Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : PARTICIPATORY

Pendampingan Anak Jalanan di Shelter Loka Bina Karya Asih Dewata Kholiq, Abdul; Shofiyah
PARTISIPATORY Vol 3 No 1 (2024): PARTICIPATORY: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM IAI TABAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58518/paritcipatory.v3i1.2509

Abstract

Fenomena anak jalanan ini merupakan persoalan yang sangat komplek, terutama pada saat ini permasalahan ini sudah melanda anak-anak dibawa umur. Sebenarnya menjadi anak jalanan bukanlah pilihahan hidup yang diinginkan oleh siapapun. melainkan keterpaksaan yang harus mereka terima karena adanya sebab tertentu. Anak jalanan bagaimanapun telah menjadi fenomena yang menuntut perhatian kita semua. Secara psikologis mereka adalah anak-anak yang pada taraf tertentu belum mempunyai bentukan mental emosional yang kokoh, sementara pada saat yang sama mereka harus bergelut dengan dunia jalanan yang keras dan cenderung berpengaruh negatif bagi perkembangan dan pembentukan kepribadiannya. Aspek psikologis ini berdampak kuat pada aspek sosial. Di mana labilitas emosi dan mental mereka yang ditunjang dengan penampilan yang kumuh, melahirkan pencitraan negatif oleh sebagian besar masyarakat terhadap anak jalanan yang diidentikan dengan pembuat onar, anak-anak kumuh, suka mencuri, simbul kemelaratan dan sampah masyarakat yang harus diasingkan. Pada taraf tertentu stigma masyarakat yang seperti ini justru akan memicu perasaan alienatif mereka yang pada gilirannya akan melahirkan kepribadian introvet, cenderung sukar mengendalikan diri dan asosial. Padahal tak dapat dipungkiri bahwa mereka adalah generasi penerus bangsa untuk masa mendatang. Adapun strategi pendampingan dilakukan dengan tahap persiapan, tahap assessment, tahap perencanaan dan tahap formulasi rencana aksi serta tahap pelaksanaan. Hasil dari pendampingan adalah adanya perubahan perilaku moral dan pola pikir anak-anak untuk kemudian mau kembali pada keluarganya untuk mendapatkan kasih saying dan bimbingan dari orang tuanya dan kembali ke sekolahnya dan bagi anak jalanan yang berprofesi sebagai pengemis dikembalikan ke orang tuanya dan memberikan pengertian kepada orang tuanya agar tidak lagi mempekerjakan anaknya sebagai pengemis.