Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS PEMAKAIAN SPARE PART BUS TRANSJAKARTA DENGAN METODE DIAGRAM PARETO Purnama Nugraha, Antony; Nofirman
JTTM : Jurnal Terapan Teknik Mesin Vol 2 No 1 (2021): JTTM: Jurnal Terapan Teknik Mesin
Publisher : Teknik Mesin - Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37373/jttm.v2i1.80

Abstract

Transjakarta merupakan transportasi Bus Rapid Transit, Transjakarta dibuat sebagai transportasi massal pendukung warga ibu kota yg sangat padat, dalam pengoperasiaan memerlukan Perawatan, Bus transjakarta salah satu yang siap untuk melayani warga jakarta, pada bus perlu dilakukannya perawatan salah satu pada spare part, maka diperlukannya penggantian komponen–komponen spare part tersebut, maka perlu dilakukannya analisis biaya pemakaian spare part bus automatic transmission selama kurung waktu satu tahun, serta mengelompokan penggunaan spare parts yang penggunaannya sering dipergunakan. Adapun metode yang dalam penelitian ini menggunakan diagram pareto. Dari hasil penelitian yang dilakukan bahwa penggunaan biaya spare part yang termasuk dalam ranking tertinggi adalah Engine Oil dengan biaya Rp 247.737.600., Transynd oil dengan biaya Rp 172.845.000
DIAGNOSIS KEGAGALAN GANDA PADA CHILLER SISTEM PENDINGIN AIR Noval, Rahmat; Nofirman
JTTM : Jurnal Terapan Teknik Mesin Vol 2 No 1 (2021): JTTM: Jurnal Terapan Teknik Mesin
Publisher : Teknik Mesin - Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37373/jttm.v2i1.83

Abstract

Kegagalan pada chiller sistem pendingin air sering terjadi, sehingga perlu dilakukan analisis untuk menentukan akar penyebab kerusakan yang terjadi. Tujuan dari analisis ini untuk menentukan akar penyebab. Dan metode dalam penelitian yang dilakukan menggunakan analisis regrensi. Dari hasil dan pembahasan dalam penelitian diperlukan pekerjaan perawatan untuk membersihkan dimana kondensor dan evaporator serta pemantauan kebocoran refrigeran secara berkala membutuhkan perawatan. Kapasitas sentrifugal Ketika air dingin keluar dari pendingin 44 °F (6,7°C) dan air dingin keluar dari kondensor 95°F (35°C), kisaran chiller eksisting adalah 80-2400 TR. Sistem membandingkan setiap jenis (TCO-TCI), (TEI-TEO) sub TRC Kw / Ton dan COP dan kegagalan yang teridentifikasi melalui perhitungan regresi 1 variabel pada parameter dapat mendiagnosa kegagalan dengan tepat