Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERNIKAHAN PADA KANTOR URUSAN AGAMA KEC.TELANAIPURA Helmina, Helmina; Jeffri, Muhammad; Septian Nugroho, Dwi
JOURNAL V-TECH (VISION TECHNOLOGY) Vol 3 No 2 (2020): JOURNAL V-TECH (VISION TECHNOLOGY)
Publisher : LPPM Universitasdiwangsa Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pernikahan merupakan upacara pengikatan janji nikah yang dirayakan atau dilaksanakan oleh dua orang dengan maksud meresmikan ikatan perkawinan baik secara agama maupun secara hukum negara. Pengesahan secara hukum suatu pernikahan biasanya terjadi pada saat dokumen tertulis yang mencatatkan pernikahan ditanda-tangani di Kantor Urusan Agama (KUA). Sebelum seseorang resmi menikah ada banyak hal yang perlu dipersiapkan, mulai dari faktor teknis seperti biaya, lokasi, hingga faktor non teknis seperti kesiapan mental calon pengantin, usia yang sudah mencukupi, dan lain-lain. Tidak hanya itu, sebagai warga negara indonesia yang baik calon pengantin harus mempersiapkan juga kelengkapan administrasi sebelum pernikahan, agar pernikahan yang dilangsungkan tercatat oleh negara dan tidak menimbulkan masalah kedepannya. ada beberapa hal yang sering menjadi masalah dalam pengurusan administrasi pernikahan, yaitu ketidaktahuan calon pengantin terhadap tahapan pengurusan administrasi pernikahan, prosedur pengurusan yang terkesan berbelit, dan juga tidak diperjelasnya standar biaya yang diperlukan untuk pengurusan administrasi pernikahan tersebut. Analisis sistem informasi pernikahan ini dibuat untuk mengatasi masalah-masalah tersebut. Di dalam Analisis Sistem disertakan informasi tahapan administrasi pernikahan, dan layanan administrasi untuk pengurusan berkas yang akan dibawa ke kantor desa masing-masing, hal ini bertujuan agar calon pengantin dapat mengetahui berkas yang harus dibawa dan tidak bolak-balik saat akan mengurus berkas berkas tersebut.
PENYULUHAN PENGELOLAAN AIR BERSIH KEPADA MASYARAKAT DESA SIMPANG WARGA LUAR RT 02 SECARA DARING MENGGUNAKAN MEDIA WHATSAPP GROUP Husaini, Husaini; Waskito, Agung; Antoni, Angga; Helmina, Helmina; Aziza, Vinny
SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 4, No 3 (2021): Agustus
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v4i3.4788

Abstract

ABSTRAKAir merupakan salah satu kebutuhan pokok yang sangat dibutuhkan manusia dalam kehidupan sehari-hari. Air merupakan permasalahan global yang terjadi di hampir seluruh lapisan masyarakat, termasuk di komunitas RT.02 Desa Simpang Warga Luar Kecamatan Aluh-Aluh Kabupaten Banjar dimana pengetahuan dan kemauan masyarakat masih rendah serta perilaku masyarakat yang keliru dalam mengelola air bersih. Masyarakat kurang memiliki pengetahuan mengenai pengelolaan air bersih, banyak masyarakat mengunsumsi air mentah dan menganggap tidak akan terjadi masalah pada kesehatannya jika mengonsumsi air mentah dikarenakan dampak tidak terjadi secara langsung pada kesehatan. Upaya yang dapat dilakukan untuk menanganai permasalahan tersebut adalah dengan memberikan edukasi melalui poster, booklet dan video pada masyarakat mengenai pengelolaan air bersih. Tujuan dari kegiatan tersebut adalah untuk menyebarluaskan informasi mengenai tata cara pengelolaan air bersih yang tepat, penyimpanan air dengan benar, dan kandungan e-coli atau bahan berbahaya lain yang memberikan dampak negatif bagi tubuh yang nantinya akan dirampungkan dalam sebuah informasi berupa poster, booklet dan juga video menggunakan media Whatsapp Group, sehingga diharapkan terjadinya peningkatan pengetahuan serta perubahan sikap dan perilaku masyarakat dalam pengelolaan air. Peningkatan pengetahuan akan diukur secara kuantitatif dengan membandingkan sebelum dan setelah mendapatkan intervensi dengan menggunakan uji wilcoxon. Berdasarkan hasil pelaksanaan intervensi pada 15 responden diketahui bahwa peningkatan pengetahuan sebanyak 8.98%. Hasil uji mendapaktan nilai p 0,014 yang dapat diinterpretasikan terdapat perbedaan yang signifikan antara sikap responden pada saat pre-test maupun post-test mengenai pengelolaan air. Hasil ini diharapkan dapat memberikan persepsi yang baru bagi masyarakat agar dapat menerapkan pengelolaan air sesuai dengan syarat penggunaan air bersih. Kata kunci: edukasi; pengelolaan air; menyebarluaskan informasi. ABSTRACTWater is one of the basic needs that humans need in everyday life. Water is a global problem that occurs in almost all levels of society, including in the community of RT.02 Simpang Warga Luar Village, Aluh-Aluh District, Banjar Regency where knowledge and willingness of the community are still low and people's behavior is wrong in managing clean water. The community lacks knowledge about clean water management, many people consume raw water and assume that there will be no problems with their health if they consume raw water because the impact does not occur directly on health. Efforts that can be made to deal with these problems are to provide education through posters, booklets and videos to the community regarding clean water management. The purpose of this activity is to disseminate information regarding proper clean water management procedures, proper water storage, and the content of e-coli or other hazardous materials that have a negative impact on the body which will later be completed in an information in the form of posters, booklets and also videos using Whatsapp Group media, so it is hoped that there will be an increase in knowledge and changes in people's attitudes and behavior in water management. The increase in knowledge will be measured quantitatively by comparing before and after getting an intervention using the Wilcoxon test. Based on the results of the intervention on 15 respondents, it is known that the increase in knowledge is 8.98%. The test results obtained a p value of 0.014 which can be interpreted as a significant difference between the attitudes of respondents at the pre-test and post-test regarding water management. These results are expected to provide a new perception for the community so that they can implement water management in accordance with the requirements for using clean water. Keywords: education; water management; disseminating information.