Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Strategi Keamanan Siber Korea Selatan Dinanda Diadeska Diara
Jurnal Indonesia Sosial Sains Vol. 1 No. 04 (2020): Jurnal Indonesia Sosial Sains
Publisher : CV. Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (507.82 KB) | DOI: 10.59141/jiss.v1i04.44

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami dan menganalisa strategi keamanan siber Korea Selatan agar dapat diketahui tingkat keamanan dan peran tiap aspek strategi keamanan siber pada Korea Selatan selain itu juga bertujuan agar dapat dijadikan referensi oleh suatu negara untuk membangun maupun memperkuat strategi keamanan siber negaranya sehingga mencegah penyalahgunaan informasi maupun data tiap warga negara maupun data penting negara yang ada di dunia siber. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan menganalisa penerapan konsep teori kedaulatan beserta aspek-aspeknya dan metode kuantitatif dengan memberikan hasil analisa data pola strategi dan realasi data keamanan siber Korea Selatan menggunakan aplikasi MAXQDA 2020, dan GEPHI 0.9.2. Hasil analisis kuantitatif penulis terhadap dokumen South Korea’s Cybersecurity Strategy dapat disimpulkan bahwa konteks strategi keamanan siber korea sealtan memiliki kecenderungan arah pada pengaturan negara terhadap aspek national cybersecurity, cybersecurity awarness, cyberspace threats, international rules, laws and regulation, cyber crisis nation-wide, cyber crime, serta cyber infrastructure dan bersifat terbuka.
Ruang Siber Dan Diplomasi Digital: Penerapan Analisis Jejaring Sosial Dalam Mengetahui Kekuatan Diplomasi Digital Indonesia Di Kawasan Amerika Selatan Dinanda Diadeska Diara
Jurnal Indonesia Sosial Sains Vol. 1 No. 05 (2020): Jurnal Indonesia Sosial Sains
Publisher : CV. Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1646.793 KB) | DOI: 10.59141/jiss.v1i05.72

Abstract

Di era kontemporer ini diplomasi tidak hanya dilakukan antar negara saja, tapi juga melibatkan publik sebagai tujuan maupun peserta aktif dalam diplomasi. Proses diplomasi yang melibatkan aktor aktif negara maupun non negara dalam memberikan pemahaman dan membentuk persepsi masyarakat domestik maupun internasional tentang identitas, nilai-nilai ataupun kebijakan negara, disebut diplomasi publik. Dalam melakukan diplomasi publik, tiap aktor harus mengikuti perkembangan zaman termasuk menggunakan inovasi berbasis teknologi digital. Penggunaan teknologi digital untuk mencapai tujuan diplomasi publik inilah yang dinamakan sebagai diplomasi digital. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa kekuatan diplomasi digital yang terjalin antara Indonesia dengan negara-negara di kawasan Amerika Selatan dengan menggunakan metode Social Network Analysis dan pendekatan kuantitatif dimana tools yang digunakan adalah Gephi 0.9.2 dan pengolahan data melalui microsoft excel 2016.