Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENCEGAHAN PENYAKIT DIABETES MELITUS DI KELURAHAN TAMARUNANG KEC SOMBAOPU KABUPATEN GOWA SULAWESI SELATAN Lismayana Hansur; Dara Ugi; Ami Febriza
SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 4, No 1 (2020): November
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (117.438 KB) | DOI: 10.31764/jpmb.v4i1.2432

Abstract

ABSTRAKDiabetes mellitus merupakan salah  satu penyakit tidak menular yang memiliki prevalensi yang semakin  meningkat di negara berkembang.  Rendahnya  pengetahuan  masyarakat  menjadi salah satu penyebab peningkatan tersebut, terutama didaerah pedesaan dan daerah pinggiran kota. Saat ini upaya penanggulangan penyakit diabetes mellitus belum menempati skala prioritas utama dalam pelayanan kesehatan, walaupun diketahui dampak negatif yang ditimbulkannnya cukup besar antara lain komplikasi kronik pada penyakit jantung , hipertensi,  sistem saraf, hati, mata, dan ginjal. Mengingat insidensi diabetes mellitus yang terus meningkat dan bahaya komplikasi yang ditimbulkan, maka perlu dilakukan penyuluhan pencegahan dan penanganan penyakit diabetes mellitus termasuk pemeriksaan kadar gula darah agar warga di kelurahan tamarunang kecamatan somba opu kabupaten gowa melakukan pencegahan sejak dini. Metode pengabdian yang telah dilaksanakan meliputi Penyuluhan pencegahan  dan terapi diabetes mellitus melalui metode presentasi dan pemeriksaan kadar gula darah menggunakan kit.Hasil kegiatan penyuluhan dan pemeriksaan darah inidapat member informasi dan pengetahuan mengenai pencegahan dan penanganan penyakit diabetes melalui pengaturan pola makan.  Selain itu Bagi masyarakat yang belum pernah melakukan pemeriksaan  kesehatan sebelumnya, pemeriksaan kesehatan tersebut dapat berfungsi  sebagai skrining kesehatan untuk mengetahui status kesehatannya saat ini  sehingga dapat diambil tindakan  lebih lanjut. Kegiatan penyuluhan berlangsung dengan lancar dan masyarakat mendengarkan dengan antusias, Dari 27 orang yang diperiksa kadar gula darahnya ditemukan 4 orang dengan kadar gula darah melebihi batas normal (< 200 mg/dl). Kata kunci: diabetes mellitus; kadar gula darah; penyuluhan; komplikasi kronik. ABSTRACTDiabetes mellitus, which is one of the non-communicable diseases, has an increasing prevalence in developing countries. Low community knowledge is a factor of this increase, especially in rural and suburban areas. Currently, diabetes mellitus prevention efforts have not been put as the priority in health services. However, it has been understood that the negative impacts are rather severe (e.g., chronic complications in heart disease, hypertension, nervous system, liver, eyes, and kidney). Given the incidence of diabetes mellitus and the danger of its complications, which are increasing, its prevention, including blood glucose examination, need to be socialized so that residents in sub-district Tamarunang, Somba Opu, Gowa can do it early. Some services which have been implemented include socialization of the diabetes mellitus prevention and therapy, through presentation and Test blood glucose with a blood glucose meter. This counseling and blood examination results can provide information and knowledge on how to prevent and manage diabetes through dietary regulation. Besides, this health examination may serve as a health screening for people who have never had a previous medical test to determine their current health status to take further action. The counseling activities went smoothly, and the community listened enthusiastically. Four out of the 27 people who checked their blood sugar levels exceeded normal limits (<200 mg/dl). Keywords: diabetes mellitus; blood sugar level; counseling; chronic complication.