Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENDIDIKAN KARAKTER PEDULI LINGKUNGAN MELALUI PROGRAM GREEN AND CLEAN SCHOOL DI SMK YPE SAWUNGGALIH KUTOARJO Thama, Rachma Kusuma
Spektrum Analisis Kebijakan Pendidikan Vol 6, No 7 (2017): spektrum analisis kebijakan pendidikan
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/sakp.v6i7.10291

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi kebijakan pendidikan karakterpeduli lingkungan melalui Program Green and Clean School, faktor penghambat serta solusinya, danfaktor pendukungnya di SMK YPE Sawunggalih Kutoarjo.Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalahwarga SMK tersebut. Objek dalam penelitian ini adalah implementasi kebijakan pendidikan karakterpeduli lingkungan melalui Program Green and Clean School. Setting dalam penelitian ini adalah SMKYPE Sawunggalih Kutoarjo. Pengumpulan data dilaksanakan melalui observasi, wawancara dandokumentasi. Teknik analisis data meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, sertapenarikan kesimpulan. Untuk uji keabsahan data menggunakan metode triangulasi data sumber danteknik.Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi kebijakan dilihat dari 4 aspek: a)komunikasi yang jelas dan konsisten; b) sumberdaya terdiri dari berbagai fasilitas (taman, tempatsampah, alat kebersihan, bank sampah, green house, kamar mandi); c) disposisi (kesediaan) wargasekolah yang baik; d) struktur birokrasinya yaitu: Kepala sekolah sebagai penanggung jawab, WMMsebagai koordinator program, dibantu warga sekolah lain, SOP yaitu jumat bersih dilaksanakansebulan dua kali, berbagai perlombaan yang terkait dengan lingkungan, pemisahan sampah menjadi 3bagian, bank sampah, piket kelas dilaksanakan 2 kali sehari. Strategi yang efektif dalam implementasikebijakan yaitu: a) Program pengembangan diri seperti kegiatan rutin berupa jumat bersih, piket kelas,pemberian nasihat dan keteladanan secara spontan, pengkondisian siswa agar peduli lingkunganterbentuk pada siswa; b) Budaya sekolah, seperti budaya menjaga kebersihan lingkungan (jumatbersih, piket kelas), budaya pemisahan sampah, dan budaya hemat energi. Faktor penghambatnyayaitu ada warga sekolah yang kurang peduli terhadap lingkungan, sampah yang dibuang tidak padatempatnya, belum ada pengelolaan limbah, sarana prasarana yang kurang lengkap, dan kendala yangmuncul saat hujan seperti kamar mandi yang kotor dan lapangan sering banjir. Solusinya denganmemberikan pengarahan, nasihat dan teguran setiap ada kesempatan, peningkatan sarana prasarana,pengoptimalan tempat sampah, merintis bank sampah dan bekerja sama dengan DPU, serta pemberianbiopori pada beberapa area. Faktor pendukungnya yaitu adanya kesadaran, kepedulian, dan komitmensebagian besar warga sekolah, fasilitas yang lengkap, kepala sekolah yang rajin memonitoring danmengevaluasi lingkungan sekolah.Kata kunci: implementasi kebijakan pendidikan karakter peduli lingkungan, program Green and Clean School di SMK YPE Sawunggalih KutoarjoÂ