Masduqie, Muhammad Hamdan Ali
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Peranan LAZISNU Sidoarjo dalam Meningkatkan Kesejahteraan Ekonomi Masyarakat di Kabupaten Sidoarjo Faruq, Muhammad Al; Masduqie, Muhammad Hamdan Ali; Julaihah, Umi
Al-Kharaj : Jurnal Ekonomi, Keuangan & Bisnis Syariah Vol 6 No 3 (2024): Al-Kharaj: Jurnal Ekonomi, Keuangan & Bisnis Syariah
Publisher : Research and Strategic Studies Center (Pusat Riset dan Kajian Strategis) Fakultas Syariah IAI Nasional Laa Roiba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/alkharaj.v6i3.3905

Abstract

Kesejahteraan ekonomi masyarakat di Indonesia dapat dibilang masih sangat rendah. Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), data rata-rata rumah tangga miskin di Indonesia mencapai 4,74 orang. Dan di provinsi Jawa Timur, data rata-rata rumah tangga miskin berada di posisi urutan pertama mencapai 4,181 juta orang. Sedangkan mayoritas penduduk di Indonesia adalah beragama Islam. Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) memberikan perkiraan jika di Indonesia, potensi dari Zakat, Infak, Sedekah dan Wakaf (ZISWAF) telah mencapai lebih dari 500 triliun rupiah. Bahkan kurun waktu 5 tahun ke depan diharapkan dapat memperoleh jumlah ZISWAF sebesar 50-60 triliun rupiah melalui kerjasama dengan Bank Syariah Indonesia (BSI). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjawab rumusan masalah yakni bagaimana peranan LAZISNU Sidoarjo dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat di Kabupaten Sidoajo. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini yakni pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini didapatkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Observasi dilakukan untuk mengetahui gambaran umum dan situasi atau kondisi lapangan pada lembaga filantropi tersebut. Wawancara dilakukan dengan teknik triangulasi sumber untuk memperoleh keabsahan data melalui pengurus LAZISNU Sidoarjo dan mustahik atau penerima bantuan dari program penyaluran Zakat, Infaq dan Shadaqah (ZIS) yang telah diterapkan. Pada penelitian ini, teknik analisis data didapatkan melalui reduksi data, penyajian data serta verifikasi data. Dalam penelitian ini, memiliki hasil yaitu dengan adanya program bantuan yang bersifat konsumtif maupun produktif, mustahik merasa sangat senang dan bahagia. Sebab dari dana maupun modal yang didapatkan tersebut mampu membantu mustahik dalam memenuhi kebutuhan hidup dan pengembangan usaha yang akan dan telah berlangsung selama itu. Keberhasilan tersebut juga tak terlepas dari mekanisme pengelolaan ZIS yang telah diimplementasikan oleh LAZISNU Sidoarjo meliputi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan. Sehingga Peranan LAZISNU Sidoarjo dalam Meningkatkan Kesejahteraan Ekonomi Masyarakat di Kabupaten Sidoarjo telah berjalan secara efektif dan efisien. Kata kunci: Peranan, LAZISNU, Zakat Infaq Shadaqah (ZIS), Kesejahteraan Ekonomi
COVID-19 PANDEMIC: CONDITIONS AND SHARIA MARKETING STRATEGIES AT BMT AMANAH UMMAH SUKODONO BRANCH SIDOARJO REGENCY Masduqie, Muhammad Hamdan Ali; Winarto, Ashif Jauhar
An-Nisbah: Jurnal Ekonomi Syariah Vol 10 No 1 (2023): An Nisbah
Publisher : UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21274/an.v10i1.7089

Abstract

Abstrak: Pandemi Covid-19 merupakan wabah virus baru yang muncul saat ini dan menyebar di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Seluruh aspek kegiatan yang berlangsung di Indonesia tidak dapat berjalan dengan normal, termasuk pada kegiatan operasional Baitul Maal wat Tamwil (BMT) Amanah Ummah Cabang Sukodono. Tujuan dari studi ini untuk mengetahui kondisi dan strategi pemasaran syariah oleh BMT Amanah Ummah Cabang Sukodono dalam menghadapi pandemi Covid-19. Peneltian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan strategi studi kasus guna memberikan gambaran detail mengenai kondisi dan strategi pemasaran syariah oleh BMT Amanah Ummah Cabang Sukodono. Hasil penelitian menunjukkan adanya penerapan empat karateristik pemasaran syariah yang dapat membantu keberlangsungan operasional dari BMT Amanah Ummah Cabang Sukodono, antara lain rubbainiyah, akhlaqiyah, waqi’iyah, dan insaniyyah. Penerapan strategi pemasaran syariah selain bertujuan untuk menjaga eksistensi BMT Amanah Ummah Cabang Sukodono, juga dapat mempertahankan loyalitas nasabah. Berkaitan dengan ulasan yang telah dilakukan mulai dari tujuan penelitian, metode penelitian serta hasil penelitian maka saran yang dapat diberikan kepada pengelola BMT Amanah Ummah Cabang Sukodono yakni perlu penerapan strategi pemasaran syariah secara optimal agar tetap mampu menjaga keberlangsungan operasional selama pandemi Covid-19, serta menjaga loyalitas nasabah untuk tetap loyal dalam menggunakan produk yang dimiliki, baik funding maupun landing. Kata kunci: Pandemi Covid-19; Baitul Maal wa Tamwil (BMT); Strategi Pemasaran Syariah Abstract: The Covid-19 pandemic is a new virus outbreak that is emerging today and is spreading throughout the world, including in Indonesia. All aspects of activities that take place in Indonesia cannot run normally, including operational activities of Baitul Maal wat Tamwil (BMT) Amanah Ummah Sukodono Branch. The purpose of this study is to knowing about condition and sharia marketing strategy by BMT Amanah Ummah Sukodono Branch in the face of Covid-19 pandemic. This research uses a descriptive qualitative method with a case study strategy to provide a detailed description about condition and sharia marketing strategy by BMT Amanah Ummah Sukodono Branch. The research show that there are four characteristics of sharia marketing that can help the operational sustainability of BMT Amanah Ummah Sukodono Branch including rubbainiyah, akhlaqiyah, waqi’iyah, and insaniyyah. The implementation of sharia marketing strategy in addition to aiming to maintain the existence of BMT Amanah Ummah Sukodono Branch, can also maintain customer loyalty. According to the findings of this research, the relevant suggestion which can be given to the manager of BMT Amanah Ummah Sukodono Branch, namely the need to implement sharia marketing strategy optimally in order to maintain operational sustainability during Covid-19 pandemic, and maintain customer loyalty to remain loyal in using the products owned, both funding and landing. Keywords: Covid-19 Pandemic; Baitul Maal wa Tamwil (BMT); Sharia Marketing Strategy