This Author published in this journals
All Journal Menara Ilmu
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

DAMPAK PUPUK ORGANIK DAN ANORGANIK TERHADAP PERUBAHAN SIFAT KIMIA TANAH DAN PRODUKSI TANAMAN PADI (Oriza sativa L.) Murnita, Murnita; Taher, Yonni Arita
Menara Ilmu Vol 15, No 2 (2021): VOL. XV NO. 2 JANUARI 2021
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v15i2.2314

Abstract

Penggunaan pupuk organik pada tanaman bukan untuk menggantikan pupuk anorganik, tetapi sebagai komplemen untuk meningkatkan produktivitas tanah dan tanaman secara berkelanjutan. Oleh sebab itu, sebaiknya digunakan kombinasi antara pupuk organik dengan anorganik dalam budidaya tanaman padi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan sifat kimia tanah akibat pemberian pupuk organik dan anorganik, serta kombinasi pupuk organik dan anorganik yang terbaik untuk produksi padi. Penelitian dilakukan di lahan sawah petani di Jorong Dalam Nagari, Nagari Kampung Hilalang, Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 5 perlakuan dan 3 ulangan (15 satuan percobaan) pada lahan 2 m x 3 m. Perlakuan pupuk anorganik (NPK) dan pupuk organik (pupuk kandang sapi) yaitu: P0 = 0% pupuk organik + 100% NPK; P1 = 25% pupuk organik + 75% NPK; P2 = 50% pupuk organik + 50% NPK; P3 = 75% pupuk organik + 25% NPK; dan P4 = 100% pupuk organik + 0% NPK. Takaran pupuk organik 5 ton/ha. Rekomendasi NPK yaitu: 200 kg/ha Urea + 200 kg/ha NPK Phonska. Analisis tanah setelah perlakuan yaitu: pH, C-organik, N, P, K, Ca, Mg dan Na. Parameter tanaman yang diamati adalah jumlah anakan maksimum, jumlah anakan produktif, bobot 1.000 butir gabah dan produksi padi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi pupuk organik + anorganik memberikan peningkatan terhadap sifat kimia tanah: pH 0,02; C-organik 3,33%; N-total 0,21%; P-tersedia 86.56 ppm; K-dd 0,4 cmol/kg, Ca 0,21 cmol/kg, Mg 0,14 cmol/kg dan Na 0,12 cmol/kg. Pemberian 25% NPK + 75% pupuk organik merupakan rekomendasi terbaik untuk mencapai produksi padi 8,05 ton/ha.