Muiz, Ahmad Habibul
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pola Koordinasi Kepengurusan Masjid Raya Ulul Albab Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya Muiz, Ahmad Habibul; Lubis, Abdul Rojak
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah Vol 4 No 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Sekolah Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam (STIDKI) Ar Rahmah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52833/masjiduna.v4i2.80

Abstract

Koordinasi yang baik dalam sebuah kepengurusan masjid menjadi salah satu kata kunci terwujudnya efektivitas dan produktivitas pengelolaan masjid. Sebaliknya hambatan dalam koordinasi, akan berdampak pada terhambatnya pelaksanaan program dan kegiatan masjid. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan pola koordinasi kepengurusan di Masjid Raya Ulul Albab Universitas Negeri Islam Sunan Ampel (UINSA) Surabaya. Pendekatan diskriptif kualitatif digunakan pada penelitian ini. Pengumpulan data dilakukan melalui pola observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini menerapkan teori tiga prinsip dalam koordinasi. Dari proses penelitian ini dihasilkan tiga hal, pertama bentuk struktur kepengurusan, kedua gambaran umum kegiatan, dan ketiga pola koordinasi kepengurusan di Masjid Raya Ulul Albab UINSA Surabaya. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai pertimbangan bagi segenap pengurus Masjid Raya Ulul Albab UINSA Surabaya untuk mempertahankan serta meningkatkan pola koordinasi dan kolaborasinya dengan koordinator ma’had dan koordinator akademik, sehingga fungsi dan program kegiatan masjid akan menjadi lebih baik.
Strategi Marketing Program Kajian Pada Masjid Anak Muda Wibowo, Hari Santoso; Muiz, Ahmad Habibul; Yudoyono, Nizar Ndaru
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah Vol 5 No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Sekolah Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam (STIDKI) Ar Rahmah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52833/masjiduna.v5i2.106

Abstract

Masjid Muslim United merupakan Masjid yang terletak di Sleman, Yogyakarta. Masjid ini memiliki banyak program yang diminati dan diikuti oleh anak muda, salah satu programnya yakni program Satnight (Saturday Night). Hal ini tidak terlepas dari upaya Masjid Muslim United dalam memasarkan programnya dengan baik. Artikel ini bertujuan untuk menjawab atau mendeskripsikan bagaimana penerapan strategi pemasaran program kajian Satnight (Saturday Night) Masjid Muslim United. Artikel ini  memfokuskan  pada penerapan strategi pemasaran program Kajian Satnight (Saturday Night) Masjid Muslim United. Metode yang digunakan dalam artikel ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif untuk mendapatkan data-data yang berhubungan dengan penerapan strategi pemasaran program kajian Satnight. Dalam teknik pengumpulan data penulis melakukan wawancara dan observasi. Hasil dalam artikel ini, langkah awal pemasaran memahami lingkungan internal dan eksternal masjid, kedua merancang strategi dengan hasil segmentasi program Satnight berdasarkan pada usia dan wilayah Jogjakarta, dengan target jamaah anak muda offline wilayah jogja dan jamaah online, positioning pada program Satnight ini adalah program kajian yang dikhususkan untuk anak muda yang tidak dimiliki oleh masjid lain, ketiga membangun program pemasaran melalui strategi bauran pemasaran, keempat membangun hubungan melalui sharing dan hearing, kelima membangun nilai jamaah dengan nilai lebih pada program berupa administrasi gratis, fasilitas gratis pada program Satnight.
Inovasi dan Penerapan Strategi Dalam Meningkatkan Efektivitas Program Tabungan Kurban Berbasis Masjid Muiz, Ahmad Habibul; Nashirudin, Muhammad; Wibowo, Hari Santoso
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah Vol 5 No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Sekolah Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam (STIDKI) Ar Rahmah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52833/masjiduna.v5i2.128

Abstract

Kurban adalah salah satu diantara sekian banyak ibadah di dalam agama Islam yang selain berbasis spiritual, juga berbasis sosial. Untuk memberikan fasilitas dan kemudahan dalam ibadah kurban bagi masyarakat, Masjid Darussalam Kedungrejo merumuskan sebuah program, yaitu PTQ (Program Tabungan Qurban). Artikel ini untuk mendekripsikan proses pengelolaaan program tabungan kurban di masjid Darussalam Kedungrejo khususnya pada bagian efektivitas penagihan. PTQ (Program Tabungan Qurban) Masjid Darussalam memiliki program yang berangsur, sehingga untuk menghindari agar program tidak terbengkalai, kelalaian peserta dalam partisipasinya dan kelalaian panitia disebabkan program yang dirilis masih jauh dari waktu Hari Raya Kurban dan juga sebagai ajang promosi bagi Masjid Darussalam, maka dibutuhkan strategi dalam meningkatkan efektivitas program tersebut. Pada artikel ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan penelitian tindakan (action research). Hasil dari artikel ini menunjukkan bahwa strategi yang telah diterapkan efektif dalam PTQ Darussalam karena telah memenuhi kriteria keberhasilan tindakan, yaitu minimal 80% dari peserta telah menyetorkan tabungannya. Namun, jika dilihat dari segi jumlah pendaftar yang masih kurang dari target, maka disimpulkan bahwa program PTQ Darussalam tidak efektif jika dirilis terlalu jauh sebelum hari raya kurban, namun program tetap harus dipertahankan agar tetap bisa memberi fasilitas kepada jamaah yang ingin membayarkan tabungannya secara bertahap, hal tersebut untuk keefektifan biaya, waktu dan SDM.
PROGRAM RESIK-RESIK MASJID DALAM MEMBANGUN MODAL SOSIAL (STUDI KASUS MASJID JOGOKARIYAN YOGYAKARTA) Musyanto, Moch Herma; Muiz, Ahmad Habibul; Saputra, Rudia
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah Vol 6 No 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Sekolah Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam (STIDKI) Ar Rahmah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52833/masjiduna.v6i1.141

Abstract

Ketika Rasulullah sholallahu ‘alaihi wasallam hijrah ke Madinah, langkah awal yang dilakukan adalah membangun masjid yang dijadikan sebagai tumpuan utama umat islam kala itu. Masjid yang menjadi pusat kebangkitan umat yang harus dijaga kebersihan dan kesuciannya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan program resik-resik masjid dalam membangun modal sosial. Peneliti membatasi penelitian ini pada modal sosial dengan menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Dalam hal ini peneliti memperoleh data dengan wawancara serta dokumentasi. Adapun hasil penelitian bahwa Masjid Jogokariyan melalui program resik-resik masjid mampu membangun modal sosial untuk menjaga hubungan jangka panjang baik dengan komunitas resik-resik masjid, kelompok masyarakat maupun dengan takmir masjid mitra atau masjid yang menjadi objek program resik-resik masjid tersebut, dengan menerapkan dimensi struktural, dimensi resional dan dimensi kognitif yang dapat memberikan peluang, motivasi, kompetensi, manfaat dan value. Kata kunci : program kebersihan masjid, modal sosial, hubungan jangka panjang