Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Hubungan Perilaku Tindakan Pencegahan Terhadap Kejadian ISPA Saat Kabut Asap Di Kota Pontianak Epiphana Desi; Sukarni .; Djoko Priyono
Tanjungpura Journal of Nursing Practice and Education Vol 2, No 1: June 2020
Publisher : School of Nursing, Faculty of Medicine, Tanjungpura University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/tjnpe.v2i1.41826

Abstract

Latar Belakang: Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) merupakan infeksi akut yang menyerang salah satu bagian atau lebih dari saluran pernapasan mulai dari hidung sampai alveoli termasuk adneksanya (sinus, rongga telinga tengah, pleura). Terjadinya penurunan kualitas udara Kota Pontianak akibat dari peristiwa kebakaran hutan dan lahan menyebabkan peningkatan jumlah penderita penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) dan gangguan saluran pernafasan lainnya. Faktor yang berperan dalam menentukan derajat kesehatan adalah perilaku. Perilaku tersebut dapat diatasi dengan melakukan tindakan pencegahan terhadap penyakit ISPA. Pencegahan merupakan mengambil sebuah tindakan sebelum terjadinya suatu penyakit. Tujuan: Mengetahui hubungan antara perilaku tindakan pencegahan terhadap kejadian ISPA saat kabut asap di Kota Pontianak. Metode: Jenis penelitian kuantitatif dengan desain penelitian descriptive correlational melalui rancangan penelitian survei kasus kontrol (Case Control). Teknik sampling yang digunakan adalah accidental sampling dengan jumlah 40 responden. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner perilaku tindakan pencegahan dan menggunakan uji Chi Square. Hasil: Sebagian besar responden berusia dewasa akhir dengan persentase 35.0%. perempuan merupakan jenis kelamin tertinggi 65.0%, pendidikan terbanyak adalah SMA 50.0%, pekerjaan terbanyak adalah ibu rumah tangga (IRT) 45.0%, perilaku tindakan pencegahan baik 55.0%, dan kejadian ISPA adalah responden yang mengalami ISPA sebanyak 50.0%. Hasil yang didapatkan menggunakan uji Chi Square menunjukkan bahwa P value 0,525 (<0.05). Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan antara perilaku tindakan pencegahan terhadap kejadian ISPA saat kabut asap di Kota Pontianak.
HUBUNGAN ANTARA EFIKASI DIRI DENGAN PERAWATAN MANDIRI KAKI PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI POLI PENYAKIT DALAM RSUD SULTAN SYARIF MOHAMAD ALKADRIE PONTIANAK Dian Susanti; Sukarni .; Yoga Pramana
Tanjungpura Journal of Nursing Practice and Education Vol 2, No 1: June 2020
Publisher : School of Nursing, Faculty of Medicine, Tanjungpura University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/tjnpe.v2i1.41827

Abstract

Latar Belakang: Diabetes melitus (DM) adalah penyakit metabolik yang umumnya ditandai dengan peningkatan kadar glukosa darah yang membutuhkan pemantauan dan kontrol yang tepat. Neuropati perifer (kerusakan saraf) adalah salah satu komplikasi paling serius dari diabetes. Jika dibiarkan maka dapat menyebabkan ulkus diabetik. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya komplikasi neuropati diabetik adalah perawatan kaki. Efikasi diri menjadi sesuatu yang penting dalam melakukan manajemen DM yang bertujuan agar penderita DM melakukan perawatan diri sesuai dengan yang dianjurkan.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara efikasi diri dengan perawatan mandiri kaki pada pasien diabetes melitus di Poli Penyakit Dalam RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie Pontianak.Metode: Jenis penelitian kuantitatif dengan desain observasional analitik melalui rancangan cross sectional study. Teknik sampling yang digunakan adalah accidental sampling dengan jumlah 94 responden. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner Foot Care Confidence Scale (FCSS) dan kuesioner Standart Kuesioner Nottingham Assesment of Functional Foot Care (NAFF). Uji statistik yang digunakan adalah Chi Square. Hasil: Hasil uji statistik menunjukkan bahwa p value 0.000 (<0.05).Kesimpulan: Terdapat hubungan antara efikasi diri dengan perawatan mandiri kaki pada pasien diabetes melitus di Poli Penyakit Dalam RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie Pontianak.