Dalam pelaksanaan pembiayaan Murabahah terhadap nasabah, Bank Syariah Mandiri masih menemukan beberapa permasalahan yang mengakibatkan belum maksimalnya keuntungan atau laba yang diperoleh bank dari hasil investasi berupa pembiayaan murabahah tersebut. Adapun permasalahan itu di antaranya; pembiayaan Murabahah masih belum meningkatkan Return On  Asset  (ROA) pada Bank Syariah Mandiri dengan maksimal, masih terdapat pembayaran Murabahah yang belum lancar, ketentuan prosedur pemberian pembiayaan Murabahah terhadap nasabah yang dilakukan oleh Bank Syariah Mandiri masih sangat komplek dan sulit, sehingga masyarakat belum maksimal menikmati pembiayaan Murabahah tersebut dan adanya porsi pembiayaan Murabahah yang besar pada perbankan syariah memunculkan anggapan bahwa perbankan syariah sama  dengan  bank konvensional.Perumusan yang diambil dalam penelitian ini adalah 1)Bagaimana piutang Murabahah di Bank Syariah Mandiri, 2)Bagaimana Return On Asets  (ROA) di Bank Syariah Mandiri, 3) Apakah piutang Murabahah berpengaruh terhadap Return On Asets (ROA) di Bank Syariah Mandiri. Sedangkan tujuan penelitian 1)Untuk mengetahui data tentang piutang Murabahah di Bank Syariah Mandiri. 2)Untuk mengetahui data tentang Return On Asets  (ROA) di Bank Syariah Mandiri. 3)Untuk mengetahui data tentang pengaruh piutang Murabahah terhadap Return On Asets (ROA) di Bank Syariah Mandiri.Dalam penelitian ini menggunakan uji regresi dan korelasional, yaitu merupakan studi yang mempelajari pengaruh atau hubungan dua variabel atau lebih, yaitu sejauhmana variasi dalam satu variabel berpengaruh atau berhubungan dalam variabel lain. Sedangkan untuk menguji regresi dan korelasi penulis menggunakan program Statistical Package For Social Science (SPSS.19.0).Hasil dari penelitian ini berdasarkan hasil perhitungan uji statistik, dapat dikemukakan bahwa variabel Murabahah (X) diperoleh skor rata-rata (M) sebesar 2055512,17, median (Me) sebesar 2052804,00, modus (Mo) sebesar 274997 dan Standar Deviasi (SD) sebesar 1159484,006. Skor Standar Deviasi (SD) sebesar 1159484,006, artinya menunjukkan tingkat penyimpangan skor variabel Murabahah (X) dari nilai rata-rata, berdasarkan hasil perhitungan uji statistik, dapat diketahui bahwa Return On Assets (ROA) (Y), diperoleh skor rata-rata (M) sebesar 0,002333, median (Me) sebesar 0,002500, modus (Mo) sebesar 0,0003 dan Standar Deviasi (SD) sebesar 0,0012579. Skor Standar Deviasi sebesar 0,0012579, artinya menunjukkan tingkat penyimpangan skor Return On Assets (ROA) (Y), dari nilai rata-rata dan berdasarkan hasil perhitungan statistik bahwa terdapat pengaruh tidak signifikan Murabahah terhadap Return On Asets  (ROA) pada Bank Syariah Mandiri, yang ditunjukan dengan nilai sig. Murabahah sebesar 0,065 > α = 0,05. Sedangkan nilai thitung  = 2,100 > nilai ttabel = 1,833, maka H1 diterima dan Ho ditolak. Nilai t positif menunjukkan bahwa Murabahah mempunyai pengaruh yang searah dengan Return On Assets (ROA). Jadi dapat disimpulkan Mudharabah berpengaruh terhadap Return On Assets (ROA) walaupun tidak signifikan.