Pembangunan Vol 13 (1), 1-16. Universitas Sam RatulangiPriyarsono, D., Siregar, H. (2017). “Kinerja Sektor Industri Manufaktur Provinsi Jawa Barat Berdasarkan Lokasi di Dalam dan di Luar Kawasan Industri.”Jurnal Manajemen Teknologi16(3), 241-257. Insitut Pertanian Bogor.Purwasih,H. (2017). “Pengaruh Pertumbuhan Sektor Industri Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja di Kabupaten Sidoarjo.”Jurnal Ekonomi Vol.5 No1.Universitas Negeri Surabaya.Rindayati, W., dkk. (2016). “Spatial Consentration and Factors that Affect the Competitiveness of Province Superior Industries in Indonesia”. Journal of Economics and Development Studies Vol. 4, No. 4, pp. 13-21. American Research Institute for Policy Development.Rosyidi, S. (2000). Pengantar Ilmu Ekonomi. DKI Jakarta: Erlangga.Salim, M. (2013). “Pengaruh Investasi dan Tenaga Kerja Terhadap PDRB Provinsi Papua”. Jurnal Manajemen dan Akuntansi (FJMA) Vol  1(1), 1-9. Universitas Yapis Papua, IndonesiaSarwono. (2016). “Analysis of Economic Growth Factors in West Pantura Areas of Central Java.” Journal of Economics and Policy Vol 9 (1), 145-158. Diponegoro University, IndonesiaSholihah, I.M., dkk. (2017). “Analisis Investasi Sektor Industri Manufaktur, Pengaruhnya Terhadap Pertumbuhan Ekonomi dan Penyerapan Tenaga Kerja di Indonesia”. Jurnal Paradigma Ekonomika Vol.12 (1), 11-22.Susilo,H.(2012).”Pengaruh Investasi dan Tenaga Kerja Terhadap Output Sektor Industri Kecil Analisis Panel Data.”Jurnal Studi Ekonomi Indonesia, Vol1-14. Universitas Sebelas Maret Jawa Tengah.Sulaksono, A.(2012). ”Pengaruh Investasi dan Tenaga Kerja Terhadap PDB Sektor Pertambangan di Indonesia.”Jurnal Ekonomi Bisnis Volume 20 No. 1,16-24. Universitas Gunadarma Jawa Barat.Sukirno, S. (2001). Pengantar Teori Mikro Ekonomi. Rajawali Pers. DKI Jakarta.Todaro, P., Smith, C. (2003). Pembangunan Ekonomi di Dunia Ketiga. DKI Jakarta: Erlangga.Wahyudi, T. (2010). “Regional Patterns of manufacturing Industries: a Study of manufacturing Industries in Java Region, Indonesia”. Journal of Development Volume XXXVII No. 1, 96-115. Faculty of Economics and Business, Brawijaya University, MalangZulfiatan,T.P. (2016). Pengaruh Investasi Dan Tenaga Kerja Terhadap Pertumbuhan Sub Sektor Industri Manufaktur Non Migas Di Daerah Istimewa Yogyakarta Periode 2004-2013. Jurnal Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam UIN Yogyakarta.