Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : SAINTEK

Analysis of Business Competitive Strategies Through The IFE and EFE Matrix of Oyster Mushroom in Pagadungan Village, Karawang Irfan, Yusuf; Suri, Anita
Prosiding Sains dan Teknologi Vol. 3 No. 1 (2024): Seminar Nasional Sains dan Teknologi (SAINTEK) ke 3 - Januari 2024
Publisher : DPPM Universitas Pelita Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Oyster mushroom is one of the horticultural commodities that has high economic value and is very popular with the community because it is beneficial for health. The author has conducted research on the oyster mushroom business in Pagadungan Village, Tempuran District, during the study in July on July 16, 2023. Using a descriptive method, the data used is qualitative, the research design uses a survey method. The sampling technique used was purposive sampling. The sample is the owner. The process of collecting data using observation, interviews and documentation. Data analysis techniques using SWOT analysis, IFAS and EFAS. The results of the study on the oyster mushroom business in Pagadungan village had an internal strength value of 1.44 while a weakness of 0.44 with an x-axis of 1.58. Meanwhile, the external factor, opportunity, has a score of 1.72 and a threat of 0.78 with a value on the y axis of 2.5, so the strategic position is in quadrant I, namely supporting an aggressive growth strategy (S-O strategy). The resulting S-O strategy is to produce products that exceed production targets to meet market demand, and utilize existing resources to establish partnerships with suppliers.
Studi Penerapan Good Manufacturing Practices (GMP) Pada Proses Produksi Bawang Goreng Kemasan Suri, Anita; Febrinasari, Tantry; Rukmansyah, Ade
Prosiding Sains dan Teknologi Vol. 2 No. 1 (2023): Seminar Nasional Sains dan Teknologi (SAINTEK) ke 2 - Februari 2023
Publisher : DPPM Universitas Pelita Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bawang goreng adalah produk pangan yang banyak digunakan sebagai bumbu dan pelengkap dalam berbagai masakan. Proses produksinya melibatkan beberapa tahap mulai dari pemilihan bawang mentah yang berkualitas, pengupasan, pemotongan, penggorengan, hingga pengemasan. Setiap tahap memerlukan perhatian khusus terhadap kebersihan, sanitasi, dan kontrol kualitas untuk memastikan produk akhir yang dihasilkan aman dan sesuai dengan standar yang ditetapkan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengevaluasi keamanan pangan pembuatan susu pasteurisasi terkait implementasi Good Manufacturing Practices (GMP) di UMKM Bawang Goreng Mbok Yuk. Metode yang digunakan adalah mengumpulkan data secara langsung (wawancara dan observasi), mengumpulkan data secara tidak langsung (studi pustaka, dokumentasi dan data), dan melakukan kegiatan praktek langsung. Pengamatan dilakukan berdasarkan Peraturan Menteri Perindustrian Republik Indonesia Nomor 75/M-IND/PER/7/2010 tentang Pedoman Good Manufacturing Practices (GMP) meliputi 18 konsep yaitu: lokasi, bangunan, fasilitas sanitasi , mesin dan peralatan, bahan, pengawasan proses, produk akhir, laboratorium, karyawan, pengemas, label dan deskripsi produk, penyimpanan, program pemeliharaan dan sanitasi, transportasi, dokumentasi dan pembongkaran, pelatihan, penarikan kembali produk, dan penerapan pedoman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dapat disimpulkan bahwa UMKM Bawang Goreng Mbok Yuk telah memenuhi atau sesuai dengan prinsip dan prosedur cara pengolahan yang benar dan dinyatakan sangat memuaskan dan dinyatakan layak.
Uji Aktivitas Antimikroba dan Antioksidan Ekstrak Kulit Biji Kakao (Theobroma cacao L.) Fraksi Semipolar Selama Penyimpanan Suhu Ruang (27±1°C) dan Suhu Refrigerasi (5±1°C) Irfan, Yusuf; Riandani, Andini Putri; Suri, Anita; Sari, Intan Puspita
Prosiding Sains dan Teknologi Vol. 3 No. 1 (2024): Seminar Nasional Sains dan Teknologi (SAINTEK) ke 3 - Januari 2024
Publisher : DPPM Universitas Pelita Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ekstrak kulit biji kakao fraksi semipolar (etil asetat) mengandung sejumlah senyawa bioaktif di dalamnya yang berpotensi sebagai sumber antimikroba dan antioksidan. Ekstrak yang mengandung senyawa bioaktif dapat dipengaruhi oleh lama penyimpanan baik dalam kondisi suhu ruang maupun suhu refrigerasi. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh lama simpan terhadap aktivitas antioksidan dan antimikroba pada ekstrak kulit biji kakao fraksi semipolar. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental yang dilanjutkan dengan analisis regresi dan korelasi. Variabel bebas (X) pada penelitian ini adalah lama penyimpanan ekstrak (0, 8, 16 dan 24 jam) dengan kondisi penyimpanan suhu ruang (27±1°C) dan suhu refrigerasi (5±1°C), sedangkan variabel terikatnya (Y) adalah hasil pengamatan aktivitas antioksidan dan pengujian total fenol. Kemudian aktivitas antimikroba dianalisis secara deskriptif terhadap bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus. Hasil penelitian menunjukkan nilai total fenol dan aktivitas antioksidan ekstrak kulit biji kakao fraksi semipolar memiliki korelasi positif dengan lama penyimpanan pada suhu ruang dan suhu refrigerasi. Demikian halnya pada aktivitas antimikroba ekstrak mampu menghambat pertumbuhan S. aureus sebesar 99,86% hingga 94,781% selama penyimpanan pada suhu ruang dan 99,86% hingga 96,42% selama penyimpanan pada suhu refrigerasi. Kemudian mampu menghambat pertumbuhan E. coli sebesar 99,923% hingga 70,003% selama penyimpanan pada suhu ruang dan 99,923% hingga 76,799% selama penyimpanan pada suhu refrigerasi.