Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kemampuan menulis siswa SMKS Kesehatan Kendari masih tergolong rendah dan belum mencapai tingkat ketuntasan belajar yang ditentukan yaitu 85% untuk kriteria ketuntasan minimal (KKM) klasikal. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah penerapan model inkuiridapat meningkatkan keterampilan menulis paragraf deskriptif siswa kelas X-1 SMKS Kesehatan Kendari?. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan menulis paragraf deskriptif dengan menarapkan metode inkuiri pada siswa kelas X-1 SMKS Kesehatan Kendari. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus yang terdiri dari empat kali pertemuan, melalui tahap-tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, evaluasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah guru dan siswa kelas X-1 SMKS Kesehatan Kendari dengan jumlah siswa sebanyak 22 orang yang terdiri atas 16 perempauan dan 6 laki-laki. Dari hasil observasi, evaluasi, dan refleksi pada setiap siklus menunjukkan keterampilan menulis siswa meningkat melalui penggunaan metode inkuiri. Hal ini dapat dilihat dari siklus I diperoleh penguasaan siswa secara klasikal terhadap materi pelajaran sebesar 40,91% atau 9 siswa yang mendapat nilai ≥ 65, dari hasil evaluasi tindakan siklus II diperoleh penguasaan siswa secara klasikal sebesar 86,36% atau 19 siswa yang memperoleh nilai ≥ 65. Peningkatan keterampilan menulis paragraf deskriptif dipengaruhi oleh meningkatkatnya aktivitas mengajar guru maupun aktivitas belajar siswa disetiap siklus. Dari hasil penelitian tersebut maka disimpulkan bahwa penggunaan metode inkuiri dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas X-1 SMKS Kesehatan Kendari pada materi menulis paragraf deskriptif.Kata Kunci : menulis, paragraf deskripsi, dan metode inkuiri