Robiatul Adawiyah
Universitas Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KANDIDIASIS VULVOVAGINALIS PADA PASIEN SLE Risya mawahdah; Pangisti Dwi Ananingsih; Sri Wahdini; Robiatul Adawiyah; Alfa Putri Meutia
Indonesian Journal for Health Sciences Vol 6, No 2 (2022): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24269/ijhs.v6i2.4934

Abstract

Pendahuluan: Kandidiasis vulvovaginalis merupakan peradangan di daerah vagina dan melibatkan vulva yang disebabkan oleh infeksi jamur Candida. Sekitar 75% wanita, setidaknya memiliki satu episode kandidiasis vulvovaginalis ketika usia reproduktif dan setengahnya memiliki dua atau lebih episode. Faktor risiko terjadinya kandidiasis vulvovaginalis, yaitu kehamilan, penggunaan kontrasepsi, terapi estrogen, diabetes mellitus, penggunaan imunosupresi, dan antibiotik sistemik.  Laporan Kasus: Dilaporkan kasus seorang perempuan, usia 33 tahun dengan keluhan keputihan sejak 2 bulan yang lalu. Pasien dilakukan swab vagina dan dilakukan pemeriksaan laboratorium cairan swab vagina secara lengkap untuk mencari penyebab keputihan. Pasien merupakan penderita Sistemik Lupus Eritomatosus (SLE) sejak 4 tahun yang lalu dan mengkonsumsi obat Hydroxychloroquine 400 mg/ hari selama 1 tahun, Methylprednisolone 4 mg/hari dan antihistamin untuk atasi keluhan gatal dimukosa badan pasien. Pasien pernah mengalami keputihan tiga tahun yang lalu. Dari hasil pemeriksaan langsung swab vagina didapatkan sel ragi dan pseudohifa, dilanjutkan dengan kultur yang memberikan  hasil pertumbuhan koloni ragi. Dari hasil uji resitensi terhadap obat jamur didapatkan hasil sensitif terhadap antifungal Itrakonazol, Ketokonazol, Flukonazol, dan Nystatin.