Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Arsitektur TERRACOTTA

Strategi Revitalisasi Taman Gajah Mada Kota Batam dengan Pendekatan Arsitektur Perilaku Aguspriyanti, Carissa Dinar; Zertson, Zertson; Husnul, Khayril; Sudirman, M Reza; Alifia, Nabila Dea; Suwarlan, Stivani Ayuning
Jurnal Arsitektur TERRACOTTA Vol 5, No 2
Publisher : Itenas, Institut Teknologi Nasional Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26760/terracotta.v5i2.11407

Abstract

Penurunan kualitas ruang menjadi salah satu faktor menurunnya minat masyarakat dalam mengunjungi taman kota, di samping adanya kecenderungan perilaku-perilaku negatif pengunjung yang mempengaruhi keamanan dan kenyamanan di taman tersebut. Minimnya akses terhadap ruang terbuka hijau yang berkualitas di perkotaan beresiko mempengaruhi kesehatan fisik dan mental masyarakatnya. Oleh karena itu, studi deskriptif kualitatif ini mengeksplorasi strategi revitalitasi salah satu ruang terbuka hijau publik di Kota Batam, yaitu Taman Gajah Mada, dengan pendekatan arsitektur perilaku. Data-data dikumpulkan melalui studi literatur, observasi lapangan terkait kondisi lingkungan dan perilaku terbuka pengunjung yang ditekankan pada pola aktivitas, serta wawancara untuk mengetahui perilaku tertutup atau persepsi pengunjung. Hasil analisis perilaku menunjukan respon positif dan negatif yang kemudian menjadi dasar pertimbangan dalam merumuskan strategi revitalisasi. Adapun strategi tersebut disusun berdasarkan lima aspek lingkungan yang dapat mempengaruhi perilaku manusia, yaitu ruang; ukuran dan bentuk; perabot dan penataannya; warna; suara, temperatur, dan pencahayaan. Studi ini juga menemukan bahwa salah satu faktor penting dan masih berkaitan dengan aspek ruang adalah ketersediaan kegiatan rutin komunal masyarakat di taman sebagai media promosi taman dan sekaligus melibatkan masyarakat untuk merawat taman tersebut secara tidak langsung. Keterlibatan masyarakat dapat menciptakan ikatan emosional dengan taman dan mendorong partisipasi aktif dalam menjaga dan memanfaatkan ruang tersebut.
Between Architecture, Story, and Place Identity: A Narrative Approach for Creative Placemaking in Museum Design Aguspriyanti, Carissa Dinar; Benny, Benny; Christine, Venita; Fernando, Delvin; Tan, Angelina
Jurnal Arsitektur TERRACOTTA Vol 5, No 1
Publisher : Itenas, Institut Teknologi Nasional Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26760/terracotta.v5i1.9183

Abstract

Museum architecture is required to tell a story more than just the physical building to be able to convey the knowledge and messages it carries. When architecture can be enjoyed physically and psychologically, architecture can be more memorable, easier to understand and appreciated by its users. How people value a place can be influenced by a narrative that gives character or identity to that place. Therefore, stories play a crucial role in making a place and shaping its identity. Placemaking concept has several types of approaches to transform spaces and enhance their significance. In particular, this study explored how to use narratives for creative placemaking in museum design, using a qualitative descriptive method that refers to the design process. Using narratives in architectural design has been well-known as storytelling architecture involving two techniques that are ‘storytelling as a metaphor’ and ‘storytelling through sequencing’. The results indicated that these techniques play a part in creative placemaking application which has three design principles, particularly in museum design. By incorporating storytelling techniques, architects and designers can create spaces that evoke emotions, foster connections, and enhance the overall experience of a place.